65
III. METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Kota ini merepresentasikan tingginya pertumbuhan penduduk sebagaimana kota-kota
metropolitan lainnya. Pertumbuhan penduduk ini memicu laju perubahan penggunaan
lahan RTHyang sangat pesat di perkotaan menjadi perumahanpermukiman, perdagangan, jasa, dan perindustrian. Penelitian
dilaksanakan selama 12 bulan Maret 2010 – Maret 2011, melalui tahapan: studi pustaka, survei lapangan, pengumpulan dan kompilasi data, analisis data dan
sintesis, hingga penulisan disertasi.
3.2. Bahan dan Alat Penelitian
Bahan dan peralatan yang digunakan dalam pemetaan perubahan penggunaan lahan adalah :
1 Peralatan lapangan : GPS, Kompas, dan alat penunjang lainnya. 2 Citra satelit Landsat tahun 1989, 2000, 2005 dan ALOS AVNIR2+PRISM
tahun 2009. 3 Peta Rupa Bumi Indonesia dari BAKOSURTANAL.
4 Peralatan laboratorium : perangkat keras komputer, dengan perangkat lunak GIS ArcGIS dan perangkat lunak pengolah citra Er Mapper.
Bahan lainnya yang digunakan dalam kajian analisis regresi, analisis sistem dan analisis keputusan multi kriteria adalah: kuesioner; data jumlah
penduduk Kota Bekasi, data penggunaan lahan terbangun RTB dan lahan bervegetasi, data pendapatan dan belanja daerah dan data lainnya; Alat-alat
yang digunakan adalah seperangkat komputer, alat tulis dan perangkat lunak Software. Perangkat lunak yang digunakan adalah software SPSS Statistics
17.0, software Powersim Constructor 2.5d dan Criterium decision plus 3.0. Analisis sistem, digunakan untuk menyelesaikan permasalahan dunia riil yang
kompleks melalui konsep model simulasi sistem dinamis Eriyatno, 1999. Analytic Hierarchy Process AHP, digunakan untuk pengambilan keputusan
multi kriteria dan penentuan prioritas Saaty, 1993.
66
3.3. Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer. Data primer dilaksanakan melalui wawancara mendalam dengan stakeholders berkaitan
dengan arahan prioriras kebijakan. Data sekunder meliputi data kependudukan, sarana utilitas kotaruang terbangun RTB dan RTH, suhu, kelembaban dan
pendapatan daerah APBD dan data hasil olahan lainnya. Seluruh data tersebut digunakan untuk analisis regresi dan pola hubungan dinamis. Peubah yang
digunakan dan sumber data disajikan pada Tabel 7. Tabel 7 Peubah dan sumber data
No Peubah Unit
Sumber Data 1.
ANALISIS SPASIAL GIS
a. Permukimanbangunan
ha Peta penggunaan lahan tahun 1989,
2000, 2005, 2009 analisis citra landsat dgn resolusi 30 m dan Peta
RBI Skala 1: 25,000 Peta RTRW b.
Areal padang rumput, tegalan ha
c. Sawah irigasi dan tadah hujan
ha d.
Areal semak belukar ha
e. Areal tanah terbuka
ha f.
Areal tubuh air ha
2. ALOKASI RTH 2009
ha Analisis citra ALOS resolusi 10m
dan Peta RBI Skala 1: 25,000 Peta RTRW
3. ANALISIS REGRESI BERGANDA
a. Perubahan luas lahan RTH RTH
ha BPS, BAPPEDA, DPPKAD, BPLH,
Dinas Catatan Sipil dan dinas terkait di lingkungan Pemerintah kota Bekasi
b. Pertambahan areal
permukimanbangunan ha
c. Pertambahan jumlah penduduk
Jiwatahun d.
Pertambahan luas areal sarana pendidikan
ha e.
Pertambahan luas areal pasar, hotel penginapan
ha f.
Pertambahan fasilitas restoran ha
g. Pertambahan luas areal industri
ha
4. SISTEM DINAMIS
a. Kependudukan
Jumlah Penduduk Kelahiran
Kematian Imigrasi
Emigrasi Jiwa
Jiwatahun Jiwatahun
Jiwatahun Jiwatahun
BPS, BAPPEDA, Dinas Catatan Sipil
b. Lahan bervegetasi
Pengurangan RTH Penambahan RTH
Suhu dan kelembaban hatahun
hatahun C dan
BPS, BAPPEDA, BPN, Dinas Tata Ruang, Dinas P2B,BMKG
c. Pendapatan Daerah
APBD HijauGreen Budgeting RTH Rupiah
DPPKAD, BAPPEDA,
5. AHP
Data Primer Orang
Kuesioner dan wawancara 15
responden
6. FGD
Orang Responden 10 orang
67
3.4. Rancangan Penelitian