Desain Penelitian METODE PENELITIAN

34

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan bentuk true experimental design. Bentuk true experimental design ini memiliki bermacam jenis yaitu: post-test only control design dan pretest post-test group sontrol design Sugiyono, 2014: 112. Pada penelitian ini peneliti menggunakan jenis posttest-only control design, karena jenis desain ini relatif lebih sesuai dengan penelitian yang dilakukan. Pada desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih. Kelompok kelas pertama sebagai kelas pembanding yang menggunakan buku petunjuk praktikum berbasis cookbook. Kelompok kelas kedua sebagai kelas eksperimen yang menggunakan buku petunjuk praktikum berbasis inquiry science laboratory. Pada desain ini tidak dilakukan pre-test, dan hanya diberikan suatu post-test pada masing-masing kelompok tersebut untuk mengukur perbedaan setelah dilakukan perlakuan, antara dua kelompok kelas tersebut. Langkah pertama dalam desain ini adalah memilih dua kelompok kelas yang memiliki nilai rerata kelas relatif setara. Langkah selanjutnya ditentukan kelompok kelas yang menjadi kelas pembanding dan kelompok kelas yang menjadi kelas kelas eksperimen. Penentuan ini dilakukan berdasar nilai pengetahuan awal masing- masing kelas. Kelas eksperimen adalah kelas yang memiliki nilai rerata pengetahuan awal relatif lebih tinggi dan kelas pembanding adalah kelas yang memiliki nilai rerata pengetahuan awal dibawah kelas eksperimen. Setelah ditentukan, kemudian peneliti tidak memberikan perlakuan khusus pada kelas pembanding. Sementara pada kelas eksperimen peneliti memberikan perlakuan 35 khusus sesuai dengan yang telah direncanakan. Setelah pemberian perlakuan, kelompok kelas pembanding dan kelompok kelas eksperimen diminta untuk membuat laporan praktikum dalam bentuk portofolio untuk mengukur kemampuan investigasi pada masing-masing kelompok. Selain dari laporan praktikum, kemampuan investigasi juga dinilai melalui lembar angket yang diberikan pada dua kelompok tersebut. Untuk mengukur prestasi belajar kimia peserta didik pada kelas pembanding dan kelas eksperimen peneliti memberikan post-test berupa soal.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25