lanjutan Chatib, Munif. 2011. Gurunya Manusia : Menjadikan Semua Anak Istimewa
dan Semua Anak Juara. Bandung : Kaifa Effendy, Ahmad Fuad. 2009. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. Malang:
Misykat Syaekhuddin, A dan Hasan Saefullah. 2009. Ayo Memahami Bahasa Arab Jilid
2. Jakarta : Erlangga Syaekhuddin, A dan Hasan Saefullah. 2009. Ayo Memahami Bahasa Arab Jilid
3. Jakarta : Erlangga Yaumi, Muhammad. 2012. Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences.
Jakarta: Dian Rakyat www.formulasi.or.id
, diunduh pada tanggal 22 Februari 2014 pukul 16.23 Handayani, Sri. 2010. Pengembangan Pembelajaran Berbasis Multiple
Intelligences MI Pada Materi Pokok Termokimia Kelas XI IPA di MAN 1 Semarang Tahun Ajaran 20102011. Skripsi. Semarang:
IAIN Walisongo
4.3.4.3. Perbaikan Pada Bagian Langkah-Langkah Pembelajaran
Perbaikan juga dilakukan pada bagian langkah-langkah pembelajaran, perbaikan ini meliputi adanya sedikit perubahan agar penjelasan semakin jelas dan
keterlibatan siswa
aktif dalam
pembelajaran lebih
ditonjolkan, lalu
ditambahkannya contoh-contoh konkret kegiatan pembelajaran lewat sebuah materi. Seluruh perbaikan tersebut terangkun dalam setiap langkah-langkah
pembelajaran pada masing-masing kecerdasan.
Tabel 4.36. Contoh perbaikan pada langkah-langkah pembelajaran
Keterangan : a.
Guru membuat powerpoint sebelum masuk ke kelas, powerpoint tersebut berisi kosakata, ilustrasi gambar, dan Qiro’ah yang akan diajarkan.
Diharapkan guru membuat powerpoint dengan penggunaan warna yang menarik, iringan musik yang menimbulkan imajinasi siswa serta gambar
atrakrif. Contoh powerpoint :
b. Iringan musik yang membuat siswa rileks akan menyiapkan otak siswa untuk
belajar pada saat itu serta menimbulkan suasanya yang nyaman. Contoh iringan musik adalah Symphony no. 38 dari Wolfgang Amadeus
Mozart. c.
Siswa diperkenalkan kosakata baru yang berkaitan dengan teks Qiro’ah lewat powerpoint yang atraktif, dibantu oleh ilustrasi gambar yang mampu
melekatkan ingatan siswa terhadap kosakata tersebut. Contoh :
lanjutan
d. Lalu siswa hanya disuguhkan gambar kemudian siswa diminta menyebutkan
kosakata gambar tersebut, atau kosakata saja kemudian siswa menyebutkan artinya begitu terus secara berulang-ulang sampai dirasa siswa mampu
menguasai kosakata. e.
Siswa diberikan sebuah teks Qiro’ah dan kemudian siswa diminta membaca secara bersama, kemudian teks tersebut dibahas secara singkat bersama untuk
menumbuhkan pemahaman awal. Penyuguhan teks ini masih dalam powerpoint dan masih menggunakan tampilan yang atraiktif.
f. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok dan membagikan potongan kertas
acak warna- warni berisi teks Qiro’ah kepada masing-masing kelompok.
Misalnya adalah qiro’ah tentang fi al-maktabah :
ِةَ َتْكَمْلا ْيِف .جرخ َمث اْي ق أرق ، بتْ ْلا مْيهارْبإ لخد
ثحب بْيقحْلا مْيهارْبإ جو م بتْ ْلا ج خ ءارْضحْلا هتبْيقح ْنع مْيهارْبإ
.ءارْضخ بْيقح ل ْحي وه ، ْحأ هقْي ص مْيهارْبإ ه ش ؟ ْيتبْيقح ْ خأ ا ل : ْحأ مْيهارْبإ أس
lanjutan
بْيقحْلا حتف َمث ، نأ ْيتبْيقح ه ه : ْحأ جأ . بْيقحْلا ق ْغأ َمث ،ْيسبام ه ه ، بْيقحْلا لخاد ْرظْنا : مْيهارْبإ قو
ح هبْشت بْيقحْلا ه ه ،مْيهارْبإ بَجعت ،هتبْيق
. اْقأو رت فدو بتك ْيتبْيقح ْيف ،ْيتبْيقح ْتسْيل ه ه اوْفع : ْحأ قو تْعا َمث . بتْ ْلا ْيف كتبْيقح جت َب : ْحأ هل ق
.هتبْيقح م مْيهارْبإ يسن . بْيقحْلا م ارْيخأ مْيهارْبإ رَك ت .؟ بعْ ْلا ْيف يه ْله ؟ َفَصلا ْيف ْله
.تْيبْلا ْيف يه ،ْمعن
a. Kemudian siswa diminta untuk mengurutkan bacaan yang acak tadi sehingga
terbentuklah sebuah cerita utuh yang sesuai dengan bacaan yang sebelumnya. Kegiatan ini dapat dijadikan sebuah kompetisi ajang cepat tepat.
b. Setelah selesai dengan kegiatan mengurutkan sebuah cerita, agar pemahaman
siswa lebih mendalam dan menyeluruh siswa diminta oleh guru membuat mind map yang berisi tentang point-point urutan cerita. Kegiatan ini juga mampu
dijadikan sebagai ajang penilaian, dengan ketentuan pembuat mind map terbaik dan mampu dipahami akan mendapatkan reward dari guru.
Contoh mind map :
lanjutan
4.3.4.4. Perbaikan Pada Aspek Bahasa