Jus Buah Penetapan harga pokok dan zona fleksibilitas harga produk olahan buah: kasus jus jambu merah "JJM" KWT Turi, Tanah Sareal dan Fruit Talk Papaya Soft Candy dan Fruit Talk Pineapple Soft Candy Laboratorium Percontohan Pabrik Mini PKBT, Tajur

16 Sumbangan vitamin yang sangat menonjol adalah vitamin C 62-78 mg100 gram dan folat 38 mikrogram100 gram. Kadar serat per 100 gram buah masak sebesar 1,8 gram. Serat pepaya sangat dikenal manfaatnya dalam memperlancar proses buang air besar BAB dan mencegah sembelit. Satu potong pepaya berukuran 140 gram mampu memberikan sumbangan vitamin C sebanyak 150 persen dari angka kecukupan gizi yang dianjurkan per hari AKG, serta sumbangan serat sebanyak 10 persen dari AKG. Komposisi mineral pada buah pepaya matang sangat bagus, yaitu dominan potasium 257 mg100 gram dan sangat sedikit sodium 3 mg100 gram. Rasio potasium terhadap sodium yang tinggi sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya hipertensi. Mineral lain yang terkandung dalam jumlah lumayan adalah kalsium, besi, magnesium, fosfor, zinc, dan selenium. Keunggulan lain dari buah pepaya adalah rendah lemak, tanpa kolesterol, rendah sodium. Selain buah, bagian lain dari tanaman pepaya pun banyak manfaatnya. Sari akar tanaman pepaya misalnya, dapat digunakan sebagai obat penyakit kencing batu, penyakit saluran kencing, dan cacing kremi. Biji pepaya dapat digunakan sebagai obat penyakit cacing kremi. Batang, daun, dan buah pepaya muda mengandung getah berwarna putih. Getah tersebut merupakan sumber enzim papain, yaitu suatu enzim proteolitik pemecah protein. Sering digunakan sebagai pengempuk daging meat tenderizer, yaitu untuk memecah serat-serat daging yang alot menjadi empuk. Selain itu, papain juga digunakan pada industri minuman sebagai penjernih bir dan anggur, industri farmasi, industri kosmetik, industri tekstil dan kulit sebagai penyamak, serta sebagai pembersih limbah. Perasan daun pepaya muda mengandung alkaloid berasa pahit yang konon berkhasiat sebagai obat penyakit malaria, penurun demam, penurun tekanan darah, dan pembunuh amuba. Daun pepaya muda dapat diolah menjadi buntil, urap, atau lalap rebus.

2.4. Jus Buah

Jus buah fruit juice adalah cairan yang jernih atau agak jernih, tidak difermentasi dan diperoleh dari pengepresan buah-buahan yang telah matang dan masih segar. Seiring dengan perkembangan produk pangan, defenisi sari buah mencakup semua produk yang dihasilkan dari suatu konsentrat yang mempunyai 17 karakteristik sensori dan analitik yang sama dengan sari yang berasal dari buah langsung. Minuman sari buah kemasan adalah minuman ringan yang dikemas dalam berbagai bentuk dengan cita rasa buah, baik yang berasal dari sari buah segar, konsentrat, maupun perasa essens buah dengan atau penambahan gula dan bahan makanan yang diijinkan. Sari buah merupakan hasil pengepresan atau ekstraksi buah yang sudah disaring. Buah yang digunakan sebagai sari buah harus dalam keadaan matang dan mempunyai cita rasa yang menyenangkan dan banyak mengandung asam. 2.5. Kembang Gula Kembang gula adalah jenis makanan selingan berbentuk padat, dibuat dari gula atau pemanis lain atau campuran gula dengan pemanis lain dengan atau tanpa penambahan bahan makanan lain dari bahan tambahan maka nan yang diijinkan. Kembang gula diklasifikasikan dalam 4 jenis yaitu : kembang gula keras, kembang gula lunak, kembang gula karet, dan kembang gula nirgula. Persyaratan mutu dan cara uji mencakup keadaan, kadar air, abu, gula reduksi sebagai gula invert, sakarosa, bahan tambahan makanan, getah gum base, cemaran logam, arsen, dan cemaran mikroba. Syarat mutu kembang gula lunak adalah keadaan yaitu bau dan rasa, kadar air, kadar abu, gula reduksi dihitung sebagai gula inversi, sakarosa, cemaran logam, cemaran Arsen As, dan cemaran mikroba. Cara memprod uksi kembang gula lunak yang higienis termasuk cara penyiapan dan penanganannya mengacu pada peraturan tentang pedoman cara produksi pangan yang baik. Kembang gula lunak dikemas dalam wadah yang tertutup rapat, tidak dipengaruhi atau mempengaruhi isi, aman selama penyimpanan dan pengangkutan. Syarat penandaan sesuai dengan peraturan tentang label dan iklan pangan. Kembang gula diklasifikasikan dalam 4 jenis, yaitu : 6 1. Kembang gula keras hard candy Kembang gula keras adalah kembang gula bertekstur keras, tidak menjadi lunak jika dikunyah. 6 KEM BANG GULA.SNI 01 ‐3547‐1994. http:foodnutrisys.comSNISNI_ Ke mbang_gula_new.pdf [15 februari 2010] 18 2. Kembang gula lunak soft candy Kembang gula lunak adalah kembang gula bertekstur relatif lunak jika dikunyah. 3. Kembang gula karet Kembang gula karet adalah kembang gula yang mengandung getah jelutung Dyenn costulata atau getah sintetis khusus. 4. Kembang gula nirgula Kembang gula nirgula adalah kembang gula yang dibuat tanpa menggunakan gula, tetapi menggunakan pemanis lain, dibuat khusus untuk penderita diabetes dan atau yang membutuhkan kalori rendah.

2.6. Soft Candy Pineapple