Uji Normalitas Uji Homogenitas Data Awal

Pertemuan selanjutnya, dilakukan post test kemampuan berpikir kreatif. Tes kemampuan berpikir kreatif digunakan untuk mengukur kamampuan berpikir kreatif siswa setelah pembelajaran model. Pertemuan selanjutnya, dilakukan tes kemampuan pemecahan masalah. Tes kemampuan pemecahan masalah siswa digunakan untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah siswa setelah pembelajaran model. Pertemuan terakhir, dilakukan tes pendalaman kemampuan berpikir kreatif dan dilakukan wawancara kepada beberapa siswa. Tes pendalaman dan wawancara digunakan untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif siswa secara mendalam. Penelitian dilajutkan dengan menganalisis atau mengolah data yang telah dikumpulkan dengan metode-metode yang telah ditentukan. Hasil analisis digunakan untuk menjawab hipotesis-hipotesis dalam penelitian dan menarik simpulan. Selanjutnya dilakukan evalusi apakah hasil penelitian yang dilakukan telah sesuai dengan penelitian-penelitian sebelumnya atau tidak.

4.1.2 Analisis Data Awal

Analisis data awal ini dilakukan untuk mengetahui keadaan awal apakah berasal dari keadaan yang sama. Data awal yang digunakan diambil dari nilai raport kelas VII semester satu SMP Negeri 4 Kudus tahun ajaran 20122013 dapat dilihat pada Lampiran 2. Analisis yang dilakukan pada data awal yaitu uji normalitas, uji homogenitas dan uji ANAVA kesamaan rata-rata.

4.1.2.1 Uji Normalitas

Uji normalitas ini digunakan untuk mengetahui apakah nilai raport semester satu pada siswa kelas VII SMP Negeri 4 Kudus tahun ajaran 20122013 berdistribusi normal atau tidak. Pengujian normalitas data diuji menggunakan uji chi-kuadrat. Hipotesis: H : populasi berdistribusi normal; H 1 : populasi tidak berdistribusi normal. Hasil pengujian normalitas data awal kelas VII SMP Negeri 4 Kudus tahun 20122013 menggunakan uji chi kuadrat adalah sebagai berikut. Tabel 4.1 Hasil Uji Normalitas Data Awal Interval i O i E   i i i E E O 2  70 – 72 2 3,5695 0,6901 73 – 75 21 17,6705 0,6273 76 – 78 57 51,5365 0,5792 79 – 81 91 83,6915 0,6382 82 – 84 78 78,9715 0,0120 85 – 87 34 42,9520 1,8658 88 – 90 9 13,5405 1,5226 91 – 93 3 2,3600 0,1736 94 – 96 1 0,2360 2,4733 Jumlah 296 8,5820 Berdasarkan Tabel 4.1 terlihat bahwal nilai 5820 , 8 2  hitung  . Jika 5   dan dk = 6 didapatkan 4556 , 12 2  tabel  . Jadi, H diterima sehingga data awal nilai raport kelas VII SMP Negeri 4 Kudus taahunajaran 20122013 berdistribusi normal. Hasil uji normalitas data awal selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 3.

4.1.2.2 Uji Homogenitas Data Awal

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui homogenitas varians dari nilai raport kelas VII SMP Negeri 4 Kudus tahun ajaran 20122013. Hipotesis: H : 2 9 2 2 2 1        artinya data homogen; H 1 : paling sedikit satu tanda sama dengan tidak berlaku artinya data tidak homogen. Hasil pengujian homogenitas data awal kelas VII SMP Negeri 4 Kudus tahun 20122013 menggunakan uji Barlett adalah sebagai berikut. Tabel 4.2 Hasil Uji Homogenitas Data Awal hitung 2   dk tabel 2  Kriteria homogen Kesimpulan 5,8765 5 8 15,5 tabel hitung 2 2    data homogen Berdasarkan Tabel 4.2 terlihat 8765 , 5 2  hitung  dengan 5   dan derajat kebebasan dk = 8, diperoleh 5 , 15 8 , 95 , 2 2     tabel . Hal ini menunjukkan bahwa nilai tabel hitung 2 2    . Jadi, H diterima artinya data homogen varians sama. Perhitungan selengkapnya pada Lampiran 4.

4.1.2.3 Uji Kesamaan Rata-rata ANAVA