48
Pemilihan  soal  bentuk  pilihan  ganda,  karena  keunggulannya  dapat  dinilai dengan  mudah,  cepat,  dan  objektif  serta  dapat  mencakup  ruang  lingkup  materi
yang luas.  Bentuk  tes pilihan ganda terdiri dari 20 soal  yang diparalelkan, setara tingkat  kesukaran  dan  cakupan  materinya,  sehingga  menjadi  40  butir.  Soal
tersebut terdiri atas empat alternatif jawaban yang masing-masing mendapat poin 1  jika  jawaban  benar  dan  poin  0  jika  jawaban  salah  sehingga  bobot  maksimal
yang didapat yaitu 20 jika semua jawaban benar.
3.6 Instrumen Penelitian
Sugiyono  2014:  148  mengatakan  instrumen  penelitian  adalah  suatu  alat yang  digunakan  mengukur  fenomena  alam  maupun  sosial  yang  diamati.
Fenomena  yang  dimaksud  yaitu  variabel  penelitian.  Instrumen  penelitian  yang digunakan  untuk  pengumpulan  data  dalam  penelitian  ini  berupa  pedoman
observasi, pedoman wawancara, dan instrumen tes.
3.6.1 Dokumentasi
Dokumen yang digunakan pada penelitian ini antara lain: data daftar nama siswa kelas IV A dan IV B SD Negeri Pakunden Kabupaten Banyumas, data hasil
belajar siswa mata pelajaran bahasa Indonesia, dan data penunjang lainnya. Selain itu,  peneliti  menggunakan  video  dan  foto  dalam  proses  pembelajaran  sebagai
bukti penelitian atau dokumentasi.
3.6.2 Pedoman Observasi
Pedoman  observasi  yang  digunakan  sebagai  instrumen  penelitian berbentuk  pedoman  observasi  partisipan.  Dalam  penelitian  ini,  peneliti
menggunakan  lembar  pengamatan  aktivitas  belajar  dan  lembar  pengamatan
49
pelaksanaan model pembelajaran kooperatif CIRC. Lembar pengamatan aktivitas belajar  digunakan  untuk  mengamati  aktivitas  siswa  selama  pembelajaran
berlangsung di kelas kontrol dan eksperimen. Cara menilai aktivitas belajar siswa dengan  membubuhkan  tanda  checklist
√  jika  deskriptor  muncul  kemudian dilakukan  penghitungan  skor.  Cara  menghitung  setiap  persentase  pengamatan
aktivitas belajar yaitu: Persentase =
X 100 Dengan kriteria sebagai berikut.
1 0 - 24,99 = rendah
2 25 - 49,99 = sedang
3 50 - 74,99 = tinggi
4 75  - 100 = sangat tinggi
Yonny, dkk 2012: 175-6 Uraian  selengkapnya  akan  dijelaskan  di  lampiran  lembar  aktivitas  belajar
siswa pada lampiran 16 . Selanjutnya,  lembar  pengamatan  pelaksanaan  model  pembelajaran
kooperatif  CIRC  digunakan  untuk  mengamati  sesuai  atau  tidaknya  penerapan model pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti dengan langkah-langkah model.
Pengamatan pelaksanaan model pembelajaran kooperatif CIRC dilakukan di kelas eksperimen.  Penilaian  didasarkan  pada  langkah-langkah  model  pembelajaran
kooperatif  tipe  CIRC  dan  deskriptor.  Cara  menghitung  persentase  pelaksanaan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC yaitu:
X 100