KEBIJAKAN DAN prospektusakhirtobabara060712 part3 1 ilove compressed

385 Penawaran Umum Perdana Saham – PT Toba Bara Sejahtra Tbk PT TOBA BARA SEJAHTRA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 2009 dan 1 Januari 200931 Desember 2008 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TOBA BARA SEJAHTRA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2011, 2010 and 2009 and January 1, 2009December 31, 2008 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated

39. KEBIJAKAN DAN

TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES continued Risiko harga Price risk Risiko harga adalah risiko fluktuasi nilai instrumen keuangan sebagai akibat perubahan harga pasar. Grup terkena dampak risiko harga komoditas batubara dan bahan bakar yang dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain cuaca, kebijakan pemerintah, tingkat permintaan dan penawaran pasar dan lingkungan ekonomi global. Dampak tersebut terutama timbul dari penjualan batubara dan pembelian bahan bakar solar, dimana harga produk tersebut terpengaruh fluktuasi harga pasar internasional. Price risk is the risk that the value of a financial instrument will fluctuate because of changes in market price. The Group is exposed to commodity price risk due to certain factors, such as weather, government policy, level of demand and supply in the market and the global economic environment. Such exposure mainly arises from coal sales purchase of fuel where the price of fuel may be affected by international market prices fluctuations. Pada saat ini, Grup menggunakan instrumen keuangan derivatif untuk mengurangi risiko harga komoditas batubara dan bahan bakar Catatan 32. Currently, the Group uses derivative financial instruments to reduce coal and fuel commodities price risk Note 32. Nilai maksimal eksposur risiko yang berkaitan dengan instrumen keuangan derivatif pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebagaimana yang disajikan dalam Catatan 32. The maximum exposure of risk related to the derivative financial instrument as of December 31, 2011 is disclosed in Note 32. Risiko kredit Credit risk Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak lawan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual mereka. Grup mengelola dan mengendalikan risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima dan memantau eksposur terkait dengan batasan- batasan tersebut. Credit risk is the risk that the Group will incur loss arising from their customers, clients or counterparties that fail to discharge their contractual obligations. The Group manages and controls this credit risk by setting limits on the amount of risk they are willing to accept and by monitoring exposures in relation to such limits. Grup melakukan hubungan usaha hanya dengan pihak ketiga yang diakui dan kredibel. Grup memiliki kebijakan untuk semua pelanggan yang akan melakukan perdagangan secara kredit harus melalui prosedur pembayaran uang muka dan verifikasi kredit. Sebagai tambahan, jumlah piutang dipantau secara terus menerus untuk meminimalisasi risiko piutang ragu-ragu. The Group trade only with recognized and creditworthy third parties. It is the Group’s policy that all customers who wish to trade on credit terms should go through advance payments and credit verification procedures. In addition, receivable balances are monitored on an ongoing basis to reduce the exposure to bad debts. Sehubungan dengan risiko kredit yang timbul dari aset keuangan lainnya yang mencakup kas dan bank serta deposito berjangka dimana risiko kredit yang dihadapi timbul karena wanprestasi dari counterparty, Grup memiliki kebijakan untuk menempatkan kas dan bank pada bank-bank dengan peringkat kredit yang tinggi. In relation to the credit risk arising from other financial instruments including cash and cash in banks and time deposits where the credit risk arise from the default from the counterparty, the Group has a policy to place cash and banks with banks which have high credit ratings. Nilai maksimal eksposur adalah sebesar nilai tercatat, sebagaimana yang disajikan dalam Catatan 5, 6 dan 7. The maximum exposure of the credit risk are disclosed in Notes 5, 6 and 7. 386 Penawaran Umum Perdana Saham – PT Toba Bara Sejahtra Tbk PT TOBA BARA SEJAHTRA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 2009 dan 1 Januari 200931 Desember 2008 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TOBA BARA SEJAHTRA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2011, 2010 and 2009 and January 1, 2009December 31, 2008 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated

39. KEBIJAKAN DAN