Induktansi Diri Kita m

258 Gambar 7.11 atas arus yang diberikan pada solenoid dan bawah arus induksi yang dihasilkan. i Berdasarkan Gbr 7.11, pada saat antara 0 sampai a, arus yang mengalir pada solenoid makin besar sehingga dIdt positif. Akibatnya arus induksi yang dihasilkan berharga negatif. Laju perubahan arus yang diberikan pada solenoid kemiringan kurva arus makiin kecil sehingga harga arus induksi yang dihasilkan makin kecil dan menjadi nol pada titik a ketika kemiringan kurva arus yang diberikan nol. ii Antara a sampai b, arus yang diberikan pada solenoid makin kecil dan berubah secara linier. Dengan demikian, dIdt berharga konstan negatif. Akibatnya, arus induksi yang dihasilkan berharga konstan positif. iii Antara b sampai c, arus yang diberikan pada solenoid konstan sehingga dIdt = 0. Akibarnya arus induksi yang dihasilkan juga nol. iv Dan pada saat t c, arus yang diberikan pada solenoid naik secara linier. Akibatnya dIdt ga positif dan konstan. Dengan demikian, arus induksi yang dihasilkan berarga konstan endefinisikan besaran yang bernama induktansi diri, L, yang memenuhi hubungan berhar negatif.

7.8 Induktansi Diri Kita m

dt dI L − = Σ 7.15 Dengan membandingkan persamaan 7.14 dan 7.15 kita peroleh dbentuk induktasi diri adalah nA N L o µ = 7.16 Jika l adalah panjang solenoid maka kita dapat menulis l N n = Dengan demikian, kita perolah bentuk lain ungkapan induktasi diri sebagai l A N L o µ = 2 7.17 259 atuan induktansi adalah Henry dan disingkat H. Contoh ebuah solenoid yang panjangnya 5,0 cm dan luas penampang 0,3 cm2 memiliki 100 lilitan. Di awab Diberikan N engan menggunakan persamaan 7.17 maka induktansi diri solenoid adalah S S rongga solenoid hanya berisi udara. Berapa induktansi diri solenoid tersebut. J = 100, l = 5,0 cm = 0,05 m, dan A = 0,3 cm 2 = 0,3 × 10 -4 m2 = 3 × 10 -5 m2. D 6 5 7 2 2 10 5 , 7 05 , 10 3 10 4 100 − − − × = × × × × = = π µ l A N L o H .9 Induktansi bersama Induktansi bersama emerlukan kehadiran dua solenoid atau lebih. Induktansi bersama memperhitungkan efek satu solenoid terhadap solenoid lainnya. isalkan kita memiliki dua solenoid yang didekatkan. agnetic pada solenoid kedua juga tersebut? 7 Di samping indukstasi diri, kita juga mendefinisikan induktasi bersama. m M Σ 2 I 1 Σ 2 I 1 Gambar 7.12 Dua buah kumparan yang berada pada jarak cukup dekat Solenoid pertama dialiri arus I1 yang berubah-ubah terhadap waktu. Akibatnya, medan magnet yang dihasilkan solenoid tersebut berubah-ubah. Sebagian medan magnet ini masuk ke dalam rongga solenoid kedua sehingga menghasilkan fluks pada solenoid kedua. Karena medan magnet berubah-ubah maka fluks m berubah-ubah. Akibatnya, pada solenoid kedua muncul ggl induksi. Berapa besar ggl induksi 260 Misalkan medan magnet yang dihasilkan solenoid pertama adalah B1. Maka medan magnet yang menembus solenoid kedua berbanding lurus dengan B1, atau Tentu saja medan magnet yang dihasilkan di rongga medan magnet kedua lebih kecil daripada medan magnet di rongga solenoid pertama karena ada sebagian medan yang dihasilkan solenoid a tidak masuk ke dalam rongga solenoid kedua. Dengan demikian dapat kita tulis 1 2 B B ∝ pertam B 1 2 B 7.18 ξ = Dengan ξ adalah konstanta yang nilainya kurang dari satu. Jika luas penampang solenoid kedua adalah A2 maka fluks magnetic pada solenoid kedua adalah 2 1 2 2 2 A B A B ξ φ = = 7.19 Dengan menganggap bahwa solenoid bersifat ideal, maka medan magnet yang dihasilkan solenoid pertama memenuhi 1 1 1 I n B o µ = 7.20 Jadi, 1 2 1 2 o I A n ξµ = 7.21 φ Ggl induksi yang dihasilkan oleh solenoid kedua menjadi dt d N 2 2 φ 2 − = Σ dt dI A n N o 2 2 1 2 ξµ − = 7.22 endefinisikan besaran yang bernama induktansi bersama sebagai berikut Kita m dt dI L 1 21 2 − 7.23 Σ 261 aman 7.22 dan 7.23 kita peroleh bentuk induktansi bersama N L o Dengan membandingkan pers 2 1 2 A n ξµ = adalah panjang solenoid pertama maka 7.24 21 1 l 1 1 1 l N n = Jika . Akhirnya kita dapatkan bentuk in induktansi bersama sebagai berikut la 1 21 l 2 2 1 A N N o L ξµ = 7.25 Nilai parameter ξ bergantung pada jarak antara dua solenoid, dan orientasi satu solenoid terhadap solenoid lainnya. Maki n jauh jarak antara dua solenoid maka makin kecil harga ξ. Jika jarak antar dua solenoid medan magnet yang dihasilkan ka dua solenoid berimpitan dan konsentris maka ξ = 1. Ini terjadi karena rongga solenoid Contoh Dua buah soleno asing-masing solenopid adalah N1, l1, dan a1 untuk solenoid pertama dan N2, l2, dan a2 ma 21 dan L12. awab i solenoid kecil adalah sangat besar mendekati tak berhingga maka ξ = 0. Ini baerarti tidak ada solenoid pertama yang masuk ke solenoid kedua. Sebaliknya, ji pertama juga merupakan rongga solenoid kedua. id disusun secara konsentris. Jumlah lilitan, panjang, dan jari-jari m untuk solenoid kedua. Tentukan induktansi diri masing-masing solenoid dan induktansi bersa L J Gambar 7.13 Dua buah solenoid konsentris Skema dua solenoid tampak pada gambar 7.13. Misalkan solenoid kecil memiliki jari-jari a1 dan solenoid besar memiliki jari-jari a2. Induktansi dir 1 1 1 1 1 l l l o 2 1 N L = 2 1 2 2 1 2 1 1 a N a N A o o πµ π µ µ = = Induktansi diri solenoid besar adalah 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 262 2 l l l a N a N A N o o o πµ π µ µ = = = Jika solenoid kecil yang diberi arus maka medan magnet hanya ada dalam rongga solenoid kecil. Di aruang antara dua solenoid, medan magnet nol. ambar 7.14 Medan magnet hanya ada dalam rongga solenoid kecil L a 1 a 2 a 1 a 2 G Jadi, fluks magnetic yang dikandung solenoid besar hanya 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 I A N A I n A B o o l µ µ φ = = = Jika diperhatikan dengan seksama tampak bahwa fluks yang dikandung solenoid besar sama engan fluks yang dikandung solenoid kecil. Ggl induksi pada solenoid besar menjadi d dt dI A N N dt d N o 1 1 1 1 2 2 2 2 l µ φ − = − = Σ 7.26 Ggl tersebut dapat ditulis pula dalam bentuk dt dI L 1 21 2 − = Σ 7.27 Dengan membandingkan persam .27 kita dapatkan bentuk ungkapan induktasi bersama aan 7.26 dan 7 1 2 1 1 2 1 21 l l N N N N L o o µ µ = = 2 1 1 a A π 7.28 263 dalam rongga solenoid besar diisi edan magnet yang besarnya Jika solenoid besar yang dialiri arus maka seluruh ruang m 2 2 2 I n B o µ = Medan yang besarnya sama menembus ruang dalam rongga solenoid kecil. Fluks magnetic pada rongga solenoid kecil menjadi 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 I A N A I n A B o o l µ µ φ = = = .15 Medan magnet ada dalam rongga solenoid besar dan kecil Ggl induksi pada solenoid kecil menjadi a 1 a 2 a 1 a 2 Gambar 7 dt dt o 1 2 1 1 1 l dI A N N d N 2 2 1 µ φ − = − = 7.29 gl tersebut dapat ditulis pula dalam bentuk Σ G dt 12 1 dI L 2 − = 7.30 engan membandingkan persamaan 7.29 dan 7.30 kita dapatkan bentuk ungkapan induktasi bersama Σ D 2 2 l o Induktansi rongga solenoid m mperbesar induktansi suat 2 1 1 2 1 2 1 12 l a N N A N N L o π µ µ = = 7.31

7.10 Memperbesar Jika hanya ruang kosong dalam