25
IV METODE PENELITIAN
4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Janggan, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur untuk pengambilan data peternak sapi
pedaging. Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja dengan pertimbangan bahwa daerah penggemukan sapi pedaging terbesar berada di Jawa Timur dan Desa
Janggan Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan sebagai salah satu daerah pengembangannya. Pengambilan data dilakukan pada bulan Agustus hingga
September 2013.
4.2 Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara dan pengisian kuesioner
secara intensif kepada peternak sapi pedaging serta observasi. Teknik wawancara yang digunakan adalah dengan menggunakan daftar pertanyaan kuesioner yang
telah disediakan. Data sekunder merupakan data penunjang untuk data primer yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Magetan, Dinas Peternakan,
Perikanan dan Kelautan Kabupaten Magetan, penelitian terdahulu, beberapa literatur dan informasi dari media online.
4.3 Metode Pengambilan Contoh
Data primer diambil dari hasil wawancara dengan peternak sapi pedaging di Desa Janggan. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random
sampling . Simple random sampling dilakukan sebagai berikut, pertama
mengidentifikasi jumlah kelompok ternak dan anggotanya di Desa Janggan. Kedua, menentukan proporsi jumlah sampel peternak sapi pedaging yang akan
diambil berdasarkan jumlah anggota pada masing-masing kelompok ternak di Desa Janggan. Ketiga, memberi nomor pada setiap anggota populasi kelompok
ternak dan mengocok untuk menentukan responden yang akan dipilih menjadi sampel. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 40 orang peternak yang
26 tergabung dalam kelompok ternak. Kerangka sampel pada penelitian ini dapat
dilihat pada Tabel 4.
Tabel 4 Kerangka sampel
Nama Kelompok Jumlah Anggota
orang Sampel yang
diambil orang Persentase
Usahatani 1 15
8 19,23
Usahatani 2 20
10 25,64
Usahatani 3 23
12 29,49
Usahatani 4 20
10 25,64
Jumlah 78
40 100,00
Sumber : Data primer diolah 2013
4.4 Metode Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan dan analisis data bertujuan untuk menyederhanakan data dalam bentuk yang mudah dipahami dan diinterpretasikan. Data yang diperoleh
dalam penelitian dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Pengolahan data secara kuantitatif dilkukan dengan menggunakan komputer dengan program
Microsoft Office Excell . Pengolahan data secara kualitatif dilakukan secara
deskriptif dari informasi yang didapatkan dari instansi, observasi lapang, dan hasil wawancara dengan responden.
Metode analisis data yang digunakan dalam menjawab tujuan penelitian dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5 Matriks metode analisis data
No Tujuan Penelitian Metode Analisis Data
1 Karakteristik peternak sapi pedaging
Analisis deskriptif
2 Pendapatan usahaternak sapi pedaging
Analisis struktur biaya, Analisis pendapatan PD = TR –TC,
RC rasio 3
Kontribusi pendapatan usahaternak sapi pedaging terhadap pendapatan rumahtangga
peternak
Analisis kontribusi pendapatan usahaternak terhadap
pendapatan rumahtangga
4.4.1 Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan kondisi umum lokasi penelitian, karakteristik responden maupun anggota rumahtangga responden,
sumber pendapatan responden, sistem usahaternak sapi pedaging dan tatalaksana usahaternak sapi pedaging.