Hubungan antara Pengetahuan Gizi dengan Perilaku Konsumsi Buah dan Hubungan antara Kebiasaan Orang Tua dengan Perilaku Konsumsi Buah

3. Hubungan antara Pengetahuan Gizi dengan Perilaku Konsumsi Buah dan

Sayur Hasil analisis bivariat antara pengetahuan gizi dengan perilaku konsumsi buah dan sayur siswa SMPN 226 Jakarta Selatan dapat dilihat pada tabel 5.15 berikut ini: Tabel 5.15 Analisis Hubungan antara Pengetahuan Gizi dengan Perilaku Konsumsi Buah dan Sayur Siswa SMPN 226 Jakarta Selatan Tahun 2012 Pengetahuan Gizi Perilaku Konsumsi Buah dan Sayur Total P Value Kurang Cukup n n n Kurang Baik 54 19 80,6 48,7 13 20 19,4 51,3 67 39 100 100 0.001 Berdasarkan tabel 5.15, hasil analisis hubungan antara pengetahuan gizi dengan konsumsi buah dan sayur menunjukkan bahwa dari 67 siswa yang memiliki pengetahuan gizi kurang terdapat 54 siswa 80,6 yang perilaku konsumsi buah dan sayurnya kurang. Dari 39 siswa yang memiliki pengetahuan gizi baik terdapat 19 siswa 48,7 yang perilaku konsumsi buah dan sayurnya kurang sebesar. Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan nilai p = 0,001 artinya pada α = 5, dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi dengan perilaku konsumsi buah dan sayur.

4. Hubungan antara Kebiasaan Orang Tua dengan Perilaku Konsumsi Buah

dan Sayur Hasil analisis bivariat antara kebiasaan orang tua dengan perilaku konsumsi buah dan sayur siswa SMPN 226 Jakarta Selatan dapat dilihat pada tabel 5.16 berikut ini: Tabel 5.16 Analisis Hubungan antara Kebiasaan Orang Tua dengan Perilaku Konsumsi Buah dan Sayur Siswa SMPN 226 Jakarta Selatan Tahun 2012 Kebiasaan Orang Tua Perilaku Konsumsi Buah dan Sayur Total P Value Kurang Cukup n n n Kurang Baik 31 42 83,8 60,9 6 27 16,2 39,1 37 69 100 100 0,016 Berdasarkan tabel 5.16, hasil analisis hubungan antara kebiasaan orang tua dengan konsumsi buah dan sayur menunjukkan bahwa dari 37 siswa dengan kebiasaan orang tua kurang terdapat 31 siswa 83,8 yang perilaku konsumsi buah dan sayurnya kurang. Dari 69 siswa dengan kebiasaan orang tua baik terdapat 42 siswa 60,9 yang perilaku konsumsi buah dan sayurnya kurang. Berdasarkan hasil uji statistik d idapatkan nilai p = 0,016 artinya pada α = 5, dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kebiasaan orang tua dengan perilaku konsumsi buah dan sayur.

5. Hubungan antara Pengaruh Teman Sebaya dengan Perilaku Konsumsi