Kerangka Konsep KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

dan memiliki peran dalam penemuan suspek, memberikan edukasi tentang TB baik perorangan maupun masyarakat, mengantarkan memeriksakan diri ke Puskesmas maupun pengawas menelan obat. Sehingga, dapat digali informasi untuk mengetahui bagaimana sebenarnya peran kader TB untuk menurunkan angka patient delay. 10. Lama Delay Lama delay pada patient delay perlu diketahui karena untuk melihat bagaimana rata-rata lama delay pada kasus TB BTA + di wilayah kerja PKC Kramat Jati Jakarta Timur tahun 2014. Dengan demikian dapat diketahui dan diperkirakan bagaimana penularan TB di wilayah tempat tinggalnya. Berikut ini, kerangka konsep yang digunakan untuk mengetahui alasan delay patient delay pada kasus TB BTA + di wilayah kerja PKC Kramat Jati Jakarta Timur tahun 2014 dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Bagan 3.2 Kerangka Pikir Masalah ekonomi Alasan Delay Merasa batuk biasa Takut dijauhi orang lain Pelayanan tidak baik Malas Takut didiagnosis TB

B. Definisi Operasional dan Definisi Istilah

Definisi operasional yang akan digunakan pada variabel penelitian dengan pendekatan kuantitatif sebagai berikut: Tabel 3.1 Definisi Operasional No. Variabel Definisi Operasional Cara Pengumpulan Data dan Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur 1. Usia Lama waktu hidup responden sejak dilahirkan sampai usia ulang tahun terakhir pada saat datang ke puskesmas pertama kali untuk memeriksakan diri dengan keluhan batuk. Telaah dokumen formulir TB.03 PKC Kramat Jati Jakarta Timur tahun 2014. 0. 15-24 tahun 1. 25-34 tahun 2. 35-44 tahun 3. 45-54 tahun 4. 54 tahun Ahmad,dkk, 2011. Interval 2. Jenis Kelamin Jenis kelamin responden laki-laki atau perempuan. Telaah dokumen formulir TB.03 PKC Kramat Jati Jakarta Timur tahun 2014. 0. Laki-laki 1. Perempuan Kemendikbud, 2008 Ordinal No. Variabel Definisi Operasional Cara Pengumpulan Data dan Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur 3. Jenis pekerjaan Kegiatan responden yang bertujuan untuk memperoleh penghasilan dalam rangka pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. 0. Tidak bekerjaibu rumah tangga 1. Pegawai swasta 2. Wiraswasta 3. Petani 4. Nelayan 5. Buruh 6. Lainnya ................................ Kemenkes, 2013 Nominal 4. Status Ekonomi Rata-rata pengeluaran per bulan dalam satuan rupiah berdasarkan pengakuan responden saat wawancara. Wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. 0. Miskin Rp 459.560 1. Kaya Rp 459.560 BPS, 2015 Ordinal 5. Jenjang pendidikan Jenjang pendidikan terakhir yang ditempuh responden saat datang ke puskesmas pertama kali dengan keluhan batuk. Wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. 0. Tidak Sekolahtidak tamat SD 1. Dasar SD sederajat dan SMP sederajat 2. Menengah SMA sederajat 3. Tinggi perguruan tinggi UU, 2003 Ordinal No. Variabel Definisi Operasional Cara Pengumpulan Data dan Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur 6. Tingkat Pengetahuan TB Sesuatu yang diketahui responden tentang TB sebelum datang ke puskesmas pertama kali dengan keluhan batuk. Wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. Terdapat 10 pertanyaan pada kuesioner tersebut , setiap jawaban benar mendapat skor 1, sedangkan salah mendapat skor 0 . 0. Rendah 60 jawaban benar 1. Cukup 60-80 jawaban benar 2. Baik 80 jawaban benar Ratha, 2009 Ordinal 7. Perilaku merokok Kebiasaan merokok responden hingga pertama kali memeriksakan diri ke puskesmas dengan keluhan batuk. Wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. 0. Merokok setiap hari 1. Merokok kadang-kadang 2. Pernah merokokberhenti merokok 3. Tidak pernah merokok Ordinal Rata-rata jumlah batang rokok yang dihisap responden per hari sebelum datang ke puskesmas pertama kali dengan keluhan batuk. Wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. Rata-rata batang per hari Rasio Lama responden merokok sejak pertama kali merokok sampai dengan pertama kali memeriksakan diri ke Puskesmas dengan keluhan batuk. Wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. Rata-rata tahun Rasio No. Variabel Definisi Operasional Cara Pengumpulan Data dan Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur 8. Jarak tempat tinggal dengan Puskesmas Jarak tempat tinggal responden dengan Puskesmas yang di datangi pertama kali untuk memeriksakan diri dengan gejala batuk Plotting dengan menggunakan GPS 0. 5 Km 1. 5 Km Ordinal 9. Dukungan Kader TB Pernyataan responden tentang kepedulian kader TB kepada responden mengenai gejala batuk yang dialaminya dan pencarian pengobatan sebelum datang ke puskesmas pertama kali untuk memeriksakan diri dengan keluhan batuk, baik berupa edukasi atau dorongan untuk segera berobat ataupun mengantarkan memeriksakan diri ke puskesmas. Wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. 0. Tidak mendapat dukungan 1. Mendapat dukungan Ordinal 10. Lama Delay Interval waktu antara onset dan kehadiran responden pertama kali ke puskesmas untuk memeriksakan diri dengan keluhan batuk yang dirasakannya. Telaah dokumen rekam medis register PAL.01 Rata-rata bulan Rasio

Dokumen yang terkait

Karakteristik Anak dan Ibu, Status Gizi Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sentosa Baru Kecamatan Medan Perjuangan Kota Medan Tahun 2014

4 89 208

Pengaruh Karakteristik Ibu Hamil Terhadap Pemanfaatan Pelayanan Antenatal K4 di Kelurahan Tg. Jati Wilayah Kerja Puskesmas Sambi Rejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat Tahun 2004

1 23 74

Hubungan Karakteristik Individu, Sanitasi Lingkungan Rumah dan Perilaku terhadap Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan Tahun 2014

2 70 160

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Tuberkulosis Paru BTA Positif Di Puskesmas Wilayah Kecamatan Serang Kota Serang Tahun 2014. 2014

0 10 86

Analisis Kinerja Posyandu Dalam Pelaksanaan Pembinaan Gizi Masyarakat Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat Tahun 2014

7 49 159

Pengaruh bimbingan akhlak terhadap akhlak santri di Madrasah Diniyah Awwaliyah Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur

1 13 61

Karakteristik dan Alasan Patient Delay pada Kasus TB BTA (+) di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2014

1 7 191

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Tuberkulosis Paru BTA Positif Di Puskesmas Wilayah Kecamatan Serang Kota Serang Tahun 2014. 2014

1 8 86

Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Kelelahan Kerja pada Pembuat Tahu di Wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur Tahun 2014

7 40 196

B. Karakteristik Balita - Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kejadian Gizi Kurang pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan Timur Tahun 2016

0 0 27