Kaligrafi Bordir Hasil Karya Seni Rupa di Pesantren PSKQ a. Seni Lukis

128 diberi dengan warna coklat yang dimana warna ini merupakan warna dari kentang sungguhan. e Dominasi Pada karya ini sangat tampak jelas dominasi yang ditampilkan bisa dilihat pada bentuk yang terdapat di dalam karya patung ini dengan perpaduan bentuk kentang dan didominasi seperti wajah manusia.

e. Kaligrafi Bordir

Gambar 68: Kaligrafi Bordir Sumber : Dokumentasi Pesantren PSKQ Deskripsi karya: Karya di atas merupakan salah satu karya seni terapanpakai yang berbentuk kaligrafi bordir. Bordir tersebut menggunakan motif Kaligrafi pada 129 media kain. Jenis hurufkhat yang digunakan digunakan adalah khat Tsulust. Proses penciptaan karya membutuhkan materi penunjang yang berupa bahan, alat serta teknik atau cara-cara pembuatannya. Adapun hal yang perlu diperhatikan tentang alat, bahan serta teknik yang digunakan, karena akan mempengaruhi hasil karya tersebut. 1 Media Dasar Materi atau bahan yang digunakan dalam pembuatan karya di atas berupa media kain bludru. Gambar 69: Kain Bludru Sumber: http:www.mediantextile.com 2 Peralatan Peralatan yang digunakan dalam proses pembuatan karya di atas antara lain: a Benang metalik warna emas dan perak b Pensil kapur c Mesin bordir 130 3 Proses Pembuatan Kaligrafi Bordir Proses pembuatan sulam bordir melalui beberapa tahapan. Mulai dari persiapan sampai dengan penyelesaian akhir. Tahapan-tahapan pembuatan sulam bordir adalah antara lain sebagai berikut: a Menyiapkan bahan dan alat yang dibutuhkan. b Merancang motif bordirdengan motif arabesque dan ayat Al-Qur’an yang tersusun dari ayat QS. Al-Ikhlas:1-4 dengan menggunakan khat Tsulus. Konsep desain bundar dengan ukuran desain 32cm x32cm c Memolamemindahkan motif bordir pada kain. d Memasang kain yang sudah ada motifnya pada meja mesin jahit bordir. Gambar 70: Proses Menjahit Kaligrafi Bordir Sumber: Dokumentasi Pesantren PSKQ e Memilih benang metalik dan membordir dengan berbagai jenis tusuk. 131 f Finishing membersihkan sisa benang, kemudian mencuci dan terakhir menyeterika. Gambar71: Finishing Kaligrafi Bordir Sumber: Dokumentasi Pesantren PSKQ 4 Komposisi Pada karya kaligrafi bordir tersebut, dapat diamati pengaruh pembelajaran seni rupa pada pengkomposisian unsur-unsur seni rupa yang berupa garis, titik, bentuk, bidang, warna, tekstur, dan gelap-terang. Adapun aspek yang dikomposisikan dalam penciptaan karya seni tersebut dapat diuraikan sebagai berikut. a Garis Goresan garis pada karya tersebut berupa garis lengkung dan garis lurus yang dikomposisikan dengan teratur sehingga menimbulkan kesan garis. Kesan tersebut dapat diamati pada bentuk pola khat dan ornamen. 132 b Warna Warna yang digunakan pada karya kaligrafi dekorasi di atas adalah warna hangat dan dingin. Pada salah satu bentuk khat dan ornamen sebagai hiasan pinggiran diterapkan warna kuning. Kemudian pada salah satu bentuk pola utama khat diberi warnai putih hingga memunculkan kesan kontras sehingga pola utama tersebut dapat menjadi titik pusat perhatian. c Tekstur Tekstur merupakan nilai raba pada suatu permukaan, baik nyata maupun semu. Pada kaligrafi dekorasi tersebut terdapat tekstur nyata yang dihasilkan dari permukaan kain dengan komposisi garis yang disusun membentuk khat dan ornamen. d Ruang Ruang pada kaligrafi dapat dihasilkan dari pengolahan bentuk dan warna, serta gelap terang. Pada kaligrafi tersebut, kesan ruang dapat dilihat pada bentuk pola khat dengan warna kuning yang tampak memiliki kesan dalam seperti rongga, sehingga memberikan kesan kedalaman. 5 Prinsip-PrinsipSeni Rupa a Kesatuan Unity Pada bagian ornamen dan ayat yang terkandung di dalam kaligrafi bordir ini tidak dapat dipisahkan antara satu bagian dengan bagian yang lain, baik dari segi bentuk hinga warna yang terdapat pada setiap bagian dalam bidang kaligrafi ini, contoh warna kuning emas dan perak. 133 b Keseimbangan Pada karya ini tampak terlihat keseimbangan suatu posisi yang tidak saling membebani antara berat yang satu dengan yang lainya, bisa dilihat dari komposisi bentuk yang simetri antara bagian yang kiri dan yang kanan, sehingga menjadikan suatu karya menjadi seimbang. c Proporsi Proporsi ukuran antara bagian yang satu dengan bagian yang lain tampak seimbang, bisa kita lihat pada bagian ayat Al-Qur’an yang telah disusun menjadi sebuah kaligrafi yang dimana antara bagian ruang utama dengan hiasan pinggiran sesuai dengan ukuran ruang yang tersedia. d Harmoni keselarasan Pada karya kaligrafi bordir ini sangat terkesan harmonidan seimbangan karena memiliki kombinasi warna yang selaras. Contohnya, warna kuning emas dan perak merupakan warna metalik yang elegan. e Dominasi Pada karya ini sangat tampak jelas dominasi yang ditampilkan bisa dilihat pada kaligrafi yang termuat di dalam karya ini dengan perpaduan menggunakan warna-warna dominan menggunakan warna metalik, bentuk-bentuk lingkaran dan ornamen arabesque pada luar lingkaran. 134

f. Sablon

Dokumen yang terkait

Strategi Lembaga Kaligrafi Al-Qur’an (Lemka) dalam mempertahankan eksistensi seni kaligrafi islam sebagai media dakwah

6 46 100

MOTIVASI MENGHAFAL AL QUR’AN PADA MAHASANTRI PONDOK PESANTREN TAHFIZHUL QUR’AN DI SURAKARTA Motivasi Menghafal Al Qur’an Pada Mahasantri Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an Di Surakarta.

0 3 15

MOTIVASI MENGHAFAL AL QUR’AN PADA MAHASANTRI PONDOK PESANTREN TAHFIZHUL QUR’AN DI SURAKARTA Motivasi Menghafal Al Qur’an Pada Mahasantri Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an Di Surakarta.

0 3 17

PEMBELAJARAN SENI BACA AL-QUR’AN DI PONDOK PESANTREN AL-QUR’ANIYAH KECAMATAN BAROS KOTA SUKABUMI.

3 21 33

SISTEM PONDOK PESANTREN TAHFIZH AL-QUR’AN ANAK-ANAK YANBU’ AL- QUR’AN KUDUS JAWA TENGAH | Falah | ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal 1285 4499 1 PB

0 4 29

STUDI PEMBELAJARAN SENI MEMBACA AL-QUR’AN DI PONDOK PESANTREN MUROTTALUL QUR’AN AL-MUBAAROK CIBEUREUM TASIKMALAYA - repository UPI S SM 1001566 Title

0 0 3

MODERNISASI POLA PEMBELAJARAN DI PONDOK PESANTREN (STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN YANBU’UL QUR’AN MENAWAN KUDUS) - STAIN Kudus Repository

0 1 17

MODERNISASI POLA PEMBELAJARAN DI PONDOK PESANTREN (STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN YANBU’UL QUR’AN MENAWAN KUDUS) - STAIN Kudus Repository

1 60 46

BAB II SEJARAH PERKEMBANGAN DAN SISTEM PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN A. Deskripsi Pustaka - SEJARAH PERKEMBANGAN DAN SISTEM PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN AL HIDAYAT LASEM JAWA TENGAH - STAIN Kudus Repository

1 3 40

SEJARAH PERKEMBANGAN DAN SISTEM PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN AL HIDAYAT LASEM JAWA TENGAH - STAIN Kudus Repository

1 11 35