8
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Konsep Pendidikan Di Indonesia
1. Definisi Pendidikan, Pengajaran, Pembelajaran, dan Belajar a. Pendidikan
Pendidikan berasal dari kata “didik”, lalu kata ini mendapat awalan me- sehingga menjadi “mendidik”, artinya memelihara dan memberi latihan. Dalam
memelihara dan memberi latihan, diperlukan adanya ajaran, tuntunan, dan pimpinan mengenai akhlak dan kecerdasan pikiran kamus Besar Bahasa
Indonesia dalam Syah, 2013: 10. Menurut Redja Mudyahardjo dalam Ahmadi 2014: 37, Pendidikan adalah pengalaman-pengalaman belajar terprogram dalam
bentuk pendidikan formal, nonformal, dan informal di sekolah dan luar sekolah yang berlangsung seumur hidup dengan tujuan mengoptimalisasikan
pertimbangan kemampuan-kemampuan individu agar dikemudian hari dapat memainkan peranan hidup secara tepat.
Dari beberapa definisi di atas, peneliti merumuskan definisi pendidikan sebagai berikut. Pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukana oleh
keluarga, masyarakat, dan pemerintah melalui kegiatan pengajaran dalam bentuk pendidikan formal, nonformal, dan informal di sekolah, dan luar sekolah yang
bertujuan mengembangkan segala potensinya.
b. Pengajaran
Istilah “pengajaran” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berasal dari
9
kata “ajar”, artinya petunjuk yang diberikan kepada orang supaya diketahui diturut. Kata “mengajar” berarti memberi pelajaran. Contoh: “Guru itu mengajar
murid matematika.” Sedangkan kata “mengajarkan” berarti memberikan pelajaran. Contoh: Siapa yang mengajarkan sejarah kepada murid-murid kelas VI
?”. Berdasarkan arti-arti ini, kemudian Kamus Besar Bahasa Indonesia itu mengartikan pengajaran sebagai “proses perbuatan, cara mengajar atau
mengajarkan”.
c. Pembelajaran
Menurut Sudjana Sugihartono, 2013:80, pembelajaran merupakan setiap upaya yang dilakukan dengan sengaja oleh pendidik yang dapat menyebabkan
peserta didik melakukan kegiatan belajar.
d. Belajar
Belajar adalah kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam penyelenggaraan setiap jenis dan jenjang pendidikan. Ini
bahwa berarti berhasil atau gagalnya pencapaian tujuan pendidikan itu amat bergantung pada proses belajar yang dialami siswa, baik ketika ia berada di
sekolah maupun di lingkungan rumah atau keluarganya sendiri. Menurut Hintzman dalam Syah 2013: 88 dalam bukunya The Psychology of Learningand
Memory berpendapat “Learning is a change in organism due to experience which can affect the organism’s behavior”. Artinya, belajar adalah suatu perubahan
yang terjadi dalam diri organisme manusia atau hewan disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengaruhi tingkah laku organisme.
10
Dari beberapa definisi di atas, peneliti merumuskan definisi belajar sebagai berikut. Belajar adalah sebagai tahapan perubahan tingkah laku individu
yang relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yang melibatkan proses belajar yang dialami siswa.
2. Sistem Pendidikan Nasional