105 sehat dan keterlibatan siswa dalam belajar.
4.2.1.3 Hasil Belajar
Persentase ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I yaitu 77 dengan nilai rata-rata kelas 75,96. Sedangkan pada siklus II persentase ketuntasan belajar
siswa meningkat menjadi 81 dengan nilai rata-rata kelas mencapai 80,38. Peningkatan hasil belajar siswa yang terjadi setelah pelaksanaan tindakan
pembelajaran mulai dari pre test, siklus I, siklus II, hingga post test, menunjukkan bahwa siswa telah mengalami proses belajar. Hal ini sesuai dengan pernyataan
dari Rifa’i dan Anni 2008: 85 yang menyatakan bahwa hasil belajar merupakan perubahan yang diperoleh siswa selama mengalami kegiatan belajar.
Peningkatan nilai angka hasil belajar siswa yang sudah sesuai dengan indikator keberhasilan yaitu sesuai dengan KKM kelas VA SD Negeri Jatilaba 01
yaitu ≥ 64. Sedangkan pada siklus I nilai sudah mencapai 75,96 dan meningkat
menjadi 80,38 pada siklus II, hal ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Rasyid 2008: 67 Hasil belajar adalah angka yang diperoleh siswa yang
telah berhasil menuntaskan konsep-konsep mata pelajaran sesuai dengan kriteria ketuntasan minimal KKM yang ditetapkan sesuai dengan kurikulum yang
berlaku. Begitu juga hasil belajar dapat diartikan sebagai perubahan tingkah laku yang tetap sebagai hasil proses pembelajaran. Prinsip yang mendasari penilaian
hasil belajar yaitu untuk memberi harapan bagi siswa dan guru untuk dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Kualitas dalam arti siswa menjadi
pembelajar yang efektif dan guru menjadi motivator yang baik. Dalam kaitan dengan itu, guru dan pembelajar dapat menjadikan informasi hasil penilaian
106 sebagai dasar dalam menentukan langkah-langkah pemecahan masalah, sehingga
mereka dapat memperbaiki dan meningkatkan belajarnya. Kondisi pembelajaran IPA materi Bumi melalui model teams games
tournament TGT , memberikan dampak positif terhadap hasil dan aktivitas
belajar siswa, serta performansi guru. Dampak positif tersebut terbukti dari hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas
dan hasil belajar siswa, serta performansi guru di kelas V SD Negeri Jatilaba 01 kecamatan Margasari.
4.2.2 Implikasi Hasil Penelitian