E. Validitas, Reliabilitas, dan Uji Normalitas 1. Validitas Instrumen
Menurut  Azwar  2009,  validitas  mempunyai  arti  ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya.
Suatu  tes  atau  instrumen  pengukur  dikatakan  mempunyai validitas yang tinggi apabila alat yang bersangkutan menjalankan
fungsi  ukurnya.  Validitas  instrumen  penelitian  ini  menggunakan validitas  isi.  Azwar  2009:45  menyatakan  bahwa,  validitas  isi
tidak  dapat  dinyatakan  dengan  angka,  namun  pengesahannya perlu  melalui  tahap  pengujian  terhadap  isi  alat  ukur  dengan
kesepakatan  penilaian  dari  penilai  yang  kompeten  expert judgement.
Validitas kuesioner
karakter kepemimpinan
demokratis dilakukan  melalui expert  judgement Sebagai expert
adalah ahli bimbingan dan konseling, yaitu Juster Donal Sinaga, M. Pd. D dan Dr. M. M. Sri Hastuti, M. Si.
2. Reliabilitas Instrumen
Reliabilitas  instrumen merupakan  keajegan  pengukuran  yang dapat  dicapai  suatu  instrumen dalam  mengumpulkan  data
adaptasi  dari  Walizer,  1987.  Dalam  penelitian  ini,  peneliti menggunakan metode test-retest dengan perhitungan koefisien
Product  Moment  , untuk  menentukan  reliabilitas  instrumen penelitian  yang  digunakan.  Peneliti  menggunakan  uji  reliabilitas
dengan  metode test-retest karena  instrumen  penelitian  berupa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
pilihan ganda dan yang diperoleh dari instrumen berbentuk skala. Berikut merupakan rumus perhitungan koefisien Product Moment
. =
Σ − Σ Σ
{ Σ − Σ  }{ Σ
− Σ  } Keterangan:
: koefisien korelasi : deviasi dari mean untuk nilai variabel
: deviasi dari mean untuk nilai variabel Σ
: jumlah perkalian antara dan
: kuadrat nilai : kuadrat nilai
Hasil perhitungan  koefisien Product  Moment pada
instrumen  ini  kemudian  peneliti  konsultasikan  dengan  kriteria Guilford Masidjo, 1995.
Tabel 3.3. Kriteria Guilford
No Koefisien Korelasi
Kualifikasi 1
0,91 – 1,00 Sangat tinggi
2 0,71 – 0,90
Tinggi 3
0,41 – 0,70 Cukup
4 0,21 – 0,40
Rendah 5
negatif – 0,20 Sangat Rendah
Hasil uji reliabilitas
pada Kuesioner Karakter Kepemimpinan Demokratis  yang  diujikan  pada para  pengurus  OSIS,  wakil,  dan
ketua  kelas  VII  serta  VIII  di  SMP  N  6  Surakarta,  tahun  ajaran 20142015, menunjukan  nilai
=0.844, N=38. Kemudian
berdasarkan  hasil  konsultasi  pada  kriteria  Guilford,  peneliti menyimpulkan
bahwa Kuesioner
Karakter Kepemimpinan
Demokratis memiliki reliabilitas yang tinggi.
3. Uji Normalitas