Sebaran Patient Delay pada Kasus TB BTA + Berdasarkan Perilaku
Tabel 5.10 Rata-Rata Lama
Delay pada Patient Delay Kasus TB BTA + di Wilayah Kerja PKC Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2014
N Mean bulan
Minimum bulan
Maximum bulan
17 2,53
1 8
Berdasarkan tabel 5.10 di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata lama delay
berdasarkan pengakuan responden saat dilakukan wawancara terstruktur adalah 2,53 bulan, minimal 1 bulan dan maksimal 8 bulan.
Sehingga, sebaran patient delay berdasarkan lama delay dari pengakuan responden terlihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 5.11 Sebaran
Patient Delay pada Kasus TB BTA + Berdasarkan Lama Delay di Wilayah Kerja PKC Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2014
Lama Delay Bulan
Jumlah Orang Persentase
2,53 5
29,4 2,53
12 70,6
Total 17
100,0
Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar patient delay memiliki lama delay di bawah rata-rata lama delay 2,53 bulan.
K. Alasan Delay pada Patient Delay Kasus TB BTA + di Wilayah Kerja
PKC Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2014
Informasi lain yang didapatkan oleh peneliti terkait dengan alasan mereka delay disajikan dalam bentuk proporsi seperti pada grafik di bawah
ini karena setiap responden diperbolehkan menjawab lebih dari satu alasan delay
:
Grafik 5.3 Sebaran
Patient Delay Berdasarkan Alasan Delay pada Kasus TB BTA + di Wilayah Kerja PKC Kramat Jati Jakarta Timur
Tahun 2014
Berdasarkan grafik 5.3 di atas, menunjukkan bahwa hampir semua
patient delay beralasan bahwa pada saat itu, gejala yang dirasakan adalah
batuk biasa yang akan sembuh dengan sendirinya, sehingga mereka merasa tidak membutuhkan untuk segera melakukan pemeriksaan ke pelayanan
kesehatan. Selain itu, alasan lain yang melatar belakangi patient delay adalah karena masalah ekonomi. Mereka takut akan menghabiskan dana yang besar
untuk pengobatan karena belum tahu bahwa pengobatan TB di biayai oleh pemerintah.
17,6 82,4
5,9 23,5
5,9 5,9
82,4 17,6
94,1 76,5
100 94,1
94,1
20 40
60 80
100
P er
set a
se
Alasan Delay
Ya Tidak