Letak Geografis, Administrasi dan Batas Wilayah

V. KEADAAN UMUM WILAYAH

5.1. Letak Geografis, Administrasi dan Batas Wilayah

Secara geografis Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terletak pada 104 o 50’-108 o 18’ Bujur Timur dan 01 o 20’- 03 o 15‘ Lintang Selatan, dengan batas- batas wilayah sebagai berikut : • Disebelah Barat dengan Selat Bangka • Disebelah Timur dengan Selat Karimata • Disebelah Utara dengan Laut Natuna • Disebelah Selatan dengan Laut Jawa Peta Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapat dilihat pada Gambar 7. Gambar 7. Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terdiri atas wilayah daratan dan wilayah laut dengan luas seluruhnya 81.752,14 km 2 , terdiri atas wilayah daratan kurang lebih 16.424,14 km 2 atau 20,10 persen yang meliputi 950 buah pulau baik pulau besar maupun kecil. Pulau yang telah memiliki nama sebanyak 311 pulau dan sebagian besar belum memiliki nama yaitu berjumlah 639 buah pulau. Panjang pantai 1.200 km, dan luas perairan laut lebih kurang 65.301 km 2 atau 4 kali luas dari wilayah daratan yang diperkirakan 20 persen diantaranya merupakan perairan karang BPS 2008. Kepulauan Bangka Belitung merupakan gugusan dua pulau yaitu Pulau Bangka dan Pulau Belitung yang disekitarnya dikelilingi pulau-pulau kecil. Pulau- pulau kecil yang mengitari Pulau Bangka antara lain Nangka, Penyu, Burung, Lepar, Pongok, Gelasa, Panjang, dan Tujuh. Pulau Belitung dikelilingi oleh pulau- pulau kecil antara lain Lima, Lengkuas, Selindung, Pelanduk, Seliu, Nadu, Mendanau, Batu Dinding, Sumedang dan pulau-pulau kecil lainnya. Sejak ditetapkanya sebagai wilayah ini sebagai sebuah provinsi yang memisahkan diri dari Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dimekarkan menjadi 6 kabupaten dan 1 kotamadya. Luas wilayah dari masing-masing daerah tersebut dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5. Luas Wilayah KabupatenKota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung KabupatenKota Luas Wilayah Km 2 Persentase Kabupaten Bangka 2.950,68 17,97 Kabupaten Bangka Barat 2.820,61 17,17 Kabupaten Bangka Tengah 2.155,77 13,13 Kabupaten Bangka Selatan 3.607,08 21,96 Kabupaten Belitung 2.293,69 13,97 Kabupaten Belitung Timur 2.506,91 15,26 Kota Pangkalpinang 89,40 0,54 Total 16.424,14 100,00 Sumber: BPS Provinsi Babel 2008 Pembangunan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berdasarkan pada tujuan pembangunan nasional yang dijabarkan melalui pendekatan konsep pembangunan daerah. Dengan definitifnya pemekaran kabupaten baru, maka konsentrasi pembangunan daerah di provinsi ini dirancang secara lebih terarah. Adapun konsentrasi pembangunan yang terarah yang dimaksud adalah pembangunan yang dilaksanakan sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh masing-masing kabupaten yang ada, yaitu sebagai berikut: 1. Kabupaten Bangka dengan ibu kota kabupaten di Sungailiat, berkonsentrasi pada pembangunan dan pengembangan di bidang perdagangan dan jasa, industri, pariwisata, perkebunan dan pertambangan. 2. Kabupaten Bangka Barat dengan ibu kota kabupaten di Muntok, berkonsentrasi pada pembangunan disektor pertanian, perkebunan, pertambangan, industri pengolahan dan perdagangan. 3. Kabupaten Bangka Tengah dengan ibu kota kabupaten di Koba yang berkonsentrasi pada pembangunan sektor perkebunan dan pertambangan. 4. Kabupaten Bangka Selatan dengan ibu kota kabupaten di Toboali berkonsentrasi pada pengembangan disektor pertambangan, pertanian, perkebunan dan perikanan laut serta perdagangan. 5. Kabupaten Belitung dengan ibukota Tanjungpandan merupakan wilayah pengembangan sektor perdagangan dan jasa, pertanian, pariwisata, industri pengolahan dan perikanan laut. 6. Kabupaten Belitung Timur dengan ibu kota kabupaten di Manggar merupakan wilayah pengembangan sektor industri pengolahan, pertanian dan perkebunan, perikanan laut serta sektor pertambangan. 7. Kota Pangkalpinang merupakan kota provinsi dan merupakan wilayah yang berkonsentrasi pada pengembangan sektor industri pengolahan, perdagangan dan jasa serta pariwisata.

5.2 Keadaan Alam a. Keadaan Cuaca