pengumuman yang baik dengan menggunakan bahasa yang efektif dan komunikatif.
Sarana pendukung yang diperlukan untuk melaksanaan strategi pembelajaran menulis teks pengumuman resmi adalah melalui pemanfaatan
media massa cetak yang dijadikan sebagai media pembelajaran. Seperti yang diketahui bahwa teks pengumuman yang terdapat di media massa cetak disusun
berdasarkan ragam jurnalistik. pemilihan media surat kabar sebagai media pembelajaran yaitu jika dilihat dari bahasa yang digunakan dalam surat kabar
menggunakan ragam jurnalistik yaitu bahasa yang sesuai dengan EYD ejaan yang disempurnakan sehingga mempermudah siswa menyesuaiakan penggunaan
ejaan, penyusunan kalimat, dan kesesuaian setrukturnya. Selain itu, sarana dan prasarana seperti perpustakaan, laboratorium bahasa yang bisa digunakan untuk
mengakses informasi secara online, televisi dan radio, juga dapat dimanfaatkan siswa untuk menemukan bahan-bahan yang bisa menunjang siswa dalam menulis
teks pengumuman. Peningkatan keterampilan menulis teks pengumuman dengan metode pembelajaran kooperatif think pair and share melalui pemanfaatan media
massa cetak bertujuan agar pembelajaran berjalan secara menyenangkan dan produktif. Siswa diharapkan mampu menulis teks pengumuman yang baik dengan
menggunakan bahasa yang efektif dan komunikatif.
2.3 Kerangka Berpikir
Keterampilan menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang digunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung, melainkan secara
tertulis. Keterampilan menulis membantu seseorang untuk mengungkapkan ide atau gagasannya secara tertulis. Menulis teks pengumuman merupakan salah satu
kompetensi dasar yang ada dalam Kurikulum tingkat satuan pendidikan Sekolah Menengah Pertama kelas VII. Indikator tercapainya hasil belajar dalam
pembelajaran menulis teks pengumuman diharapkan siswa mampu menulis pengumuman dengan bahasa yang efektif dan komunikatif.
Keterampilan menulis teks pengumuman siswa kelas VIIG SMP Negeri 1 Bodeh, Pemalang belum memuaskan. Hal ini dapat dilihat pada hasil penulisan
teks pengumuman siswa, rata-rata masih terdapat banyak kesalahan dari segi penggunaan ejaan, penyusunan kalimat dan paragraf dan sistematika penulisan
pengumuman. Hal itu dipengaruhi oleh minat belajar siswa yang kurang antusias mengikuti pelajaran dan guru yang masih mengandalkan metode ceramah sebagai
transfer ilmu dan mementingkan hasil dari pada proses pembelajaran. Hal ini menyebabkan siswa kesulitan untuk mengakses penjelasan guru karena dalam
memberikan penjelasan tidak menyertakan contoh konkret. Penggunaan surat kabar sebagai media pembelajaran menulis teks pengumuman diharapkan dapat
menarik minat siswa dan memudahkan siswa dalam menulis teks pengumuman resmi. Seperti yang diketahui bahwa teks pengguman yang terdapat di media
massa cetak disusun berdasarkan ragam jurnalistik. pemilihan media surat kabar sebagai media pembelajaran yaitu jika dilihat dari bahasa yang digunakan dalam
surat kabar menggunakan ragam jurnalistik yaitu bahasa yang sesuai dengan EYD ejaan yang disempurnakan sehingga mempermudah siswa menyesuaiakan
penggunaan ejaan, penyusunan kalimat, dan kesesuaian setrukturnya. Dengan
keunggulan tersebut, maka keterampilan menulis teks pengumuman siswa dapat meningkat.
Dalam pelaksanaan proses pembelajaran, tindakan diawali guru dengan menampilkan contoh teks pengumuman yang ada pada surat kabar dan teks
pengumuman resmi. Untuk mengatasi perbedaan antara teks pengumuman yang ada pada surat kabar dan teks pengumuman resmi, siswa harus berusaha untuk
menyesuaiakan penggunaan ejaan, penyusunan kalimat, dan kesesuaian setrukturnya terlebih dahulu. Berdasarkan teks pengumuman yang terdapat pada
surat kabar dan teks pengumuman yang sudah disesuaikan tersebut, siswa berdiskusi berpasangan dan siswa ditugaskan untuk menganalisis perbedaan
struktur dan bahasa kedua teks pengumuman yang dihadirkan. Dalam kelompok tersebut siswa menuangkan pemikirannya dan menyamakan dengan pemikiran
teman, Kegiatan selanjutnya adalah presentasi hasil kerja dan menangapi hasil kerja kelompok lain.
Metode pembelajaran kooperatif think pair and share sangat cocok untuk pembelajaran menulis teks pengumuman. Metode pembelajaran kooperatif think
pair and share ini bertujuan untuk membantu siswa dalam mengungkapkan pikiran yang ada dalam otaknya, meningkatkan sikap kerjasama, dan siswa dapat
mengembangkan pikirannya, serta dapat memotivasi siswa dalam proses pembelajaran. Metode pembelajaran ini memberikan kesempatan kepada siswa
untuk lebih berpikir lama dalam menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan materi pembelajaran. Selain itu, metode pembelajaran
kooperatif think pair and shere juga membuat siswa menjadi aktif dalam
pembelajaran dan saling membantu satu sama lain. Presentasi hasil kelompok akan mendorong siswa untuk mengkontruksikan pengetahuan secara integratif.
Peningkatan keterampilan menulis teks pengumuman dengan metode pembelajaran kooperatif think pair and share melalui pemanfaatan media massa
cetak bertujuan agar pembelajaran berjalan secara menyenangkan dan produktif. Siswa diharapkan mampu menulis teks pengumuman dengan menggunakan
bahasa yang efektif dan komunikatif.
2.4 Hipotesis Tindakan