Analisis Finansial Analisis kelayakan usaha pembuatan jus dan sirup belimbing manis dan jambu biji merah (Studi kasus CV Winner Perkasa Indonesia Unggul, Kota Depok, Jawa Barat)

73 dikurangi dengan pajak penghasilan. Pembebanan pajak penghasilan dihitung berdasarkan ketentuan UU RI No.17 Tahun 2000 tentang pajak penghasilan badan usaha. CV WPIU telah memperoleh keuntungan mulai tahun pertama usaha hingga tahun ke 10 berdasarkan analisa laba rugi. Rincian analisa laba rugi CV WPIU dapat dilihat pada Lampiran 6.

7.4. Analisis Finansial

Analisis kelayakan finansial CV WPIU menggunakan prinsip nilai uang saat ini tidak sama dengan nilai uang dimasa akan datang. Analisis ini dilakukan dengan menggunakan kriteria-kriteria penilaian investasi yaitu, Net Present Value NPV, Internal Rate of Return IRR, Net Benefit-Cost Ratio Net BC, dan Payback Period PBP. Hasil analisis finansial menunjukkan bahwa NPV usaha pembuatan jus dan sirup buah ini lebih besar dari nol yaitu, Rp 292.938.966. Hal ini menunjukkan usaha yang akan dijalankan CV WPIU memberikan manfaat bersih sebesar Rp 292.938.966 selama kurun waktu 10 tahun dengan kapasitas produksi menghasilkan 370.286 botol jus per tahun dan 61.715 botol sirup per tahun yang dipasarkan ke supermarket, eceran, maupun secara grosir. Dengan demikian, berdasarkan kriteria NPV usaha ini layak untuk dilaksankan. Nilai IRR yang diperoleh yaitu sebesar 48,95 persen dimana IRR tersebut lebih besar dari discount factor yang berlaku yaitu, 14 persen. Hal ini menunjukkan tingkat pengembalian yang diberikan usaha dari modal yang telah diinvestasikan adalah sebesar 48,95 persen. Hal ini juga menunjukkan bahwa usaha yang dijalankan menguntungkan karena lebih besar dari tingkat suku bunga kredit dari dana yang dipinjam. Dengan demikian, berdasarkan kriteria IRR usaha ini layak untuk dilaksanakan. Net BC yang diperoleh adalah sebesar 3,09. Hal ini berarti setiap Rp 1 biaya yang dikeluarkan untuk menjalankan usaha ini akan menghasilkan manfaat bersih sebesar Rp 3,09. Hal ini juga menunjukkan bahwa pendapatan bersih yang diperoleh adalah 3,09 dari biaya. Nilai Net BC yang dihasilkan lebih besar dari 1. Karena itu, usaha pembutan jus dan sirup buah ini layak untuk dilaksanakan. 74 Payback period yang diperoleh adalah 3,76 tahun atau sama dengan 3 tahun 7 bulan 4 hari. Hal ini berarti, usaha dapat mengembalikan modal sebelum umur usaha berakhir. Nilai Payback period ini cukup singkat, sehingga usaha ini layak untuk dijalankan. Hasil perhitungan keempat kriteria kelayakan tersebut dapat dilihat pada Tabel 10. Perhitungan cashflow usaha pembuatan jus dan sirup buah CV WPIU dapat dilihat pada Lampiran 7. Tabel 10. Hasil Perhitungan Kriteria Kelayakan Finansial CV Winner Perkasa Indonesia Unggul Kriteria Kelayakan Finansial Hasil NPV Rp 292.938.966 IRR 48,95 persen Net BC 3,09 PBP 3,76 tahun

7.6. Analisis Nilai Pengganti Switching Value