Perbedaan Hasil belajar Penegasan Istilah

lain yang merupakan komponen pendidikan yang terkait dan sebagai bahan referensi peneliti lain yang akan meneliti permasalahan yang berhubungan dengan penggunaan metode pembelajaran, dan jigsaw dapat digunakan sebagai metode pembelajaran dalam berbagai bidang studi.

1.5 Penegasan Istilah

Memandang perlu untuk menjelaskan beberapa istilah yang terdapat dalam judul “Perbedaan hasil belajar Membuat pola menggunakan metode konvensional dan jigsaw di SMK Negeri 3 Magelang” dimaksud agar tidak terjadi salah penafsiran terhadap judul skripsi dan memberikan gambaran yang lebih jelas kepada para pembaca. Istilah-istilah yang perlu dijelaskan adalah sebagai berikut :

1.4.4 Perbedaan

Perbedaan diartikan sebagai beda, selisih Kamus Umum Bahasa Indonesia, 2002: 120. Perbedaan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah perbedaan hasil belajar siswa Membuat Pola pokok bahasan membuat pola dasar sistem bunka antara metode konvensional dengan jigsaw.

1.5.1 Hasil belajar

Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya Sudjana, 2010: 22. Hasil belajar Oemar Hamalik, 2010: 159 menyatakan adalah sesuatu yang dapat dicapai oleh siswa melakukan kegiatan belajar dalam upaya untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dan merupakan prestasi berlajar yang menunjukkan adanya derajat perubahan tingkah laku siswa. Selanjutnya Sukardi, 2010: 5 hasil belajar dapat diketahui atau dapat dicapai melalui proses evaluasi, sehingga dengan evaluasi seorang guru mendapatkan informasinya bahwa pembelajaran yang ia rancang mendapatkan umpan balik yang diwujudkan hasil belajar berupa nilai atau skor. Berdasarkan uraian diatas dapat dijelaskan hasil belajar adalah suatu yang diperoleh siswa untuk meningkatkan kualitas hasil belajar setelah siswa tersebut melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan melalui tahapan-tahapan pembelajaran yang dimulai dari pendahuluan sampai dengan penutup yang diakhiri dengan tes atau evaluasi. Hasil belajar tersebut berupa perubahan tingkah laku seperti, pengetahuan, sikap, ketrampilan membentuk kecakapan, penguasaan, setelah siswa menyelesaikan suatu program pembelajaran dalam waktu tertentu dengan menggunakan alat ukur yaitu berupa tes. Hasil belajar yang dimaksud adalah hasil belajar yang diperoleh siswa setelah mengikuti pembelajaran Membuat Pola pokok bahasan Membuat pola dasar sistem bunka diharapkan siswa dapat membuat pola dasar sesuai dengan ukuran pelanggan, siswa dapat memberi tanda– tanda pada pola sesuai SOP, dapat mengecek pola sesuai ukuran dan garis-garis pola. Indikator hasil belajar ini yaitu; siswa dapat memahami dan menjelaskan tentang pengetahuan tentang Membuat pola, siswa menyiapkan alat dan bahan membuat pola untuk menggambar pola sesuai dengan ergonomik, siswa dapat menentukan garis bentuk tubuh berdasarkan anatomi tubuh dalam pengukuran menentukan body line, siswa dapat mengambil ukuran dengan menggunakan sistem bunka, siswa mampu dan terampil membuat pola dasar sistem bunka sesuai dengan ukuran pemesan.

1.5.2 Membuat pola

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional dan metode pembelajaran konvensional dan metode pembelajaran portofolio dalam mata pelajaran kimia: studi eksperimen di SMA Negeri I Pondok Aren Tangerang, Banten

1 22 87

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN MEMBUAT HIASAN BUSANA MENGGUNAKAN MODEL KONVENSIONAL DENGAN GROUP INVESTIGATION DI SMK

0 12 181

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA SMK AL MUSYAFA’ KELAS X PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT POLA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN METODE CERAMAH DAN DEMONSTRASI DENGAN CERAMAH DAN MPI

8 119 247

PERBEDAAN HASIL BELAJAR MEMBUAT POLA BUSANA WANITA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA ALAT LEBAR GANTUNG DAN MEDIA PAPAN TULIS PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 KISARAN.

0 2 25

PENGARUH METODE DRILL TERHADAP HASIL BELAJAR MEMBUAT POLA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 8 MEDAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

2 9 26

PENGARUH METODE LATIHAN TERHADAP HASIL BELAJAR MEMBUAT POLA ROK PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 3 PEMATANG SIANTAR.

0 4 23

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN JIGSAW DAN KONVENSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN (TPHP) DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA SMK DI KABUPATEN KUDUS.

0 0 19

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN KKPI PADA MATERI MENGOPERASIKAN SOFTWARE SPREADSHEET ANTARA MENGGUNAKAN MODUL DENGAN METODE KONVENSIONAL DI SMK MA’ARIF 3 WATES.

0 3 259

PERBEDAAN KEMATANGAN KARIR SISWA KELAS X SMK NEGERI 3 MAGELANG DITINJAU DARI POLA ASUH ORANG TUA.

0 6 165

PERBEDAAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE JIGSAW DENGAN METODE EVERYONE IS TEACHER HERE (ETH) PADA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 0 1