untuk mengukur pendapat siswa terhadap proses pembelajaran yang telah berlangsung Riduwan, 2008:38.
Tabel 3.9 Lembar Penilaian Siswa terhadap Pembelajaran
Sekolah : SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu
Kelas : XB
Jam ke :
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
HariTanggal :
Pokok Bahasan : Menulis karangan argumentasi
No Butir penilaian SS S
N TS
STS A.
Penerapan teknik PAK dalam pembelajaran
1. Saya tertarik mengikuti
pembelajaran menulis karangan argumentasi dengan teknik PAK
Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat.
2. Saya memahami prosedur
pelaksanaan teknik PAK Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat.
3. Saya mengerti semua instruksi yang
diberikan guru berkaitan dengan penerapan teknik PAK Pusatkan
Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat.
4. Saya merasa bisa menulis karangan
argumentasi dengan mudah dengan diterapkannya teknik PAK Pusatkan
Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat.
5. Saya mampu menulis karangan
argumentasi dengan bahasa baku, sesuai dengan ejaan dan sistematika
penulisan karangan yang benar.
B. Keterlibatan dalam aktivitas pembelajaran
1. Saya siap dan bersemangat
mengikuti proses pembelajaran yang berlangsung.
2. Saya memperhatikan penjelasan
yang disampaikan guru mengenai materi pembelajaran dan prosedur
pelaksanaan teknik PAK Pusatkan Pikiran, Atur, Karang, dan Hebat
dalam pembelajaran.
No Butir penilaian
SS S N
TS STS
3. Saya aktif menanggapi suatu topik
bahasan dan menanyakan hal-hal yang menurut saya kurang jelas.
4. Saya mencatat hal-hal pokok dari
materi pembelajaran. 5.
Saya mengerjakan tugas menulis karangan argumentasi dengan baik.
Kesan saya dari pembelajaran yang telah berlangsung adalah Pesan saya untuk pembelajaran berikutnya adalah
Keterangan SS
: Saya sangat setuju dengan pernyataan ini. S
: Saya setuju dengan pernyataan ini. N
: Saya bersikap netral dengan pernyataan ini. TS
: Saya tidak setuju dengan pernyataan ini. STS
: Saya sangat tidak setuju dengan pernyataan ini.
F. Teknik Analisis Data
Data penelitian ini dianalisis secara kuantitatif deskriptif karena berupa hasil karya siswa dalam bentuk karangan argumentasi yang dinilai dengan angka.
Peneliti menganalisis data yang terkumpul dengan langkah sebagai berikut 1.
Mengumpulkan data yang berupa karangan argumentasi. 2.
Memberi skor pada setiap karangan argumentasi siswa sesuai dengan pedoman penilaian yang telah dipersiapkan.
Nilai = Σskor setiap aspek x bobot setiap aspek
3. Mengklasifikasikan ketuntasan belajar siswa
Ketuntasan belajar siswa dilihat dari nilai karangan argumentasi siswa. Batas ketuntasan pada setiap siklus berbeda, yaitu prasiklus sebesar 60, siklus 1 sebesar
70, dan siklus 2 sebesar 75. Jumlah siswa yang tuntas pada setiap siklus diubah dalam bentuk persentase. Selanjutnya, persentase jumlah siswa yang tuntas
digolongkan dalam kriteria sebagai berikut. Tabel 3.10 Kriteria Ketuntasan Belajar Siswa
No. Interval Persentase Nilai Siswa
Deskripsi Kriteria Ketuntasan Belajar Siswa
1. 86
– 100 Sangat Tinggi
2. 76
– 85 Tinggi
3. 56
– 74 Cukup
4. 10
– 55 Rendah
diadaptasi dari Nurgiyantoro, 2010:253 4.
Menghitung rata-rata mean. Nilai rata-rata dilambangkan dengan x Nurgiyantoro, 2001:361. Untuk
menghitung nilai
rata-rata dapat
menggunakan rumus
nilai rata-rata mean kelas =
Dari hasil nilai rata-rata siswa, peneliti dapat mengetahui seberapa tinggi peningkatan yang terjadi pada kemampuan menulis karangan argumentasi siswa.
Tingginya peningkatan dapat dilihat dari selisih persentase nilai rata-rata siswa. Selisih persentase nilai rata-rata siswa dihitung dari tahap prasiklus ke siklus 1,
siklus 1 ke siklus 2, dan prasiklus ke siklus 2. 5.
Uji – t Penggunaan teknik analisis ini untuk menguji ada atau tidaknya peningkatan
dalam kemampuan menulis karangan argumentasi siswa. Uji - t dilakukan untuk
mengetahui perbedaan nilai rata-rata antara skor yang diperoleh pada prasiklus dan siklus 2. Rumus uji - t yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut Suparno, 2011:87
t
Keterangan D
: perbedaan antara skor tiap subjek = X
2
– X
1
N : jumlah pasang skor
df : derajat kebebasan = N-1
G. Prosedur Penelitian