Bagi Guru Bagi Siswa Bagi Sekolah

106 sebagai dasar dalam menentukan langkah-langkah pemecahan masalah, sehingga mereka dapat memperbaiki dan meningkatkan belajarnya. Kondisi pembelajaran IPA materi Bumi melalui model teams games tournament TGT , memberikan dampak positif terhadap hasil dan aktivitas belajar siswa, serta performansi guru. Dampak positif tersebut terbukti dari hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa, serta performansi guru di kelas V SD Negeri Jatilaba 01 kecamatan Margasari.

4.2.2 Implikasi Hasil Penelitian

Dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams games tournament TGT pada subjek yang peneliti lakukan dapat berimplikasikan pada beberapa aspek yang meliputi peningkatan hasil belajar dan aktivitas siswa, serta performansi guru. Berikut implikasi dari hasil penelitian melalui model pembelajaran teams games tournament TGT.

4.2.2.1 Bagi Guru

Penerapan model pembelajaran teams games tournament TGT memerlukan kreatifitas guru dalam proses pembelajaran, hal ini dapat dilihat dari persiapan guru sebelum kegiatan pembelajaran dan selama proses pembelajaran. Beberapa hal yang perlu disiapkan sebelum menerapkan model pembelajaran games tournament TGT diantaranya yaitu membuat kartu nomer soal, membuat kartu jawaban, membuat kartu soal turnamen. Sedangkan dalam proses pembelajaran guru harus melakukan kegiatan membuat kelompok siswa secara heterogen, memberikan LKS kepada setiap kelompok, menyusun permainan, 107 membimbing turnamen, memberikan penghargaan kepada kelompok terbaik. Dengan melihat banyaknya aktivitas yang harus dilakukan dan sangat menuntut kreativitas guru, untuk itu guru perlu mempelajari tentang model teams games tournament TGT baik secara konseptual maupun praktis.

4.2.2.2 Bagi Siswa

Penerapan model pembelajaran teams games tournament TGT pada mata pelajaran IPA materi Bumi di kelas VA SD Negeri Jatilaba 01 mampu melatih siswa untuk siap mengikuti pembelajaran dimana dalam proses pembelajaran tersebut menuntut keaktifan siswa dalam perhatian pada saat presentasi kelas, bertanya, aktif dalam kegiatan kelompok dan berani mengemukakan pendapat pada saat pelaksanaan turnament.

4.2.2.3 Bagi Sekolah

Model pembelajaran ini memerlukan berbagai macam sarana dan prasarana belajar seperti media, alat peraga, ruang kelas, bahan ajar dan sebagainya. Ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai serta tepat dalam penggunaanya akan mempermudah siswa memahami materi pelajaran, sehingga tujuan pembelajaran akan tercapai. Keberhasilan guru dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament TGT dapat dilakukan oleh guru pada mata pelajaran dan kelas yang lain selain kelas V. Model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament TGT dapat diterapkan secara kontinu sebagai daya tarik siswa dalam mengikuti proses pembelajaran sehingga upaya meningkatkan mutu pendidikan dapat tercapai sesuai visi dan misi sekolah bersangkutan. 108 BAB 5 PENUTUP

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah disajikan dapat disimpulkan bahwa penerapan model teams games turnament TGT telah berhasil meningkatkan pembelajaran IPA materi Bumi VA SD Negeri Jatilaba 01 Kecamatan Margasari. Adapun peningkatan pembelajaran secara rinci disimpulkan sebagai berikut: 1 Peningkatan Performansi Guru Dengan menggunakan model pembelajaran TGT guru lebih kreatif dan terampil dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan Performansi guru pada siklus I mencapai 82,79. Sedangkan nilai performansi guru pada siklus II meningkat menjadi 88,19. 2 Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Aktivitas belajar siswa, dalam pembelajaran TGT siswa sangat antusias mengikuti pembelajaran, siswa ikut berpartisipasi dalam diskusi kelompok, dan mampu menyelesaikan tugas yang diberikan guru. Selama mengikuti pembelajaran TGT siswa merasa senang dalam berdiskusi, memiliki keberanian dalam bertanya, mengikuti geme dan turnamen. Hal ini dapat dilihat dari pada hasil pengamatan terhadap aktivitas siswa pada siklus I sebesar 72.8, sedangkan

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Keefektifan Model Pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Bangun Ruang pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Pagerbarang 03 Kabupaten Tegal

0 19 373

Penerepan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VIII-3 SMPN 3 Kota Tangerang Selatan 2015/2016 Dalam Pelajaran IPA

0 4 10

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA Penerapan Model Pembelajaran Teams Games Tournament (Tgt) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Pada SISWA KELAS V Semester II SD N 03 Jatipurwo Kec

0 1 13