Persyaratan Pelaksanaan Proses Pembelajaran.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 21 yang dikembangkan pada seiap satuan pendidikan sesuai dengan strategi implementasi kurikulum 2013 dengan menggunakan pendekatan scieniic dan penilaian authenic. Menerapkan proses pembelajaran yang sitemais, logis dan terpadu: kegiatan pendahuluan, kegiatan ini, terdiri dari: mengamai, menanya, mengeksplorasi eksperimen, assosisasi dan komunikasi, dilanjutkan dengan kegiatan penutup, yang merencanakan kegiatan indak lanjut dengan memberikan tugas baik secara individu maupun kelompok, bagi peserta didik yang belum menguasai, melakukan remedial, atau pengembangan materi bagi peserta didik yang lebih berkembang secara kreaif, inovaif dan produkif, dan menyampaikan rencana pembelajaran pada per temuan berikutnya.

2. Pelaksanaan Pembelajaran

A. Kegiatan Pendahuluan.

1. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam, menyapa, berdoa, dan tadarus: membaca al-Qur’ān surah pendek pilihan atau ayat hafalan yang sudah dipelajari; dengan lancar dan benar atau surat yang sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya; shalat Dhuha atau shalat sunat lainnya, bila memungkinkan, sebagai modiikasi pembukaan pembelajaran, guna pembentukan sikap dan perilaku peserta didik secara bersama-samaberjama’ah 2. Memperhaikan kesiapan dan semangat peserta didik, dengan memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, dan mengorganisirkelas dan posisi tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang akan diterapkan, berdasarkan metode dan model pembelajaran. 3. Menyampaikan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai dari materi pembelajaran. 4. Memberi moivasi peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi materi kajian atau tema pembelajaran. 5. Memahami dan menyadari bahwa, peran guru dalam peroses pembelajaran ini berfungsi sebagai sebagai fasilitator, pembimbing, narasumber, dan evaluator: a. Memfalisitasi pesera didik dalam merencanakan dan mempersiapkan pembelajaran dengan segala kebutuhannya, mulai dari materi pelajaran baik cetak maupun elektroniknya, sampai kepada penggunaan alat praga manual teks ayat al-Qur’ān dan Hadis dikarton, guningan karton, sketsa, dll dan segala media ICT yang dibutuhkan MP 3, video, LCD, dll b. Membimbing peserta didik dalam proses pembelajaran dan upaya mencapai tujuan pembelajaran dengan baik dan benar. 22 Kelas X SMAMASMKMAK c. Sebagai narasumber, guru harus menambahkan, mengembangkan dan memperkuat materi pembelajaran berdasarkan materi kajian atau tema pembelajaran secara logis, penuh hikmah, baik dan benar. 1 Sebagai evaluator, guru harus mempersiapkan dan mengembangkan instrument evaluasi yang obyekif, valid, efekif dan measurable serta lainnya, terkait dengan prinsip-prinsip penilaian, terkait dengan materi kajian atau tema pembelajaran. 2 Merencanakan model pengajaran dan metode pembelajaran yang relevan dengan materi kajian atau tema pembelajaran, yang kemudian menuangkannya ke dalam langkah-langkah dan strategi pembelajaran.

B. Kegiatan Ini.

Pada kegiatan ini ini, pembelajaran berlangsung dengan menerapkan model pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar yang disesuaikan dengan aspek, karakterisik materi kajian atau tema yang umumnya berdasarkan pada Kompetesi Dasar. Guru memfasilitasi, membimbing, mengarahkan, mendidik dan memberi keteladanan kepada peserta didik untuk: 1 Mengamai a Memberi moivasi peserta didik secara kontekstual untuk mengamai seiap kolom pembelajaran, khususnya yang terdapat dalam buku teks peserta didik, sesuai manfaat dan aplikasi materi kajian atau tema pembelajaran yang umumnya berdasarkan Kompetensi Dasar. Khususnya pada kolom “membuka relung kalbu, mengkriisi sekitar kita, memperkaya khazanah peserta didik dan menerapkan perilaku mulia” yang terdapat pada buku peserta didik. b Menyajikan proses pengamatan, yang menjelaskan materi kajian atau tema pembelajaran baik melalui penayangan video, ilm, gambar, cerita, atau dengan memperlihatkan guningan kertas yang sudah dibuat media by design atau fenomena yang terjadi yang berisikan penjelasan materi kajian atau tema pembelajaran. c Peserta didik secara individual maupun klasikal diminta untuk melihat dan mencermainya dengan baik dan telii. d Berdasarkan tayangan video, ilm, gambar, cerita, atau dengan memperlihatkan guningan kertas yang sudah dibuat media by desain yang berisikan penjelasan materi kajian atau tema pembelajaran, guru memberikan penguatan dan penjelasan kepada peserta didik, agar proses mengamai dan mencermai baik secara individual ataupun klasikal berlangsung secara lengkap, baik dan benar.