2. Alur atau
Plot
Alur atau plot sering disebut kerangka cerita, yaitu jalinan cerita yang disusun dalam kurun waktu yang menunjukkan hubungan sebab akibat
dan memiliki kemungkinan agar pembaca menebak-nebak peristiwa yang akan datang. Lebih lanjut Lukman Ali dalam Herman J. Waluyo, 2011:9
menyatakan plot merupakan sambung-sinambungnya cerita berdasarkan hubungan sebab akibat dan menjelaskan sesuatu terjadi.
Panuti-Sudjiman 1991:31, menyatakan peristiwa pertama yang memberikan informasi awal kepada pembaca itu disebut paparan atau
eksposisi. Lebih lanjut dijelaskan Sugihastuti dan Suharto, 201:47, cerita diawali dengan peristiwa tertentu dan diakhiri dengan peristiwa tertentu
lainnya tanpa terikat pada urutan waktu. Menurut E.M. Forster dalam Herman J. Waluyo, 2011:9,
Plot is a na rra tive of events, the empha sis fa lling on ca usa lity.ca usa lity overshadows time
sequence
dari suatu urutan cerita yang mengembangkan konflik cerita. Bagian struktur alur sesudah klimaks meliputi leraian
falling a ction
yang menunjukkan perkembangan peristiwa ke arah selesaian. Selesaian bukan penyelesaian masalah yang dihadapi tokoh cerita. Selesaian
denoument
adalah bagian akhir atau penutup cerita. Selesaian dapat berupa penyelesaian masalah yang melegakan
happy enda ng,
penyelesaian
commit to user
masalah yang menyedihkan
sa d ending
, atau masalah dibiarkan menggantung tanpa pemecahan Panuti-Sudjiman, 1991:35-36.
Menggambarkan diagram struktur alur secara runtut dan kronologis sebagai berikut.
Klimaks
Inciting Forces + Pemecahan
Awal Tengah
Akhir
Keterangan :
Konflik dimunculkan dan semakin ditinggalkan. Konflik dan ketegangan dikendorkan.
+
Inticing F or ces
menyarankan pada hal-hal yang semakin konflik sehingga akhirnya semakin klimaks.
Pada prinsipnya, ada tiga jenis alur yaitu: 1 alur garis lurus atau alur progresif atau konvensional. Penulisnprosa fiksi menggunakan alur
lurus karena urutan peristiwa berturutan dari awal hingga akhir, 2 alur flashback atau sorot balik, atau alur regresif, cerita ini dimulai dari cerita
tokoh yang paling akhir menuju cerita ke depan, 3 alur campuran , yaitu pemakaian alur garis lurus dan
fla sh-back
sekaligus di dalam cerita fiksi. Berdasarkan uraian tersebut di atas, bahwa alur atau plot
merupakan kerangka
cerita yang
ada hubungan
sebab akibat,
berkesinambungan dari suatu cerita yang mengembangkan konflik cerita sampai cerita itu berakhir.
commit to user
3. Tema Cerita atau Pokok Pikiran