Analisis Persamaan Sub-struktural I
independen Gudono, 2011:220. Rumus yang digunakan untuk menghitung error terms :
ε
1
= √
2 Uji Signifikansi Paremeter Individual uji t
Uji parsial digunakan untuk menguji pengaruh kredibilitas X
1
dan daya tarik X
2
terhadap asosiasi merek Y secara parsial. Uji parsial dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
pengaruh masing-masing variabel kredibilitas dan daya tarik
terhadap asosiasi merek.
a Menentukan Hipotesis
Uji secara individual ditunjukkan oleh tabel Coefficients. Hipotesis statistik yang dirumuskan sebagai berikut Riduwan
dan Kuncoro, 2013:132: 1.
H :
ρ
yx
1
= 0 H
a
:
ρ
yx
1
≠ 0 2.
H :
ρ
yx
2
= 0 H
a
:
ρ
yx
2
≠ 0 Hipotesis dalam bentuk kalimat:
1. H
: Kredibilitas seorang beauty vlogger tidak berpengaruh terhadap asosiasi merek.
H
a
: Kredibilitas seorang beauty vlogger berpengaruh terhadap asosiasi merek.
2. H
: Daya tarik seorang beauty vlogger tidak berpengaruh terhadap asosiasi merek.
H
a
: Daya tarik seorang beauty vlogger berpengaruh terhadap asosiasi merek.
b Menentukan taraf signifikan α.
Taraf signifikan α yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5 atau 0,05.
c Menentukan t
hitung
Rumus untuk menentukan t
hitung
menurut Supranto 2009:250 adalah sebagai berikut:
Keterangan: t
j
: t
hitung
koefisien regresi variabel j, j = 1, 2, . . . , k. b
j
: koefisien regresi variabel j. : standard error variabel.
d Kaidah pengambilan keputusan Supranto, 2009:251:
1. Jika Sig ≥ 0,05 atau nilai -t
tabel
≤ t
hitung
≤ t
tabel
, maka H diterima dan H
a
ditolak. 2.
Jika Sig 0,05 atau nilai -t
tabel
t
hitung
t
tabel
, maka H ditolak dan H
a
diterima. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
e Penarikan kesimpulan.
Jika H diterima, maka kredibilitas dan daya tarik seorang
beauty vlogger tidak berpengaruh terhadap asosiasi merek. Sebaliknya, jika H
a
diterima, maka kredibilitas dan daya tarik seorang beauty vlogger berpengaruh terhadap asosiasi merek.