1. Pengaruh langsung direct causal effect adalah pengaruh dari
suatu variabel ke variabel lainnya tanpa melalui perantaraan variabel lain. Besarnya pengaruh dapat dilihat dari satu atau lebih
variabel independen yang panahnya mengarah langsung ke variabel dependen Gudono, 2011:226. Besarnya pengaruh
langsung dapat dilihat dari besarnya koefisien jalur yang ditunjukkan oleh output SPSS pada tabel coefficient yang
dinyatakan sebagai Standardized coefficient atau dikenal dengan
nilai Beta Sarjono, 2011:148.
2. Pengaruh tidak langsung indirect effect adalah pengaruh suatu
variabel ke variabel lainnya melalui perantaraan satu atau lebih variabel lain Gudono, 2011:226. Pengaruh tidak langsung
dihitung dengan cara mengalikan koefisien jalur variabel bebas terhadap variabel mediasi intervening dengan koefisien jalur
variabel mediasi intervening terhadap variabel variabel terikat.
3. Pengaruh total merupakan penjumlahan dari pengaruh langsung
dan pengaruh tidak langsung masing-masing variabel.
80
BAB IV GAMBARAN UMUM
Kosmetika adalah bahan-bahan yang digunakan untuk memberikan dampak kecantikan dan kesehatan bagi tubuh. Konsep kosmetik berkaitan dengan
produk kosmetik yang digunakan untuk wajah dan tubuh. Terdapat beberapa bentuk kosmetika salah satunya adalah makeup. Makeup merupakan kosmetik
dekoratif yang digunakan untuk membuat tampilan yang lebih menarik atau untuk melakukan perubahan pada bagian tubuh tertentu. Makeup juga dapat
didefinisikan sebagai produk kosmetika berwarna yang artinya bila digunakan pada tubuh atau bagian tubuh tertentu akan menghasilkan warna, contohnya
lipstick, mascara, eyeliner, eyeshadow, dan sebagainya. Menurut Korichi, Pelle de Queral, Gazano, dan Aubert 2008:59, makeup secara psikologis memiliki dua
fungsi yaitu fungsi seduction dan camouflage. Fungsi seduction artinya individu menggunakan makeup untuk meningkatkan penampilan diri, sedangkan fungsi
camouflage artinya individu menggunakan makeup untuk menutupi kekurangan diri secara fisik. Makeup sangat identik dengan perempuan, meskipun banyak
juga laki-laki yang menggunakannya sebagai sarana penunjang penampilan. Dewasa ini, makeup telah digunakan oleh berbagai kalangan perempuan,
tidak terbatas status dan usia, termasuk juga oleh mahasiswi Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Snata Dharma. Hal ini dapat terlihat
dari banyaknya mahasiswi yang menggunakan riasan pada bagian wajah, seperti PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
penggunaan lipstick, eyeliner, eyebrow pencil, mascara dan sebagainya. Alasan mahasiswi-mahasiswi ini menggunakan makeup beragam, mulai dari untuk
menunjang penampilan, hingga menggunakan makeup karena hanya mengikuti tren yang ada.
Internet berperan besar dalam perkembangan kosmetik dan tren yang ada di kalangan para perempuan. Teknologi tersebut telah membuat hampir setiap
orang memiliki akses informasi tentang sebuah produk tanpa harus pergi ke gerai- gerai kosmetik untuk melihat tutorial makeup atau selalu update dengan majalah
edisi terbaru untuk mengetahui tren di dunia fashion dan kecantikan. Para calon pembeli pun diberikan ruang yang lebih leluasa untuk menimbang dengan
seksama sebelum akhirnya membeli produk tersebut. Informasi dalam berbagai bentuk tentang fashion dan kecantikan bermunculan di dunia maya untuk
memenuhi kebutuhan para pemuja kecantikan, mulai dari iklan, blog, hingga toko daring. Beragam iklan kosmetik juga dengan mudah dapat kita jumpai di tepi
konten yang sedang kita baca. Di samping itu, muncul pula fenomena beauty vlogger yang semakin hari semakin diminati dan jumlahnya semakin bertambah.
Menurut urban dictionary, vlog video blog merupakan sebuah video dokumentasi jurnalistik yang beredar di dalam web yang berisi tentang hidup,
pikiran, opini, dan ketertarikan. Konten vlog sangat bervariasi, namun sejauh ini jika mengacu pada pertumbuhan jumlah vloggers dan viewers-nya, konten vlog
yang terpopuler adalah seputar fashion dan kecantikan http:wolipop- detik.comread2016051317052132099921133ini-kontenvlog-dan-video-