Pembelajaran untuk Kecakapan Berbahasa

152 153 PSIKOLOGI PENDIDIKAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN  Psikologi anak anak yang dihadapinya  Tipoligi anak anak  Ciri ciri khas kelompok anak anak tertentu  Psikologi anak anak secara perseorangan, dan sebagainya. Faisal,1995:369 Bila pembelajaran bahasa dilakukan dengan pola komunikasi yang baik, maka bahasa harus dapat dijadikan bagian dari emosi anak. Menurut kami ada beberapa hal penting dalam pembelajaran bahasa ini yakni sebagai berikut: a. Seorang guru dalam merancang pembelajaran bahasa asing, harus melibatkan seluruh aspek seluruh komponen baik lingkungan, sumber seluruh orang untuk turut serta mensukseskan pembelajaran bahasa asing. b. Pembelajaran bahasa asing anggap sebagai kebutuhan, yang pada gilirannya menjadi kesenangan untuk dapat dipelajari lebih jauh. Namun harus dihindari bahwa belajar bahasa asing bukan dengan paksaan yang harus mengejar silabus atau target. c. Menanggulangi kelemahan pada point di atas, jadikan belajar bahasa asing adalah sebuah keterampilan, karena keteramilan maka strategi yang dikembangkan dapat lebih diarahkan pada pelatihan pelatihan praktis. Kecen- derungan guru dalam berusaha mengajarkan keterampilan ketrampilan verbal secara terpisah atau di luar konteks bisa menjadi satu alasan mengapa siswa tidak menguasai- nya.Campbell, 2006:13 Setelah menelaah beberapa prinsip utama dalam meng-  Penduduk kota cenderung lebih peka terhadap pergeseran bahasa dibandingkan dengan penduduk desa.  Bahasa dengan prestise lebih tinggi akan mendesak bahasa yang memiliki prestise kurang. Feisal,1995:360. Apabila kita mampu menjadikan lingkungan adalah bagian dari proses pembelajaran, khususnya pembelajaran bahasa, maka sumber belajar dan lingkungan adalah pendukung keber- hasilan belajar, termasuk belajar bahasa asing. Lingkungan yang baik bukanlah kelengkapan atau canggihnya sarana dan fasilitas belajar, akan tetapi fungsional dari masing masing unsur untuk terlibat secara tepat mendukung proses belajar yang sedang terjadi.

E. Pembelajaran untuk Kecakapan Berbahasa

Dengan sentuhan komunikasi yang baik, guru dan siswa dapat terlibat dalam sebuah pembicaraan yang serius, kadang pula tertawa, dan bahkan menjadikan emosi sebagai bagian dari pembicaraan tersebut. Mengapa itu dapat terjadi, hal ini disebabkan karena kedua telah memiliki pola komunikasi yang baik, yang disepakai oleh kedua belah pihak, sehingga tidak ada salah pengertian atau salah tanggap. Sebelum mempelajari bahasa asing sebagai sebuah proses pembelajaran, maka perlu diperhatikan faktor faktor yang turut serta. Dalam melaksanakan pendidikan dan pembelajaran bahasa maka banyak faktor yang harus diperhatikan, beberapa faktor penting diantaranya adalah:  Hukum hukum psikologi pada umumnya 154 155 PSIKOLOGI PENDIDIKAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN ilmu pengetahuan. Penguasaan bahasa membantu dalam pemprosesan informasi yang diterima dan seterusnya disimpan dalam memori untuk diaplikasikan dalam kehidupan seharian oleh pelajar. Nachiappan dkk, 2008:119. Akhir dari kegiatan pembelajaran bahasa asing atau bahasa pada umumnya adalah memiliki tujuan yang lebih luas dan lebih mulia. Dimana kemahiran berbahasa bertujuan melancarkan komunikasi yang jelas dan teratur dengan semua anggota masya- rakat. Ia memungkinkan terpeliharanya tata sosial, adat istiadat, kebiasaan dan sesbagainya, melalui pengkhususan dari fungsi komunikatif tadi. Jadi yang paling penting dari kemahiran berbahasa adalah pemakaian bahasa secara baik untuk kepen- tingan tiap individu dalam masyarakat, untuk kebaikan umat manusia sendiri. Kerap,1984:10. Bila pembelajaran telah ditata sedemikian rupa, alasan psikologis, sosiologis dan kebudayaan yang lebih luas, akan menjadi bagian dari proses perencanana, pengelolaan, dan evaluasi serta pengembangan pembelajaran bahasa. Dan pada gilirannya pembelajaran bahasa baik itu bahasa ibu maupun bahasa asing akan dengan mudah diperoleh anak. ajarkan bahasa asing, kemudian ada tahapan yang harus dilalui. Tahapan bagaimana peserta didik dapat menguasai pelajaran bahasa maka perlu dipehatikan hal hal berikut:  Tiap guru menyajikan dan menerangkan bahan pelajaran baru kepada murid muridnya.  Guru mencoba dengan sungguh sungguh agar murid muridnya memahami bahan itu, kadang kadang hanya dua fase ini yang diperhitungkan orang.  Murid murid harus sanggup mengemukakkanya kembali dengan bebas dan dapat menggunakannya dengan aktif dan kreatif.Faisal, 1995:369. Perlu diingat, bahwa pembelajaran bahasa asing, telah banyak strategi dan metode yang dikembangkan para ahli, apakah itu hasil penelitian, dari teori teori tentang belajar dan lain sebagainya. Namun demikian yang harus juga diperhatikan adalah; kemampuan guru dalam merancang pembelajaran, mengelola kegiatan pembelajaran, menjadikan media sebagai pendukung pembelajaran, sampai pada evaluasi untuk keterampilan berbahasa, adalah hal yang sangat utama dalam pembelajaran. Seorang pendidik merancang pembelajaran bahasa sebaiknya bukan hanya untuk tujuan sesaat atau tujuan menyelesaikan kurikulum, lebih dari itu tugas pembelajaran bahasa adalah mengembangkan bakat dan kemampuan yang dimiliki anak, maka pendekatan psikologi harus menjadi penting. Menjadikan anak sebagai bagian dari masyarakat yang berbudaya, maka pendekatan sosiologis adalah jawabannya. Kemahiran berbahasa harus dimiliki olehk anak kanak dan pelajar untuk menimba 156 157 PSIKOLOGI PENDIDIKAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN gagasan, ide, hingga mengapresiasikan diri. Dengan membaca anak anak memiliki kemampuan berkomunikasi dan pergaulan yang luas. Itu membangun konsep diri yang positif pada anak, disamping membuat mereka semakin percaya diri. Papar Seto. Manfaat lain yang tidak kalah penting dari koran anak adalah munculnya suasana belajar yang menyenangkan, bukan dengan cara-cara yang kaku atau terlalu serius seperti orang dewasa. Bernadette 1. Sindo, Senin 26 November 2007.

G. Tugas Tugas