90 8. SBR Stirena Butadiena rubber atau disebut juga Buna
–S Butadiena Stirena. SBR adalah karet sintetis yang merupakan kopolimer dari dua
monomer yaitu stirena dan 1,3-butadiena. Rantai polimer senyawa ini dapat berikatan membentuk ikatan silang dengan atom belerang melalui proses
vulkanisasi, sehingga SBR memiliki sifat keras dan kuat cocok digunakan untuk ban kendaraan bermotor.
9. Karena serat gelas merupakan agen penguat untuk banyak produk plastik, oleh karena itu untuk membuat badan kapal yang kuat dan tahan korosi
digunakan serat gelas sebagai komposit dengan plastik plastik diperkuat gelas.
10. Pakaian untuk pemadam kebakaran adalah pakaian yang berbahan serat asbes. Alasannya karena serat asbes tidak dapat terbakar.
91
Kegiatan Pembelajaran 3: Polimer Alam Biopolimer
A. Tujuan
Setelah menelaah kegiatan pembelajaran 3. ini, pembaca diharapkan dapat; 1. Menjelaskan pengertian karbohidrat.
2. Mengklasifikasikan karbohidrat sebagai monosakarida, disakarida dan polisakarida.
3. Menjelaskan pengertian protein.
4. Menjelaskan pembentukan protein.
5. Menjelaskan struktur protein 6. Menjelaskan terjadinya denaturasi protein.
7. Menjelaskan pembentukan struktur nukleotida 8. Menjelaskan pemanfaatan polimer alam sebagai bioplastik
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Menjelaskan pengelompokan monosakarida menurut gugus fungsinya 2. Menjelaskan persamaan dan perbedaan senyawa polisakarida
3. Menjelaskan pemanfaatan selulosa untuk kertas dan serat. 4. Menjelaskan struktur protein
5. Menjelaskan penyebab denaturasi protein. 6. Menggambarkan reaksi pempentukan polipeptida dari asam amino yang
diketahui. 7. Menggambarkan struktur nukleotida dari gugus gula, basa nitrogen, dan
gugus asam fosfat yang diketahui. 8. Menjelaskan pemanfaatan biopolimer sebagai bioplastik
C. Uraian Materi 3. Polimer Alam Bio Polimer
Polimer alam adalah polimer organik yang dihasilkan dari proses biologi dari unit-unit berulang yang membentuk rantai yang sangat panjang. Polimer alam
juga dapat terdegradasi melalui proses biologi.