tingkat seluler. Kemudian hormon T3 berikatan dengan reseptor hormon tiroid nukleus untuk inisiasi transkripsi mRNA mengarah kepada produksi protein baru
termasuk mempengaruhi aktifitas sejumlah ensim, sintesa koensim dan vitamin dan kemampuan metabolisme lainnya. Terdapat 3 macam reseptor hormon trioid
yaitu : TR α1, TR ß2 dan TR ß2 Lazarus 1999.
7. Keseimbangan Dinamis Turnover Iodida dan Waktu Paruh Iodida dan Hormon Tiroid.
Turnover atau keseimbangan dinamis iodida dalam darah sangat singkat terutama diatur oleh ambilan kelenjar tiroid. Dalam keadaan normal, dalam
plasma waktu paruh iodida sekitar 10 jam tetapi dapat lebih singkat apabila kelenjar tiroid aktif secara berlebihan dalam keadaan tirotoksikosis atau dalam
keadaan defisiensi iodium. Turnover hormon tiroid relatif lambatpelan. Waktu paruh hormon tiroid T4 normal sekitar 7 hari. Waktu paruh untuk hormon
tiroid lainnya yaitu T3 antara 1,5 sampai 3 hari Stanbury 1996
8. Efek Spesifik Hormon Tiroid terhadap Tubuh
Molekul T4 dan T3 mempunyai 4 dan 3 atom iodium. T4 sebagian besar sebagai prekursor T3 yang secara biologis lebih aktif Wikipedia 2007. T4 atau
hormon tiroid mempengaruhi hampir setiap sel dalam tubuh manusia. Hormon tiroid juga meningkatkan aktifitas pemecahan glukosa sehingga meningkatkan
metabolisme dalam tubuh Wildman Medeiros 2000. Kekurangan hormon tiroid dapat menurunkan basal metabolisme sampai 50 sedangkan produksi
yang berlebih dari hormon tiroid dapat mengakibatkan laju metabolisme basal 100 Wildman Medeiros 2000. Dari banyak efek hormon tiroid pada tubuh
manusia dapat disimpulkan 3 efek yang utama pada tubuh yaitu 1 mengatur metabolisme dan keseimbangan energi, 2 mengatur pertumbuhan dan
perkembangan, dan 3 mengatur aktifitas sistem syaraf Tortora Anagnostakos 1990. Lebih rinci pada Tabel 3 di bawah diuraikan beberapa efek spesifik
hormon tiroid Wilman Medeiros 2000.
Tabel 3 Pengaruh Hormon Tiroid dalam Mekanisme Tubuh Mekanisme Pengaruh hormon tiroid
Metabolisme merangsang absorpsi gula dan ambilan oleh sel, meningkatkan Karbohidrat metabolisme karbohidrat, khususnya glikolisis dan
glukoneogenesis, meningkatkan rilis hormon insulin Metabolisme meningkatkan mobilisasi lemak jaringan adipose,
Lemak meningkatkan kandungan plasma asam lemak bebas FFA dan meningkatkan oksidasi asam lemak dalam sel,
mengurangi plasma kolesterol dan trigliserida diduga dengan meningkatkan kandungan asam empedu-kolesterol
dan membuang melalui feses. Sintesa Protein meningkatkan sintesa protein, tetapi dalam jumlah berlebih
menyebabkan katabolisme protein Metabolisme Basal meningkatkan metabolisme pada semua sel, kekurangan
hormon tiroid menyebabkan metabolisme basal turun 50 Sistem Kardio- meningkatkan denyut jantung; meningkatkan volume darah
vaskuler Respirasi meningkatkan respirasi karena metabolisme seluler meningkat
Makanan meningkat nafsu makan dan konsumsi makanan, Pencernaan meningkat laju sekresi cairan lambung dan motilitas dari
saluran pencernaan makanan dan kekurangan hormon tiroid menyebabkan konstipasi
Skeletal Muscle
meningkat kontraksi vigor Central Nervous meningkat ”elation”, jumlah yang berlebih menyebabkan
System gugup dan cemas Kelenjar Endokrin meningkat laju sekresi endokrin
Sumber: Wildman dan Medeiros 2000
C. Iodium dan Kehamilan