Status Tempat Tinggal Lama Tinggal di Kelurahan Utama

83

5.2.7 Kategori Penduduk

Responden dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu asli masyarakat Kelurahan Utama dan masyarakat migran atau pindahan. Perbandingan responden yang asli Kelurahan Utama dan responden migran hampir sama, responden yang merupakan penduduk asli Kelurahan Utama berjumlah 55 responden atau 55 dari keseluruhan responden, sedangkan responden migran sebanyak 45 responden atau 45 dari keseluruhan responden. Hal tersebut dapat terlihat pada gambar 8. Sumber: Diolah Oleh Penulis Berdasarkan Data Survey Gambar 8. Karakteristik Responden Berdasarkan Kategori Penduduk Sekitar Kawasan Industridi Kelurahan Utama 2009

5.2.8 Status Tempat Tinggal

Rumah responden dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu rumah kepemilikan sendiri dan rumah yang berstatus sewa. Status rumah responden umumnya adalah rumah sendiri yang terdiri dari 71 dari keseluruhan responden, sedangkan 29 responden atau 29 dari keseluruhan responden memiliki rumah yang berstatus sewa. Perbandingan tersebut dapat dilihat pada gambar 9. Sumber: Diolah Oleh Penulis Berdasarkan Data Survey Gambar 9. Karakteristik Responden Berdasarkan Status Tempat Tinggal Sekitar Kawasan Industri di Kelurahan Utama 2009 55 45 asli Kelurahan Utama Migran atau pindahan 71 29 milik sendiri sewa kontrak 84

5.2.9 Lama Tinggal di Kelurahan Utama

Responden umumnya telah turun temurun tinggal di Kelurahan Utama atau pendatang yang memilih Kelurahan Utama sebagai daerah kawasan industri yang banyak menyerap tenaga kerja baik secara langsung maupun tidak langsung, hal ini terlihat pada gambar 10, yaitu responden terbanyak telah tinggal di Kelurahan Utama selama 15,1 – 45 tahun, yang dikelompokkan menjadi responden yang telah menetap selama 15,1 – 25 tahun sejumlah 21 responden atau 21 dari keseluruhan responden, responden yang telah menetap selama 25,1 – 35 tahun sejumlah 23 responden atau 23 dari keseluruhan responden, dan sebanyak 20 responden atau 20 dari keseluruhan responden telah menetap selama 35,1 – 45 tahun. Responden paling lama telah menetap selama 45,1 – 55 tahun dan di atas 55 tahun masing-masing sejumlah 12 responden atau 12 dari keseluruhan responden dan dua responden atau dua persen keseluruhan responden. Selain itu, responden juga terdiri dari responden yang telah menetap selama 5,1 – 15 tahun 15 responden dan di bawah lima tahun 7 responden. Sumber: Diolah Oleh Penulis Berdasarkan Data Survey Gambar 10. Karakteristik Responden Berdasarkan Status Tempat Tinggal Sekitar Kawasan Industri di Kelurahan Utama 2009 7 15 21 23 20 12 2 ≤ 5 5,1 - 15 15,1 - 25 25,1 - 35 35,1 - 45 45,1 - 55 55 85

5.2.10 Lama Tinggal di Tempat Tinggal Saat Ini

Dokumen yang terkait

Analisis Dampak Keberadaan Kawasan Industri Medan (Kim) Belawan Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Sekitar Kim Belawan

31 145 75

Analisis Willingness To Pay Masyarakat Terhadap Mata Air Aek Arnga di Desa Sibanggor Tonga, Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal

12 92 53

Resolusi Konflik Lingkungan PT Kawasan Industri Medan (PT KIM) dengan Masyarakat Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan

0 36 107

Pengaruh kesadaran, persepsi dan preferensi konsumen terhadap perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal: studi kasus kawasan industri di Jakarta Utara

1 6 167

Kemiskinan masyarakat di sekitar kawasan industri Jababeka (Studi kasus Desa Pasir Gombang, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Propinsi Jawa Barat)

0 13 150

Estimasi Nilai Kerugian dan Willingness to Accept Masyarakat akibat Pencemaran Air Tanah dan Udara di Sekitar Kawasan Industri: Kasus Industri Kabel di Kelurahan Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor

2 7 191

Estimasi Nilai Kerugian Masyarakat Akibat Pencemaran Air Tanah di Sekitar Kawasan Industri (Studi Kasus Industri Keramik di Kelurahan Nanggewer, Kabupaten Bogor)

5 36 94

LINGKUNGAN SEKITAR KAWASAN INDUSTRI DI KECAMATAN SOLOKAN JERUK KABUPATEN BANDUNG.

0 1 35

Estimating willingness to pay by risk ad

0 0 11

Budaya masyarakat di lingkungan kawasan industri: kasus industri rotan di Desa Tegalwangi Kabupaten Cirebon Propinsi Jawa Barat - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

0 5 105