3.2.6 Ujicoba Produk
Setelah produk dinilai layak oleh ahli materi dan ahli media maka selanjutnya dilakukan uji pengguna terbatas yaitu kepada siswa yang merupakan
pengguna dari produk yang dikembangkan. Pengujian dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan informasi apakah produk baru tersebut lebih efektif dan
efisien dibandingkan produk yang lama atau yang lain. Uji coba produk dapat dilakukan dengan cara eksperimen yaitu membandingkan dengan keadaan
sebelum dan sesudah memakai produk. Indikator efektivitas penggunaan produk baru adalah kecepatan peningkatan kemahiran membaca siswa pada pelajaran
lebih tinggi, siswa bertambah kreatif dan hasil belajar meningkat. Eksperimen dapat dilakukan dengan cara mebandingkan dengan keadaan
sebelum dan sesudah memakai produk baru before-after. Dengan demikian model eksperimen pertama dan kedua dapat digambarkan seperti gambar dibawah
ini Sugiyono 2014:415.
Gambar 3.2.Desain eksperimen before-after.
nilai sebelum treatment dan
nilai sesudah treatment
Berdasarkan gambar 3.2 tersebut dapat diberikan penjelasan sebagai berikut. Eksperimen dilakukan dengan membandingkan hasil observasi
dan .
adalah nilai kecepatan pemahaman, kreatifitas dan hasil belajar sebelum diajar dengan produk baru, sedangkan
adalah nilai kecepatan peningkatan keterampilan membaca siswa, kreatifitas dan hasil belajar murid setelah diajar
dengan produk baru, efektivitas peningkatan keterampilan membaca dengan produk baru diukur dengan cara membandingkan antara nilai
dengan . Bila
nilai lebih besar dari pada
, maka produk baru tersebut efektif digunakan untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa. Dengan terujinya produk yang
berupa produk baru tersebut, maka langkah-langkah pengujian produk untuk tahap terbatas ini dinyatakan selesai.
3.2.7 Revisi Produk
Setelah uji coba produk dan mengetahui hasilnya, maka perlu dilakukan revisi untuk memperbaiki kekurangan yang terdapat pada produk yang
dikembangkan. Revisi produk akan dilakukan dengan cara memperbaiki produk yang kurang tepat. Perbaikan produk ini akan dilakukan setelah pengujian
efektifitas penggunaan produk baru masih belum efektif dibandingkan produk lama.
3.3 Subjek Penelitian
Subjek penelitian menurut Arikunto 2010:88 adalah benda, hal atau orang tempat data untuk variabel melekat dan yang dipermasalahkan. Sesuai
dengan fokus penelitian yaitu pengembangan media E-Learning untuk meningkatkan kemampuan membaca bahasa Arab, maka subjek penelitian dalam
penelitian ini adalah siswa MTs Negeri 1 Semarang kelas VIII A yang berjumlah