Hasil Tes Menceritakan Kembali Cerita Anak Aspek Penguasaan Hasil Tes Menceritakan Kembali Cerita Anak Aspek Kemenarikan

4.1.1.2.1 Hasil Tes Menceritakan Kembali Cerita Anak Aspek Penguasaan

Topik Penilaian aspek penguasaan topik difokuskan pada unsur-unsur cerita anak yaitu tema, tokoh, latar, alur, dan amanat. Hasil penilaian aspek penguasaan Topik dapat dilihat pada tabel 7 berikut. Tabel 7 Hasil Tes Menceritakan Kembali Cerita Anak Aspek Penguasaan Topik Siklus I No. Kategori Skor Frekuensi Bobot Skor Rata-Rata Siswa 1. Sangat Baik 20 6 17,66 120 Kategori Cukup

2. Baik

15 14 41,17 210

3. Cukup

10 14 41,17 140

4. Kurang

5 Jumlah 34 100 470 Data tabel di atas menunjukkan bahwa keterampilan menceritakan kembali cerita ank aspek penguasan topik untuk kategori sangat baik dengan skor 20 dicapai oleh 6 siswa atau sebesar 17,66. Kategori baik dengan skor 15 dicapai oleh 14 siswa atau sebesar 41,18. Sisanya 14 siswa masuk dalam kategori cukup dengan skor 10 atau 41,71 dan kategori kurang dengan skor 5 tidak ada siswa yang mencapainya. Dengan demikian, berdasarkan skor rata-rata pada aspek penguasaan topik dalam kategori baik yaitu sebesar 69,11. Dapat dikatakan bahwa secara garis besar siswa sudah cukup menguasai topik melaui tema, tokoh, alur, latar, dan amanat.

4.1.1.2.2 Hasil Tes Menceritakan Kembali Cerita Anak Aspek Kemenarikan

Penyajian Cerita Penilaian aspek kemenarikan penyajian cerita difokuskan pada keekspresifan siswa, percakapan antar tokoh-toohnya berkarakter, mengundang respon, dan melakukan gerakan yang menarik. Hasil tes aspek kemenarikan penyajian cerita dapat dilihat pada tabel 8 berikut. Tabel 8 Hasil Tes Keterampilan Menceritakan Kembali Cerita Anak Aspek Kemenarikan Penyajian Cerita Siklus I No. Kategori Skor Frekuensi Bobot skor Rata-Rata Siswa 1. Sangat Baik 16 5 14,70 80 Kategori Cukup 2. Baik 12 13 38,24 156 3. Cukup 8 14 41,18 112 4. Kurang 4 2 5,88 8 Jumlah 34 100 356 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa keterampilan menceritakan kembali cerita anak aspek kemenarikan penyajian cerita untuk kategori sangat baik dengan skor 16 dicapai oleh 5 siswa atau sebesar 14,70. Selanjutnya kategori baik dengan skor 12 dicapai oleh 13 siswa atau sebesar 38,24, kategori cukup dengan skor 8 dicapai oleh 14 siswa atau sebesar 41,18, dan kategori kurang dengan skor 4 dicapai oleh 2 siswa atau sebesar 5,88. Jadi, rata-rata skor pada aspek kemenarikan penyajian cerita sebesar 65,44. Nilai tersebut menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam menceritakan kembali masih kurang dibandingkan dengan aspek lainnya. Beberapa siswa dalam menceritakan kembali belum bisa menyajikan cerita secara menarik.

4.1.1.2.3 Hasil Tes Menceritakan Kembali Cerita Anak Aspek Kelancaran

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI CERITA ANAK BERMUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DENGAN METODE SQ3R PADA PESERTA DIDIK KELAS VII H SMP NEGERI 16 SEMARANG

0 15 311

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI TEKNIK SHOW NOT TELL DENGAN MEDIA TEKS DRAMA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MRANGGEN KABUPATEN DEMAK

5 41 167

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENCERITAKAN TOKOH IDOLA DENGAN MEDIA BONEKA PESERTA DIDIK KELAS VII A PENINGKATAN KEMAMPUAN MENCERITAKAN TOKOH IDOLA DENGAN MEDIA BONEKA PESERTA DIDIK KELAS VII A SMP NEGERI 2 GATAK KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN AJARAN

0 2 16

PEMEROLEHAN KALIMAT ANAK USIA 6-7 TAHUN MELALUI PENCERITAAN KEMBALI CERITA UPIN DAN IPIN_BASIKAL BARU PEMEROLEHAN KALIMAT ANAK USIA 6-7 TAHUN MELALUI PENCERITAAN KEMBALI CERITA UPIN DAN IPIN_BASIKAL BARU DI SD NEGERI BAKIPANDEYAN 01 BAKI SUKOHARJO TAHUN

0 0 14

Penerapan Model Stratta sebagai Upaya Meningkatkan Keterampilan Menceritakan Kembali Cerita Anak yang Dibaca Siswa Kelas VII B MTs Al Islam Limpung Kabupaten Batang.

1 2 2

Peningkatan Keterampilan Menulis Kembali Dongeng yang Pernah dibaca dengan Menggunakan Strategi Stratta pada Siswa Kelas VII C SMP Negeri 2 Mranggen Demak.

0 0 2

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI MEDIA POWER POINT GAMBAR DENGAN TEKNIK CERITA BERANGKAI SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 5 DEMAK.

0 1 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI MEDIA POWER POINT GAMBAR DENGAN TEKNIK CERITA BERANGKAI SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 5 DEMAK.

0 0 136

Peningkatan Menulis Kembali Isi Dongeng melalui Model Pembelajaran Strata dan Media Boneka Panggung pada Siswa Kelas VIIIB SMP Negeri 1 Karanganyar Kabupaten Demak.

0 0 2

Peningkatan Keterampilan Menceritakan Kembali Cerita Anak melalui Teknik Story Telling dengan Media Flash Card pada Siswa Kelas VII-C SMP Islam Sudirman Sumowono Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2008 2009 -

0 0 228