Rencana Realisasi
Prosentase Rencana
Realisasi Prosentase
Juta Rp. Juta Rp.
Realisasi US
US Realisasi
1984 26,993.58
4,857.10 17.99 -
- 1985
57,996.29 11,088.79
19.12 - -
1986 323,855.42
27,721.20 8.56 41,966.00
- 0.00
1987 348,414.13
5,875.93 1.69 108,210.00
7.32 0.01
1988 531,960.88
1,035.00 0.19 54,992.36
- 0.00
1989 328,741.10
- 0.00 15,900.00
418.00 2.63
1990 840,382.64
6,009.00 0.72 535,545.03
278,863.33 52.07
1991 805,658.00
227,071.00 28.18 42,352.00
16,051.00 37.90
1992 1,898,359
118,243 6.23 657,394
89,349 13.59
1993 1,246,616
139,124 11.16 17,228
16,566 96.16
1994 1,082,721
73,115 6.75 229,978
11,961 5.20
1995 1,607,912
900 0.06 264,655
1,500 0.57
1996 2,215,488
5,854 0.26 535,876
6,479 1.21
1997 2,149,077
20,160 0.94 1,788,800
- 0.00
1998 895,704
- 0.00 230,211
6,916 3.00
1999 1,078,765
13,500 1.25 97,729
6,151 6.29
2000 375,434.00
65,591.37 17.47
160,911.89 69,664.11
43.29 2001
1,321,323.29 528,644.94
40.01 117,442.57
40,597.11 34.57
2002 2,951,563.06
653,034.22 22.13
44,954.04 20,825.73
46.33 2003
2,403,315.40 413,693.08
17.21 899.64
899.64 100.00
2004 2,843,821.48
1,046,028.39 36.78
156,718.39 100,692.42
64.25 2005
3,637,363.55 621,643.74
17.09 184,286.76
52,669.55 28.58
2006 7,330,166.81
594,245.38 8.11
1,559,072.88 54,156.31
3.47 2007
10,627,748.03 1,672,463.33
15.74 398,287.90
330,250.53 82.92
2008 880,881.35
391,333.72 44.43
506,981.44 255,176.02
50.33 2009
2,929,808.10 2,644,965.26
90.28 309,672.48
90,854.90 29.34
2010 484,130.56
1,625,438.97 335.74
263,219.35 290,630.83
110.41
27.71 30.08
Tahun PMDN Juta Rp.
PMA Ribu US
Rata-rata realisasi
Sumber : BPS, Sumatera Utara Dalam Angka, berbagai terbitan
4.1.3 Perkembangan Tingkat Inflasi di Provinsi Sumatera Utara
Tingkat inflasi di Provinsi Sumatera Utara dari tahun 1984 s.d. 2010 cenderung tidak terlalu fluktuatif kecuali tahun 1998 dan tahun 2005 namun masih
Universitas Sumatera Utara
tergolong tinggi. Rata-rata tingkat inflasi per tahun sebesar 11,17 persen dan tingkat inflasi tertinggi terjadi pada tahun 1998 sebesar 83,56 persen. Krisis ekonomi global
yang terjadi tahun 19971998 menyebabkan tingkat inflasi sangat tinggi. Tingkat inflasi juga tinggi pada tahun 2005 sebesar 22,41 persen yang disebabkan oleh
kenaikan harga bahan bakar minyak BBM dan juga terjadi pada tahun 2008 sebesar 10,72 persen yang disebabkan oleh kondisi perekonomian global yang memburuk.
Apabila periode penelitian dibagi menjadi periode masa orde baru dan periode masa era reformasi, tingkat inflasi tertinggi terjadi pada era reformasi tahun 1998 s.d. 2010
sebesar 14,04 persen, sedangkan rata-rata tingkat inflasi pada era orde baru tahun 1984 s.d. 1997 sebesar 8,50 persen. Perkembangan tingkat inflasi di Provinsi
Sumatera Utara sebagaimana diperagakan dalam gambar 4.3.
- 10.00
20.00 30.00
40.00 50.00
60.00 70.00
80.00 90.00
19 84
19 85
19 86
19 87
19 88
19 89
19 90
19 91
19 92
19 93
19 94
19 95
19 96
19 97
19 98
19 99
20 00
20 01
20 02
20 03
20 04
20 05
20 06
20 07
20 08
20 09
20 10
Per sen
Tahun
Sumber : Pengolahan data
Gambar 4.3 Perkembangan Inflasi di Provinsi Sumatera Utara Tahun 1984 s.d. 2010
4.1.4 Perkembangan Tingkat Suku Bunga
Universitas Sumatera Utara
Tingkat suku bunga pinjaman di Indonesia cenderung masih tinggi apabila dibandingkan dengan negara-negara lain. Namun demikian pada era reformasi,
perkembangan tingkat suku bunga cenderung turun dari tahun ke tahun. Rata-rata tingkat suku bunga per tahun selama dua puluh tujuh tahun terakhir dari tahun 1984
s.d. 2010 sebesar 19,03 persen yang menunjukkan bahwa tingkat suku bunga pinjaman di Indonesia cukup tinggi, sebagaimana diperagakan dalam gambar 4.4.
- 5.00
10.00 15.00
20.00 25.00
30.00
1 9
8 4
1 9
8 5
1 9
8 6
1 9
8 7
1 9
8 8
1 9
8 9
1 9
9 1
9 9
1 1
9 9
2 1
9 9
3 1
9 9
4 1
9 9
5 1
9 9
6 1
9 9
7 1
9 9
8 1
9 9
9 2
2 1
2 2
2 3
2 4
2 5
2 6
2 7
2 8
2 9
2 1
P er
sen
Tahun
Sumber : Pengolahan data
Gambar 4.4 Perkembangan Suku Bunga Pinjaman Tahun 1984 s.d. 2010 4.1.5 Perkembangan Infrastruktur Jalan di Provinsi Sumatera Utara
Menurut kondisinya infrastruktur jalan di Provinsi Sumatera Utara dikelompokkan menjadi 4 empat golongan yaitu : 1 Jalan baik, 2 Jalan sedang, 3
Jalan rusak ringan dan 4 Jalan rusak berat. Panjang jalan di Provinsi Sumatera Utara menurut kondisi sebagaimana
ditunjukkan dalam tabel 4.6. Pertumbuhan rata-rata panjang jalan baik dari tahun
Universitas Sumatera Utara
1984 s.d. 2010 sebesar 5,76 persen, jalan sedang 10,72 persen, jalan rusak ringan 15,59 persen dan jalan rusak berat 19,38 persen, serta pertumbuhan total panjang
jalan 5,57 persen. Bila dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan panjang jalan menurut kondisinya pada masa orde baru, kondisi ini tidak jauh berbeda.
Pertumbuhan rata-rata panjang jalan baik selama orde baru tahun 1984 s.d. 1997 sebesar 6,06 persen, jalan sedang 14,98 persen, jalan rusak ringan 27,98 persen dan
jalan rusak berat 29,24 persen, serta pertumbuhan total panjang jalan sebesar 6,65 persen. Bila dibandingkan dengan periode era reformasi tahun 1998 s.d. 2010,
pertumbuhan rata-rata panjang jalan menurut kondisinya sedikit mengalami perbaikan. Pertumbuhan rata-rata jalan baik sebesar 9,07 persen, jalan sedang 6,47
persen, jalan rusak ringan 3,21 persen dan jalan rusak berat 9,52 persen, namun total panjang jalan hanya bertumbuh sebesar 4,49 persen. Perumbuhan rata-rata panjang
jalan menurut kondisinya selama era reformasi memperlihatkan bahwa kebijakan mulai fokus pada pembiayaan jangka pendek yaitu pemeliharaan jalan baik dan
sedang serta rehabilitasi jalan rusak ringan. Kondisi jalan dari tahun 1984 s.d. 2010 sebagaimana ilustrasi gambar 4.5 dan
tabel 4.7 mencerminkan bahwa dana yang dialokasikan untuk membiayai pembangunan infrastruktur jalan di Provinsi Sumatera Utara tidak memadai. Tabel
4.7 memperlihatkan bahwa jalan baik tertinggi pada tahun 2010 sebesar 45,92 persen, namun hanya sedikit penambahan panjang jalan. Pada tahun 1984 s.d. 2010 rata-rata
prosentase jalan baik sebesar 29,48 persen, jalan sedang 26,36 persen, jalan rusak ringan 23,32 persen dan jalan rusak berat 20,48 persen. Rata-rata prosentase panjang
Universitas Sumatera Utara
jalan menurut kondisinya pada era orde baru tahun 1984 s.d. 1997 tidak terlalu berbeda. Prosentase panjang jalan baik sebesar 25,56 persen, jalan sedang 28,31
persen, jalan rusak ringan 21,49 persen dan jalan rusak berat 24,64 persen. Kondisi jalan setelah era reformasi tahun 1998 s.d. 2010 sedikit mengalami perbaikan, dengan
rata-rata panjang jalan baik sebesar 33,71 persen, jalan sedang 24,26 persen, jalan rusak ringan 25,29 persen dan jalan rusak berat 16,74 persen.
Tabel 4.6 Panjang Jalan dan Pertumbuhan Menurut Kondisi di Provinsi Sumatera Utara
Tahun 1984 s.d. 2010
Universitas Sumatera Utara
Panjang Pertum-
buhan Panjang
Pertum- buhan
Panjang Pertum-
buhan Panjang
Pertum- buhan
km km
km km
km
1984 4,090.73
5,381.08 2,810.99
3,087.56 15,370.36
1985 4,648.98
13.65 5,370.02
0.21 3,531.97
25.65 2,439.74
20.98 15,990.71
4.04 1986
4,983.74 7.20
5,397.19 0.51
1,930.25 45.35
4,561.28 86.96
16,872.46 5.51
1987 4,236.20
15.00 4,391.39
18.64 3,409.51
76.64 6,271.31
37.49 18,308.41
8.51 1988
4,509.93 6.46
5,365.88 22.19
3,358.39 1.50
6,889.41 9.86
20,123.61 9.91
1989 5,240.03
16.19 6,622.00
23.41 3,390.61
0.96 6,629.44
3.77 21,882.08
8.74 1990
5,750.81 9.75
5,134.12 22.47
5,202.55 53.44
3,378.34 49.04
19,465.82 11.04 1991
4,279.54 25.58
6,848.30 33.39
6,155.37 18.31
5,615.24 66.21
22,898.44 17.63
1992 4,279.54
- 6,848.30
- 6,155.37
- 5,615.23
0.00 22,898.44
0.00 1993
4,238.89 0.95
1,770.66 74.14
4,899.66 20.40
10,784.31 92.05
21,693.52 5.26
1994 6,903.95
62.87 6,294.46
255.49 5,260.79
7.37 6,279.44
41.77 24,738.64
14.04 1995
3,678.20 46.72
4,720.75 25.00
1,488.55 71.70
851.15 86.45
10,738.66 56.59 1996
5,581.00 51.73
6,705.90 42.05
6,364.34 327.55
3,110.72 265.47
21,761.96 102.65 1997
5,535.00 0.82
3,901.00 41.83
5,907.00 7.19
3,862.00 24.15
19,205.00 11.75 1998
6,649.00 20.13
4,311.00 10.51
5,456.00 7.64
4,671.00 20.95
21,087.00 9.80
1999 5,818.92
12.48 4,394.06
1.93 5,813.52
6.55 6,680.30
43.02 22,706.79
7.68 2000
5,773.88 0.77
8,169.68 85.93
7,721.56 32.82
4,960.25 25.75
26,625.37 17.26
2001 8,100.00
40.29 8,781.57
7.49 11,139.57
44.27 3,135.88
36.78 31,157.03
17.02 2002
9,537.60 17.75
7,887.81 10.18
11,290.77 1.36
3,293.28 5.02
32,009.46 2.74
2003 10,451.33
9.58 9,241.33
17.16 6,469.82
42.70 5,659.99
71.86 31,822.46
0.58 2004
11,262.12 7.76
8,097.55 12.38
6,106.19 5.62
7,590.36 34.11
33,056.22 3.88
2005 12,259.28
8.85 7,201.09
11.07 7,028.29
15.10 6,081.45
19.88 32,570.11
1.47 2006
13,537.32 10.43
6,966.56 3.26
8,682.40 23.54
2,956.22 51.39
32,142.49 1.31
2007 12,728.62
5.97 8,393.99
20.49 7,758.83
10.64 5,473.06
85.14 34,354.50
6.88 2008
10,834.00 14.88
8,934.85 6.44
7,631.61 1.64
5,331.34 2.59
32,731.80 4.72
2009 13,371.32
23.42 7,641.08
14.48 7,965.38
4.37 3,761.15
29.45 32,738.93
0.02 2010
15,219.54 13.82
6,533.05 14.50
6,524.46 18.09
4,870.13 29.49
33,147.19 1.25
Jumlah Panjang Jalan
Pertum- buhan
Tahun Jalan Baik
Jalan Sedang Jalan Rusak Ringan
Jalan Rusak Berat
Sumber : BPS, Sumatera Utara Dalam Angka, berbagai terbitan
Tabel 4.7 Prosentase Jalan Menurut Kondisi di Provinsi Sumatera Utara Tahun 1984 s.d. 2010
Universitas Sumatera Utara
Jalan Baik Jalan Sedang Jalan Rusak
Ringan Jalan Rusak
Berat
1984 26.61
35.01 18.29
20.09 1985
29.07 33.58
22.09 15.26
1986 29.54
31.99 11.44
27.03 1987
23.14 23.99
18.62 34.25
1988 22.41
26.66 16.69
34.24 1989
23.95 30.26
15.49 30.30
1990 29.54
26.38 26.73
17.36 1991
18.69 29.91
26.88 24.52
1992 18.69
29.91 26.88
24.52 1993
19.54 8.16
22.59 49.71
1994 27.91
25.44 21.27
25.38 1995
34.25 43.96
13.86 7.93
1996 25.65
30.81 29.25
14.29 1997
28.82 20.31
30.76 20.11
1998 31.53
20.44 25.87
22.15 1999
25.63 19.35
25.60 29.42
2000 21.69
30.68 29.00
18.63 2001
26.00 28.18
35.75 10.06
2002 29.80
24.64 35.27
10.29 2003
32.84 29.04
20.33 17.79
2004 34.07
24.50 18.47
22.96 2005
37.64 22.11
21.58 18.67
2006 42.12
21.67 27.01
9.20 2007
37.05 24.43
22.58 15.93
2008 33.10
27.30 23.32
16.29 2009
40.84 23.34
24.33 11.49
2010 45.92
19.71 19.68
14.69
Tahun
Sumber : Pengolahan data
Ilustrasi pertumbuhan panjang jalan menurut kondisi di Provinsi Sumatera Utara dari tahun 1984 s.d. 2010 sebagaimana diperagakan dalam gambar 4.5.
Universitas Sumatera Utara
- 10,000
20,000 30,000
40,000 50,000
60,000 70,000
80,000 Jumlah Panjang Jalan
Jalan Rusak Berat Jalan Rusak Ringan
Jalan Sedang Jalan Baik
K ilo
M et
er
Tahun
Sumber : Pengolahan data
Gambar 4.5 Perkembangan Infrastruktur Jalan Menurut Kondisinya di Provinsi Sumatera Utara Tahun 1984 s.d. 2010
4.1.6 Perkembangan Nilai Tukar