Kemampuan Tanah Kondisi Fisik Wilayah 1. Ketinggian Tempat

5.2.2. Kemampuan Tanah

Kemampuan tanah merupakan identifikasi unsur-unsur tanah yang sangat berpengaruh terutama untuk menentukan jenis -jenis penggunaan tanah yang ada diatasnya. Unsur-unsur fisik tanah meliputi : 1 . Lereng Lereng adalah adalah sudut yang dibentuk oleh permukaan tanah dengan bidang horizontal yang dinyatakan dalam persen . Berdasarkan kelerengan tanahnya, wilayah Kabupaten Pasuruan terdiri dari: 1 . Kelerengan 0-2 meliputi 30.92 persen luas wilayah, kecuali daerah genangan air, merupakan daerah yang lebih baik untuk usaha pertanian tanaman semusim. 2 . Kelerengan 2-15 meliputi 35.93 persen luas wilayah, merupakan daerah yang baik untuk usaha pertanian dengan tetap memperhatikan usaha pengawetan tanah dan air. 3 . Kelerengan 15 -40 meliputi 15.07 persen luas wilayah, merupakan daerah yang lebih baik untuk usaha tanaman tahunan tanaman keras. 4 . Kelerengan lebih dari 40 meliputi 18.08 persen luas wilayah, merupakan wilayah yang harus dihutankan karena mempunyai fungsi sebagai pelindung tanah dan air serta menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan hidup. 2 . Kedalaman Efektif Tanah Kedalaman efektif tanah ad alah tebalnya lapisan tanah dari permukaan sampai bahan induk atau sampai suatu lapisan dimana perakaran tanaman tidak dapat atau tidak mungkin menembusnya. Luas daerah berdasarkan kedalaman efektif tanah di Kabupaten Pasuruan secara r inci dapat dilihat pada Tabel 10. Tabel 10 . Luas Daerah Berdasarkan Kedalaman Efektif Tanah No. Kedalaman Cm Luas Ha Manfaat 1 . 90 53 560.50 36.34 Tidak menghambat pertumbuhan akar tanaman 2 . 61-90 63 134.00 42.83 Untuk tanaman semusim dan tanaman tahunan 3 . 30-60 24 576.00 16.67 Tanaman semusim berakar dalam 4 . 30 6 131.00 4.16 Tanaman semusim berakar dangkal Jumlah 1 4 7 4 0 1 .5 0 100.00 Sumber: BAPPEDA dan BPS, 2005 3 . Tekstur Tanah Tekstur tanah adalah keadaan kasar dan halusnya bahan padat organik tanah yang ditentukan berdasarkan perbandingan fraksi-fraksi pasir, debu dan air. Rincian luas daerah berdasarkan tekst ur tanah disajikan pada Tabel 11. Tabel 11 . Luas Daerah Berdasarkan Tekstur Tanah No. Tekstur Luas Ha 1. Halus 80 080.85 54.33 2. Sedang 65 933.65 44.73 3. Kasar 1 387.00 0.94 Jumlah 147 401.50 100.00 Sumber: BAPPEDA dan BPS, 2005 4 . Drainase Drainase tanah menunjukkan lamanya dan seringnya tanah jenuh terhadap kandungan air atau menunjukkan kecepatan meresapnya air permukaan tanah. Rincian luas daerah berdasarkan drainase tanah disajikan pada Tabel 12. Tabel 12 . Luas Daerah Berdasarkan Drainase Tanah No. Drainase Luas Ha 1 . Tidak pernah tergenang 143 686.50 97.48 2 . Tergenang periodik 584.00 0.40 3 . Tergenang terus-menerus 3 131.00 2.12 Jumlah 147 401.50 100.00 Sumber: BAPPEDA dan BPS, 2005 5 . Erosi Erosi merupakan peristiwa pengikisan tanah oleh permukaan air, sehingga mengakibatkan butiran -butiran tanah terangkat ke tempat lain. Rincian luas daerah berdasarkan erosi tanah disajikan pada Tabel 13. Tabel 13 . Luas Daerah Berdasarkan Erosi No. Erosi Luas Ha 1 . Ada erosi 21 890.50 14.85 2 . Tidak ada erosi 125 511.00 85.15 Jumlah 147 401.50 100.00 Sumber: BAPPEDA dan BPS, 2005 6 . Jenis Tanah Jenis Tanah yang terdapat di wilayah Kabupaten Pasuruan, meliputi : Allu vial, Regosol, Grumosol, Mediteran, Lat osol dan Andosol. Karakteristik dari masing-masing jenis tanah yang ada di Kabupaten Pasuruan dapat dilihat pada Tabel 14 .

5.2.3. Kondisi I klim