Membaca dan Mendalami Teks Kitab Suci

101 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Lukas 4 : 16 - 21 16 Ia datang ke Nazaret tempat Ia dibesarkan, dan menurut kebiasaan-Nya pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat, lalu berdiri hendak membaca dari Alkitab. 17 Kepada-Nya diberikan kitab nabi Yesaya dan setelah dibuka-Nya, Ia menemukan nas, di mana ada tertulis: 18 ”Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku 19 untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang- orang buta, untuk membebaskan orang-orang yang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang.” 20 Kemudian Ia menutup kitab itu, memberikannya kembali kepada pejabat, lalu duduk; dan mata semua orang dalam rumah ibadat itu tertuju kepada-Nya. 21 Lalu Ia memulai mengajar mereka, kata-Nya: “Pada hari ini genaplah nas ini sewaktu kamu mendengarnya.

b. Menggali Pesan Kitab Suci

Setelah membaca beberapa teks kitab suci di atas, berilah tanggapan jika ada hal-hal yang menarik untuk kamu tanggapi. Atau sampaikanlah pertanyaan terhadap hal-hal yang memerlukan penjelasan. Selanjutnya, untuk menggali pesan Kitab Suci tersebut, jawablah pertanyaan-pertanyaan, berikut: Berdasarkan perikop Mat 5:1-16, suasana apa yang ditawarkan Yesus kepada umat manusia? 1 Berdasarkan perikop Matius 5 : 1 - 16, suasana apa yang ditawarkan Yesus kepada umat manusia? 2 Siapakah yang bisa memperoleh dan menikmati suasana tersebut? 3 Siapakah yang dimuliakan, jika melalui perbuatan-perbuatan baik, terang kita bercahaya? 4 Berdasarkan perikop Lukas 4:16-21, kepada siapa sajakah Yesus diutus?

c. Rangkuman

Berikut ini merupakan kesimpulan sementara. Baca dan lengkapilah kesimpulan ini, dengan kata-katamu sendiri: Bahwa tugas perutusan utama yang diemban Yesus di dunia ini, adalah membangun suasana yang bahagia, penuh sukacita dan kegembiraan. Suasana inilah yang menjadi suasana Kerajaan Allah, yang diwartakan dan diperjuangkan oleh Yesus. Suasana bahagia dan sukacita Kerajaan Allah tersebut ditujukan bagi: orang yang miskin di hadapan Allah, orang yang berdukacita, orang yang 102 Kelas VI SD lemah lembut, orang yang lapar dan haus akan kebenaran, orang yang murah hatinya, orang yang suci hatinya, orang yang membawa damai, orang yang dicela dan dianiaya, Orang yang kepadanya difitnahkan segala yang jahat, orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran. Perbuatan baik yang dilakukan oleh orang-orang tersebut di atas, akan menjadi terang yang bercahaya. Dan dari terang itulah, nama Allah dimuliakan. Memuliakan nama Allah, artinya memandang dan memuji Allah yang bertahta sebagai Raja. Dalam hal ini, Kerajaan Allah adalah suasana bahagia bagi orang-orang yang dengan segala perbuatan baik, memuliakan nama Tuhan dan memandang Tuhan sebagai Raja. Tugas Yesus adalah menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin, memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang, membebaskan orang- orang yang tertindas, penglihatan bagi orang-orang buta Sumber: mardika,SFK Gambar 3.7 Gembira dalam persaudaraan sebagai warga Gereja

3. Hubungan antara Misi Kristus dan Karya Pelayanan Gereja

Temukanlah hubungan antara tugas Yesus dengan karya pelayanan Gereja, dengan mengisi tabel di bawah ini. Contoh: • Tugas Yesus menyembuhkan orang-orang sakit, diteruskan oleh Gereja dengan berusaha melayani mereka yang sakit dengan mendirikan balai pengobatan dan rumah sakit. • Tugas Yesus membantu orang-orang buta, bisu, dan tuli, diteruskan oleh Gereja dengan membangun sekolah dan lembaga-lembaga pendidikan.