Kriteria Pemilihan Media dalam Pembelajaran

mengaktifkan pembelajar dalam memberikan tanggapan, umpan balik akan mendorong siswa untuk melakukan praktik-praktik dengan benar. Dari beberapa pengertian tentang media pembelajaran di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa media adalah suatu perantara yang dapat menyalurkan pesan, merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar mengajar. Dan penggunaan media secara kreatif dapat memungkinkan siswa belajar lebih banyak, dan meningkatkan kinerja mereka sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

2.2.4.2 Kriteria Pemilihan Media dalam Pembelajaran

Dalam memilih media untuk kepentingan pengajaran sebaiknya memperhatikan kriteria-kriteria sebagai berikut: 1 Ketepatannya dengan tujuan pengajaran, artinya media pengajaran yang dipilih atas dasar tujuan-tujuan yang telah ditetapkan. Tujuan instruksional yang berisikan unsur pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis lebih memungkinkan digunakannya media pengajaran. 2 Dukungan terhadap isi pengajaran, artinya bahan pengajaran yang sifatnya fakta, prinsip, konsep, dan generalisasi sangat memerlukan media agar mudah dipahami siswa. 3 Kemudahan memperoleh media, artinya media yang diperlukan mudah diperoleh, setidak-tidaknya mudah dibuat oleh guru, tanpa biaya yang mahal disamping sederhana dan praktis penggunaanya. 4 Keterampilan guru dalam menggunakannya, apapun jenis media yang diperlukan guru dapat mempergunakannya dalam proses pengajaran. Nilai dan manfaat yang diharapkan bukan medianya, tetapi dampak dari penggunaan oleh guru pada saat terjadinya pada interaksi belajar siswa dengan lingkungannya. 5 Tersedianya waktu untuk menggunakannya, sehingga media tersebut dapat bermanfaat bagi siswa selama pengajaran berlangsung. 6 Sesuai dengan taraf berpikir siswa, sehingga makna yang terkandung didalamnya dapat dipahami siswa Sudjana dan Rivai 2005:4-5. Dengan kriteria media di atas, guru dapat lebih mudah menggunakan media mana yang dianggap tepat untuk membantu mempermudah tugas-tugasnya dalam mengajar atau sebagai pengajar. Kehadiran media dalam pengajaran jangan dipaksakan sehingga mempersulit tugas guru, tetapi harus mempermudah guru dalam menjelaskan bahan pengajaran. Pemilihan media yang cocok untuk peningkatan keterampilan menulis teks pengumuman dengan memperhatikan kriteria pemilihan media yang sudah dijabarkan di atas yaitu dengan media surat kabar. Dalam pembelajaran menulis teks pengumuman pada media cetak, media yang cocok digunakan adalah koran atau surat kabar bila dibandingkan dengan jenis media cetak yang lain. Media cetak seperti majalah, jurnal, tabloid, buletin adalah media cetak yang berisikan berita, sama halnya dengan surat kabar, namun frekuensi terbitnya tidak setiap hari sehingga berita yang disajikan bukan berita yang sedang hangat-hangatnya dibicarakan atau berita yang baru saja terjadi, selain itu media massa cetak selain koran atau surat kabar dapat dijangakau dan dinikamti oleh semua kalangan jadi mudah untuk mendapatkanya. Surat kabar adalah media massa cetak yang paling cepat, karena frekuensi terbinya tinggi, setiap hari minimal seminggu sekali. Sehingga banyak pengiklan menggunakan media ini sebagai tempat penyaluran produksi-produksinya.

2.2.4.3 Media surat kabar

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE BERBANTUAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02 SEMARANG

0 5 363

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERPEN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS XI IPS 4 SMA NEGERI 1 RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG

0 6 316

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PANTUN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGANYAR 02

2 16 203

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA KOMIK BERMUATAN CINTA LINGKUNGAN PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII G SMP NEGERI 1 KANDEMAN SEMESTER GENAP

1 14 313

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENULIS PENGUMUMAN MELALUI MEDIA CETAK PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 PEGUYANGAN PEMALANG

0 14 235

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS PENGUMUMAN DENGAN METODE THINK PAIR AND SHARE MELALUI PEMANFAATAN MEDIA MASSA CETAK PADA SISWA KELAS VIIG SMP NEGERI 1 BODEH KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2010/2011.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS ARTIKEL DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR AND SHARE MELALUI MEDIA MAJALAH DINDING PADA SISWA KELAS IX SMP MUHAMMADIYAH, KEC.KESESI, KAB. PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2009/2010.

1 9 278

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT SEDERHANA BERHURUF JAWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE THINK-PAIR-SHARE.

0 0 4

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MELALUI METODE THINK PAIR AND SHARE PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA.

0 0 135

Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa melalui Penerapan Metode Think Pair Share

0 0 9