Teknik PAK dalam Pembelajaran Menulis Karangan Argumentasi

Kelebihan teknik PAK Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat adalah dapat membantu siswa dalam melatih kemampuan menulis, membebaskan penulis dari sugesti bahwa menulis harus langsung jadi, memusatkan gagasan-gagasan penulis, dan mampu menuangkan gagasan yang ada dalam pikiran penulis. Teknik PAK dapat membantu siswa menemukan inspirasi ide dan gagasan yang dituangkan dalam tulisan. Teknik ini dapat menambah motivasi siswa dalam pembelajaran menulis. Kekurangan teknik PAK adalah terlalu banyak tahapan yang dilakukan, banyak gagasan yang tidak sesuai dengan topik, perlu dilakukan perbaikan yang berulang-ulang, dan membutuhkan waktu yang lama untuk melakukan tahapan demi tahapan.

4. Teknik PAK dalam Pembelajaran Menulis Karangan Argumentasi

Teknik PAK Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat merupakan sebuah teknik menulis karangan argumentasi yang bertujuan untuk melatih siswa agar dapat membuat karangan argumentasi dengan baik dan mudah. Teknik PAK Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat dapat digunakan pada semua jenis tulisan, entah itu narasi, persuasi, deskripsi, eksposisi, dan argumentasi. Dalam penelitian ini, peneliti menerapkan teknik PAK Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat dalam pembelajaran menulis karangan argumentasi, tulisan yang bersifat semi ilmiah dan dirasa banyak menimbulkan kesulitan pada diri siswa. Langkah-langkah teknik PAK Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat yang diterapkan dalam pembelajaran menulis karangan argumentasi adalah a. Pusatkan pikiran Siswa diajak memusatkan pikiran untuk menuangkan ide ke dalam bentuk tulisan yang bersifat argumentatif. Strategi gugus digunakan dalam langkah ini dengan cara 1 berikan kertas kosong pada masing-masing siswa; 2 letakkan kertas dalam posisi horizontal dan tuliskan topik utama dalam bentuk kalimat atau kata di tengah; 3 tuliskan semua ide terkait di sekitar topik utama tadi, beri lingkaran di setiap ide, dan beri garis yang menghubungkan dengan topik utama karangan argumentasi itu. b. Atur Pada langkah atur ini, siswa diajak mengatur ide-ide yang telah dituliskannya. Fakta yang mendukung kebenaran ide atau pendapat dalam karangan argumentasi dituliskan pula ketika langkah ini berlangsung. Strategi peta pikiran digunakan dalam langkah atur ini. Siswa melingkari ide utama, menebalkan garis penghubungnya, atau memberi gambar untuk menonjolkan maknanya, sehingga terlihat hubungkan dari setiap ide yang ada. Strategi karang mulai digunakan dengan berpedoman pada peta pikiran yang telah dibuat. Kerangka yang sederhana dibuat dengan komponen ide utama, detail, fakta, contoh, dan kesimpulan. c. Karang Siswa diminta mulai mengarang sebuah karangan argumentasi dari ide-ide yang telah dikumpulkan. Karangan yang dibuat harus memperhatikan bahasa baku, pilihan kata baku, dan sistematika karangan argumentasi yang benar. d. Hebat Hebat merupakan langkah terakhir yang harus dilakukan siswa bersamaan dengan langkah karang. Pada langkah ini, siswa dilatih untuk mengoptimalkan tulisannya dan menambah daya tarik tulisannya, kemudian membaca dengan saksama detailnya, seperti ejaan, kata sambung, dan tata bahasa. Siswa diharapkan dapat membuat karangan argumentasi yang luar biasa dan hebat, sehingga sesuai dengan ciri-ciri karangan argumentasi.

C. Kerangka Berpikir

Menulis merupakan salah satu dari empat keterampilan berbahasa yang harus dikuasai dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Menulis mempunyai tujuan yang bermacam-macam, tergantung jenis tulisan yang dihasilkan, yaitu narasi, persuasi, deskripsi, eksposisi, dan argumentasi. Menulis karangan argumentasi merupakan sebuah kegiatan yang menghasilkan sebuah produk berupa tulisan yang bersifat semi ilmiah. Keilmiahan karangan ini menjadikan gaya bahasa yang digunakan haruslah baku dan logis. Karangan ini berusaha membuktikan adanya kebenaran pendapat dan meyakinkan pembaca pada sebuah pendapat tersebut. Tulisan yang bersifat semi ilmiah dengan segala kebakuannya ini memang sulit dibuat oleh siswa sehingga dibutuhkan sebuah teknik yang dapat mempermudah kesulitan tersebut. Teknik PAK merupakan satu teknik yang menggabungkan beberapa strategi langkah yang dapat memudahkan siswa dalam menulis karangan argumentasi. Langkah dalam teknik PAK yaitu Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat.

Dokumen yang terkait

Efektifitas pembelanjaran biologi dengan teknik kasus diluar kelas dalam bentuk media slide terhadap hasil belajar siswa (sub-konsep pencemaran lingkungan kelas x semester 2 di SMAN 1 Kencong tahun ajaran 2004/2005)

0 3 117

Identifikasi miskonsepsi materi biologi kelas II semester 1 pada siswa SMP negeri di kecamatan Kencong tahun ajaran 2003/2004

2 6 94

Peningkatan kemampuan menulis karangan deskripsi dengan penggunaan media gambar : penelitian tindakan kelas XI sma yapisa nagrak gunung putri bogor

0 8 82

pengaruh model pembelajaran webbed terhadap keterampilan menulis karangan pada siswa kelas IV SDIT Al-Mubarak Jakarta pusat tahun ajaran 2014/2015

4 24 258

Peningkatan kemampuan reduplikasi dalam karangan narasi dengan metode tugas individu: penelitian tindakan kelas pada siswa kelas VIII SMP PGRI 2 Ciputat

12 84 118

Peningkatan kemampuan siswa dalam menulis huruf tegak bersambung dengan metode drill: penelitian tindakan kelas 1 ML Al-Falahiyyah Tangerang

6 42 92

Peningkatan kemampuan menulis paragraf narasi dengan penggunaan metode field trip pada siswa kelas IX di SMP Dwiguna Depok

0 7 58

Penerapan peta pikiran (mind maps) sebagai upaya peningkatan kemampuan menulis karangan ekposisi siswa kelas X sekolah (SMK) PGRI Babakanmadang

2 14 109

Peningkatan kemampuan penggunaan konjungsi dalam karangan argumentasi melalui penerapan metode latihan individual (penelitian tindakan kelas pada siswa kelas X SMA PGRI 56 Ciputat)

1 28 108

Peningkatan kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan media audio visual siswa kelas VIII semester II SMPN 2 Tangerang Selatan Tahun pelajaran 2013/2014

3 35 174