atau pada kategori baik. Perincian hasil observasi perilaku siswa untuk tiap aspek pada siklus II dijelaskan sebagai berikut.
4.1.2.3.1. Kesiapan Siswa Mengikuti Pembelajaran Siklus II
Hasil observasi
tentang kondisi
kesiapan siswa
mengikuti pembelajaran menunjukkan 28 siswa telah siap mengikuti pembelajaran. Hal ini
dapat dilihat dari jurnal guru bahwa kondisi siswa yang sudah berada di kelas. mereka telah berada ditempat duduknya masing-masing. Pada saat guru akan
memulai pembelajaran siswa sudah menyiapkan buku-buku bahasa Indonesia beserta alat tulis yang diperlukan dalam pembelajaran. Dari hasil dokumentasi
foto siklus II, kondisi siswa siap mengikuti pembelajaran sudah cukup baik.
Gambar 16 Suasana Kelas Saat Pembelajaran Menceritakan Kembali Siklus II
4.1.2.3.2. Keseriusan Siswa dalam Mengikuti Pembelajaran Siklus II
Berdasarkan hasil observasi siklus II tentang keseriusan siswa dalam mengikuti pembelajaran menunjukkan sebanyak 30 siswa serius mengikuti
pembelajaran menceritakan kembali cerita anak. Hal ini dapat dilihat dari ketika
guru menjelaskan unsur-unsur cerita anak serta cara menceritakan kembali siswa memperhatikan.
Pada saat guru menjelaskan unsur-unsur cerita anak serta cara dan langkah-langkah menceritakan kembali dengan penggunaan media boneka Upin
dan Ipin, siswa memperhatikan penjelasan materi yang diajarkan oleh guru. Keseriusan siswa dapat diketahui juga melalui jurnal guru, sebagian besar siswa
mengikuti pembelajaran dengan tenang dan tidak melakukan tindakan yang mengganggu teman serta memusatkan perhatian pada penjelasan yang diberikan
oleh guru. Dari hasil dokumentasi siklus II, keseriusan siswa dalam mengikuti pembelajaran sudah sangat baik, walaupun masih ada beberapa siswa yang kurang
serius,
Gambar 17 Keseriusan Siswa Saat Pembelajaran Menceritakan Kembali Siklus II
4.1.2.3.3. Ketertarikan yang Memotivasi Siswa dalam Menceritakan
Kembali melalui Teknik Demonstrasi dengan Media Boneka Upin dan Ipin Siklus II
Berdasarkan observasi yang dilakukan tentang ketertarikan siswa terhadap pembelajaran menceritakan kembali cerita anak melalui teknik
demonstrasi dengan media boneka Upin dan Ipin seluruh siswa yaitu 34 siswa tertarik terhadap teknik dan media yang digunakan.
Ketertarikan siswa teknik dan media yang digunakan juga dapat dilihat dari jurnal siswa. Dalam jurnal siswa, keseluruhan siswa menyebutkan bahwa
teknik dan media yang digunakan memudahkan siswa dalam menceritakan kembali cerita anak dan dapat menceritakan kembali secara bertahap.
Aspek ketertarikan siswa dengan teknik dan media yang digunakan juga terlihat dari jurnal guru. Dijelaskan bahwa siswa tertarik mengikuti
pembelajaran menceritakan kembali dengan teknik demonstrasi, siswa dengan tekun mengikuti langkah-langkah menceritakan kembali yang dipandu oleh guru.
Berdasarkan hasil wawancara siswa yang mendapat nilai tinggi dan nilai sedang mengaku senang, termotivasi dan lebih mudah menceritakan kembali
dengan media boneka Upin dan Ipin. Sedangkan siswa yang memiliki nilai rendah sedikit termotivasi dengan penggunaan media boneka Upin dan Ipin saat
menceritakan kembali. Ketertarikan siswa terhadap teknik dan media yang digunakan juga
dapat dilihat dari dokumentasi berikut ini.
Gambar 18 Ketertarikan Siswa terhadap Media Boneka Upin dan Ipin
4.1.2.3.4. Keaktifan Siswa Selama Melaksanakan Pembelajaran Siklus II