FC = Fixed Cost Biaya Tetap atau total biaya tetap industri gula kelapa, meliputi biaya penyusutan peralatan dan biaya biaya bunga modal
investasi Rupiah VC = Variable Cost Biaya Variabel atau total biaya biaya variabel industri gula
kelapa, meliputi biaya bahan baku, bahan penolong, biaya bahan bakar, dan biaya tenaga kerja.
a. Analisis Penerimaan
Untuk menganalisis penerimaan yang merupakan hasil kali antara harga jual gula kelapa dengan total produksi gula kelapa digunakan rumus:
TR = Q x Pq Dimana:
TR = Total Revenueatau penerimaan total industri gula kelapa Rupiah
Q = Jumlah produksi gula kelapa kg
Pq = Harga tiap satuan produksi gula kelapa Rupiah
b. Analisis Keuntungan dan Profitabilitas
Untuk menganalisis keuntungan dimana merupakan selisih antara total penerimaan pada usaha pengolahan gula kelapa dalam satu kali proses produksi
dengan total biay produksi dalam satu proses produksi digunakan rumus: π = TR – TC
Dimana: π
= Keuntungan industri gula kelapa Rupiah TR
= Total Penerimaan industri gula kelapa Rupiah TC
= Total Biaya industri gula kelapa Rupiah Untuk menganalisis profitabilitas industri gula kelapa skala rumah tangga
di desa Ujung Genteng yaitu dengan membandingkan antara keuntungan industri gula kelapa yang diperoleh dengan total biaya yang telah dikeluarkan dan
dikalikan 100 yang dirumuskan sebagai berikut:
Profitabilitas =
�
� 100 Keterangan :
π Profit = keuntungan industri gula kelapa Rupiah
TC Total Cost = biaya total industri gula kelapa Rupiah Kriteria yang digunakan dalam perhitungan profitabilitas adalah :
Profitabilitas 0 berarti industri gula kelapa yang dijalankan menguntungkan Profitabilitas ≤ 0 berarti industri gula kelapa yang dijalankan tidak
menguntungkan
4.6 Definisi Operasional
Pada penelitian ini batasan-batasan serta pengukuran variabel yang
digunakan adalah sebagai berikut:
Pada penelitian ini batasan-batasan serta pengukuran variabel yang digunakan adalah sebagai berikut: