Produksi Jagung Persamaan Pasar Jagung

Trend waktu juga berpengaruh nyata terhadap produksi jagung dengan hubungan yang positif. Hal ini berarti seiring dengan adanya perkembangan waktu, produksi jagung akan meningkat sebesar 117.04 ribu ton, ceteris paribus.

5.2.2. Permintaan Jagung Industri Pakan

Hasil pendugaan parameter faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan jagung industri pakan disajikan pada Tabel 16. Tabel 16. Hasil Pendugaan Parameter Permintaan Jagung Industri Pakan DJP Elastisitas Peubah Dugaan Parameter t-hitung Jangka Pendek Jangka Panjang INTERCEP 2656.0247 2.257 A HJDR Harga riil jagung domestik -0.421298 -0.917 -0.1386 -0.9347 HPDR5 Rasio harga riil pakan domestik t-1 dengan harga riil jagung domestik t-1 382.06674 0.964 0.3131 2.1115 HKDR2 Rasio harga riil kedelai t dengan harga riil kedelai t-1 -2450.4364 -4.399 A -1.2563 -8.4730 LDJP Permintaan jagung industri pakan t-1 0.851733 7.966 A R 2 = 0.7351, F hitung = 17.647, Dw = 2.336 Keterangan: A nyata pada α = 0.05 Hasil pendugaan parameter permintaan jagung industri pakan mempunyai nilai R 2 yang tinggi yaitu 0.73. Hal ini menunjukkan bahwa peubah-peubah penjelas dalam persamaan ini dapat menjelaskan dengan baik peubah endogennya. Sebesar 73 persen permintaan jagung industri pakan dapat dijelaskan oleh peubah rasio harga riil kedelai domestik dan harga riil kedelai domestik tahun sebelumnya dan permintaan jagung industri pakan tahun sebelumnya. Apabila ada kenaikan rasio antara harga riil kedelai domestik dengan harga riil kedelai domestik tahun sebelumnya sebesar Rp. 1 per kg, maka akan menurunkan permintaan jagung industri pakan sebesar 2 450 ribu ton, ceteris paribus . Baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang, permintaan jagung industri pakan sangat responsif terhadap rasio harga riil kedelai domestik dengan harga riil kedelai domestik tahun sebelumnya. Permintaan jagung industri pakan tahun sebelumnya juga mempengaruhi permintaan jagung industri pakan tahun sekarang. Apabila permintaan jagung industri pakan tahun sebelumnya naik sebesar 1 000 ton, maka permintaan jagung industri pakan tahun sekarang akan naik sebesar 0.85 ribu ton, ceteris paribus.

5.2.3. Harga Riil Jagung Domestik

Hasil pendugaan parameter faktor-faktor yang mempengaruhi harga riil jagung domestik disajikan pada Tabel 17. Tabel 17. Hasil Pendugaan Parameter Harga Rill Jagung Domestik HJDR Elastisitas Peubah Dugaan Parameter t-hitung Jangka Pendek Jangka Panjang INTERCEP 359.22513 1.411 D SJI1 Rasio penawaran jagung t dengan penawaran jagung t-1 -291.2207 -2.491 A -0.4362 -3.9197 DJI Permintaan jagung 0.005213 0.264 0.0548 0.4922 HJWR Harga riil jagung dunia 103.876745 0.652 0.0225 0.2019 LHJDR Harga riil jagung domestik t-1 0.888725 6.193 A R 2 = 0.6854, F hitung = 14.072, Dw = 1.173 Keterangan: A nyata pada α = 0.05 D nyata pada α = 0.20 Hasil pendugaan parameter harga riil jagung domestik memiliki nilai R 2 yang tinggi yaitu 0.685. Hal ini menunjukkan bahwa peubah-peubah penjelas dalam persamaan ini dapat menjelaskan dengan baik peubah endogennya. Sebesar 68 persen harga riil jagung domestik dapat dijelaskan dengan baik oleh peubah rasio penawaran jagung tahun sekarang dengan penawaran jagung tahun sebelumnya, permintaan jagung, harga riil jagung dunia dan harga riil jagung domestik tahun sebelumnya. Secara statistika rasio penawaran jagung tahun sekarang dengan penawaran jagung tahun sebelumnya berpengaruh nyata terhadap harga riil jagung domestik dengan arah yang negatif. Artinya jika ada peningkatan antara rasio penawaran jagung tahun sekarang dengan penawaran jagung domestik tahun sebelunya sebesar 1 000 ton, akan menyebabkan penurunan harga riil jagung domestik sebesar Rp. 291.22 per kilogram, ceteris paribus. Harga riil jagung domestik kurang respon terhadap rasio penawaran jagung tahun sekarang dengan penawaran jagung tahun sebelumnya dalam jangka pendek, namun responsif dalam jangka panjang. Harga riil jagung domestik tahun sebelumnya berpengaruh nyata terhadap harga riil jagung domestik tahun sekarang dengan arah yang positif. Jika ada kenaikan harga riil jagung domestik tahun lalu sebesar Rp. 1 per kilogram akan meningkatkan harga riil jagung domestik tahun sekarang sebesar Rp. 0.89 per kilogram, ceteris paribus.

5.2.4. Impor Jagung

Hasil pendugaan parameter faktor-faktor yang mempengaruhi impor jagung disajikan pada Tabel 18. Tabel 18. Hasil Pendugaan Parameter Impor Jagung MJI Elastisitas Peubah Dugaan Parameter t-hitung Jangka Pendek Jangka Panjang INTERCEP -2159.8283 -0.848 LHJDR Harga riil jagung domestik t-1 0.64013 1.283 0.7463 1.1897 HJWR Harga riil jagung dunia -306.01574 -0.419 -0.0851 -0.1357 NTR Nilai tukar riil RpUSD -0.127085 -2.769 A -0.9328 -1.4870 POP Populasi penduduk Indonesia 0.012971 1.000 4.5188 7.2038 PDB2 Rasio PDB riil t dengan PDB riil t-1 291.048941 0.722 0.5935 0.9461 TJ1 Perubahan tarif impor jagung -1.416229 -0.028 0.0005 0.0008 LMJI Impor jagung t-1 0.372714 1.649 C R 2 = 0.8172, F hitung = 16.327, Dw = 2.046 Keterngan: A nyata pada α = 0.05 C nyata pada α = 0.15 Hasil pendugaan parameter pada persamaan impor jagung mempunyai nilai R 2 sebesar 0.817. Hal ini menunjukkan bahwa peubah-peubah penjelas dalam persamaan ini dapat menjelaskan dengan baik peubah endogennya.