Periode pertama terjadi selama trimester 1 dan 2 atau antara umur kehamilan 3 dan 5 bulan. Pada periode ini terjadi multiplikasi, migrasi dan
organisasi neuron. Kemudian periode kedua terjadi pada trimester 3 sampai 2 – 3 tahun post natal. Pada periode ini terjadi multiplikasi, migrasi dan myelinisasi sel
glial. Periode pertama terjadi sebelum kelenjar tiroid janin berfungsi optimal dan suplai hormon tiroid pada tumbuh kembang janin hampir seluruhnya berasal dari
ibu. Pada periode kedua, suplai hormon tiroid pada janin berasal dari sekresi janin sendiri dan suplai dari ibu melalui plasenta Morreale de Escobar et. al. 2000.
2. Kelebihan dan Kekurangan Iodium pada Janin Dalam Kandungan
Tiroid janin mulai mengakumulasi iodium pada kehamilan 10 minggu tetapi
yang bebas dari efek Wolff-Chaikoff hanya selama 4 minggu kehamilan. Roti
dan Braverman 1996 melaporkan bahwa janin yang terpapar oleh ibu hamil yang mengalami kelebihan iodium obat, dapat menyebabkan gondok dan hipotirod
khususnya di daerah defisiensi iodium. Ibu hamil yang mengalami kelebihan iodium berisiko meningkatnya transient kosentrasi TSH ari-ari bayi Novaes et al.
1994; Roti Braverman 1996. Janin yang defisiensi iodium karena ibu selama hamil kekurangan iodium,
akan mengalami gangguan dalam produksi dan sintesa hormon tiroid janin dan ibu. Suplai hormon tiroid yang tidak cukup pada janin menyebabkan terjadi
gangguan pertumbuhan dan perkembangan otak janin. Dampak negatifnya bayi yang dilahirkan mengalami hipotiroid.
Hormon tiroid berfungsi dalam tumbuhkembang dengan cara diferensiasi sel dan ekspresi gene. Hormon tiroid T3 mengikat reseptor nukleus yang
mengatur ekspresi gene spesifik dalam otak janin dan kehidupan postnatal. T3 terikat pada reseptor inti didapat dari konversi T4 melalui deiodinase-5’tipe 2, dan
bukan dari sirkulasi T3 Morreale de Escobar et al. 2004; Delange 2001
3. Bukti-Bukti Pengaruh Kekurangan Iodium pada Tumbuh Kembang Janin
Bukti kekurangan iodium pada tumbuh kembang janin dikumpulkan dari penelitian pada hewan yang bunting yang dibuat kekurangan iodium dan pada
anak yang mengalami kekurangan iodium.
Penelitian telah dilakukan pada tikus, marmot, dan domba yang relevan dengan masalah kretin endemik dan kerusakan otak hasil akibat kekurangan
iodium. Tikus diberi makanan yang biasa dikonsumsi oleh penduduk desa Jixian di China Li et al. 1985; Zhong et al. 1983; Hetzel Hay 1979. Desa tersebut
termasuk desa endemik GAKI dengan prevalensi kretin endemik 11. Diit terdiri dari jagung dan gandum, sayuran dan air diambil dari daerah ini dengan kadar
iodium diit ini sebesar 4.5 ugkg. Setelah 4 bulan diberi diit, tampak nyata timbul neonatal goiter, serum T4 janin lebih rendah dibandingkan dengan kontrol, dan
berat otak tikus menurun. Marmot bunting dibuat defisiensi iodium tingkat berat dengan memberikan
campuran diit jagung yang kurang iodium akan melahirkan bayi yang mengalami defisiensi iodium yang ditunjukkan dari pertumbuhan rambut yang jarang Mano
et al. 1987. Kelenjar gondok induk membesar diikuti dengan penurunan kadar
plasma T4 pada trimester kedua dan kadar plasma T4 pada bayi juga menurun. Berat otak bayi marmot juga turun secara signifikan pada trimester kedua bila
dibandingkan pada trimester pertama. Hal tersebut menunjukkan penurunan berat dan jumlah sel cerebellum akibat kurang iodium yang berat pada otak primata.
Domba dibuat defisiensi iodium dengan memberikan diit rendah kandungan iodium. Pada usia 140 hari janin mengalami defisiensi iodium dan pertumbuhan
fisik berbeda dengan janin kontrol Potter et al. 1981. Pengamatan lain menemukan bahwa kekurangan iodium menyebabkan pertumbuhan wool kurang,
kerusakan pembentukan otak dan keterlambatan maturasi tulang yang diindikasi keterlambatan munculnya epiphyses pada kerangka domba Hetzel et al. 1988.
Pada kehamilan umur 56 hari, hasil histologi jaringan tiroid ditemukan hyperplasia. Penurunan berat otak dan kandungan DNA dimulai sejak dini yaitu
pada usia 70 hari. Indikasi penurunan jumlah sel otak terjadi dan hal ini dimungkinkan oleh adanya keterlambatan multiplikasi neuroblast secara normal
yang terjadi pada hari ke 40-80 hari. Penemuan kejadian di cerebellum serupa dengan yang terjadi pada marmot Potter et al. 1981. Hal ini disebabkan ada
hubungan penurunan kandungan iodium pada kelenjar tiroid janin dengan penurunan plasma T4. Hal ini menunjukkan pentingnya hormon tiroid untuk ibu
dan janin dalam perkembangan otak janin
Kekurangan iodium pada anak-anak di daerah yang kekurangan iodium tingkat sedang menyebabkan terjadi abnormalitas dalam perkembangan
psikomotor dan intelektual anak-anak dan orang dewasa yang secara klinis eutiroid tetapi tidak ada tanda atau gejala kretin endemik. Hal ini dibuktikan dari
19 kajian meta analisis pada fungsi neuromotor dan kognitif pada kondisi kekurangan iodium sedang dan berat berakibat kehilangan 13,5 IQ poin
Bleichrodt 1994. Tabel 4 Defisit Perkembangan Mental pada Bayi dan Anak Sekolah pada
Keadaan Kekurangan Iodium Berat dan Sedang Daerah TesUji
Temuan Sumber
Spanyol Bayley
McCarthy Cattell
Perkembangan psikomotor dan mental rendah
dibanding kontrol Bleichrodt et al.
1989
Sicily, Italia
Bender-Gestalt Kemampuan motor
persepsi rendah Neuromuscular abnormal
Neurosensorial abnormal Vermiglio et al.
1990
Tuscany Wechsler Raven
IQ verbal rendah Motor persepsi rendah
Fenzi et al. 1990
Tuscany WISC
Reaksi waktu Kecepatan respon
motorik rendah Vitti et al.1992
Aghini-Lombardi et. al.
1995 India
Verbal, Tes pictorial
Tes motivasi Kemampuan belajar rendah
Tiwari et al. 1996
Iran Bender-Gestallt
Raven Retardasi perkembangan
psikomotor Azizi et al.
1993 Malawi
Tes psikomotor verbal
Defisit IQ 10 poin dibanding kontrol
Shrestha 1994 Benin
Tes non verbal Tes intelektual
Tes psikomotor Defisit IQ 5 poin
dibanding kontrol Van den Briel et
al. 2000
4. Perubahan Fungsi Tiroid Sejak Usia Dini dan Konsekuensi Terhadap
Status Gizi Bayi dan Anak
Sebanyak 10 bayi lahir mempunyai tanda biokimia kegagalan fungsi tiroid yang disebabkan kekurangan iodium tingkat berat dan asupan tiosianat yang
berlebihan di daerah endemik GAKI di Ubangi, Zaire Delange 1986. Individu yang hipotiroid tingkat berat juga mempunyai angka kematian yang tinggi
Contempre 1993, walaupun dapat bertahan hidup sampai remaja tetap menjadi hipotiroid. Hal ini dapat dilihat pada individu yang menjadi endemik kretin
miksodem pada usia dewasa. Skema di bawah ini dibuat oleh Delange 1986, tampak hipotiroid yang
berat pada bayi mungkin masih dapat diperbaiki karena masih dalam periode perkembangan otak tetapi tidak dapat mengkoreksi kerusakan pada perkembangan
mental. Fenomena ini sering terjadi dilaporkan pada anak-anak eutiroid yang mengalami keterlambatan mental karena anak tersebut dahulu hipotiroid yang
telah mendapatkan pengobatan. Hipotiroid pada bayi yang berlanjut pada usia remaja atau dewasa berkembang menjadi kretin endemik.
Serum T4 Euthyroid
Range
Hypothyroid Range
Gambar 6 Skema Hubungan Fungsi Tiroid Sejak Usia Dini sampai Masa Anak-anak Delange 1986.
Kongenital hipotiroid dapat dicegah pada ibu hamil yang mengalami defisiensi iodium. Koreksi defisiensi iodium secara klinis dan biokimia pada bayi
dapat memperbaiki normal fungsi hipotiroid, tetapi perbaikan hanya sebagian jika intervensi terjadi selama masa anak dan remaja. Kasus hipotiroid tidak dijumpai,
tetapi kemungkinan terjadi kerusakan otak minor jika koreksi terjadi pada permulaaan masa anak-anak, atau terjadi hipotiroid pada tingkat tertentu yang
diikuti dengan defisiensi mental yang berat jika koreksi terlambat pada masa anak-anak dan remaja.
Bayi lahir dengan fungsi tiroid yang normal dan fungsi tiroid ini selanjutnya tetap normal. Bayi akan tetap tidak hipotiroid dan tidak mengalami mental
retardasi. Hipotiroid mungkin terjadi pada bayi umur diatas 3 tahun, akan menghasilkan hipotiroid dan retardasi mental yang dapat diperbaiki atau disebut
”late onset hipotiroidism”. Hal ini menunjukkan pentingnya uji saring skrining neonatal untuk mendeteksi hipotiroid kongenital yang disebabkan oleh pengaruh
lingkungan.
5. Dosis Iodium Dalam Kapsul Minyak Iodium untuk Ibu Hamil