Penilaian Indikator Penggunaan Ejaan Siklus I

rata kelas sebesar 68 dengan kategori baik masih belum dapat dicapai. Untuk itu, peneliti akan melakukan tindak lanjut dengan dilakukannya pembelajaran pada siklus II. Tindak lanjut tersebut bertujuan untuk memperbaiki pembelajaran pada siklus I agar target rata-rata kelas sebesar 70 dapat tercapai dengan baik. Rendahnya hasil tes keterampilan menulis teks pengumuman pada siklus I ini, kemungkinan disebabkan karena siswa kurang berlatih untuk menulis teks pengumuman dan metode think pair and share yang belum pernah digunakan, sehingga siswa memerlukan penyesuaian dengan metode ini untuk melakukan pembelajaran menulis teks pengumuman resmi. Penilaian pada siklus I ini dilakukan dengan menjumlahkan setiap skor dari tujuh aspek penilaian menulis teks pengumuman resmi, meliputi 1 penggunaan ejaan, 2 keefektifan kalimat, 3 penyusunan paragraf, 4 kesantunan berbahasa, 5 ketepatan struktur teks pengumuman, 6 kelengkapan struktur teks pengumuman, 7 kejelasan isi pengumuman.Masing-masing penilaian pada setiap aspek dijabarkan sebagai berikut.

4.1.2.2.2 Penilaian Indikator Penggunaan Ejaan Siklus I

Penilaian indikator pertama yaitu penggunaan ejaan difokuskan pada penggunaan tanda baca, huruf kapital, penulisan kata dan pemenggalan kata. Hasil tes pada indikator tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 6. Penilaian Indikator Penggunaan Ejaan Siklus I No Kategori Rentang Nilai Frekuensi Jumlah Skor Persen 1 Sangat Baik 15 1 80 2,83 2 Baik 12 4 225 9,53 3 Cukup 9 20 59 47,62 4 Kurang 6 17 26 40,47 Jumlah 42 390 100 Nilai Rata-rata Nilai Presentasi Tabel 6. di atas menunjukkan bahwa keterampilan siswa dalam menulis teks pengumuman aspek penggunaan ejaan dengan kategori sangat baik dengan jumlah skor 15 d icapai oleh 1 siswa atau sebesar 2,38℅. Kategori baik dengan jumlah skor 12 dicapai oleh 4 siswa atau sebesar 9,53. Kategori cukup dengan skor 9 dicapai oleh 20 siswa atau sebesar 47,62. Kategori kurang dengan jumlah skor 6 dicapai oleh 17 siswa atau sebesar 40,47. Setelah diakumulasi didapat hasil rata-rata skor klasikal sebesar 9,28 atau 61,87. Siswa yang nilainya termasuk dalam kategori sangat baik mampu menulis teks pengumuman dengan ejaan yang sudah baik juga dalam penggunaan tanda baca juga sudah baik. Siswa yang nilainya masuk dalam kategori baik mampu menulis teks pengumuman dengan ejaan yang sudah baik juga dalam penggunaan tanda baca cukup baik dengan kesalahan 1-5 tanda baca . Siswa yang masuk dalam kategori baik mampu menulis teks pengumuman dengan ejaan yang sudah baik, dalam penggunaan tanda baca terdapat 5-7 kesalahan dalam tanda baca. Siswa yang masuk dalam kategori cukup mampu menulis teks pengumuman dengan ejaan yang kurang baik juga dalam penggunaan tanda baca masih terdapat 5 kesalahan tanda baca. Siswa yang masuk dalam kategori kurang mampu menulis teks pengumuman dengan ejaan yang kurang baik juga dalam penggunaan tanda baca masih terdapat 10 atau lebih kesalahan tanda baca. Secara umum siswa kels VIIG SMP Negeri 1 Bodeh, Pemalang dalam menulis teks pengumuman dari penggunaan ejaan masih banyak kesalahan. Kesalahan dalam penggunaan tanda baca ditunjukan dengan tidak adanya tanda titik . di akhir kalimat, tidak adanya tanda koma , untuk memisahkan nama dan gelar dan tanda titik dua : tidak dipakai sesuai kata yang memerlukan. Kesalahan dalam penulisan huruf kapital juga banyak dilakukan siswa, kata yang seharusnya ditulis menggunakan huruf kapital justru ditulis dengan huruf kecil atau sebaliknya. Pada indikator penggunaan ejaan nilai rata-rata skor klasikal sebesar 9,28 atau 61,87. Nilai rata-rata tersebut masuk dalam kategori baik. Oleh karena itu, peneliti harus mempertahankan nilai rata-rata yang dicapai siswa pada indikator ini.

4.1.2.2.3 Penilaian Indikator Keefektifan Kalimat Siklus I

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE BERBANTUAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02 SEMARANG

0 5 363

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERPEN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS XI IPS 4 SMA NEGERI 1 RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG

0 6 316

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PANTUN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGANYAR 02

2 16 203

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA KOMIK BERMUATAN CINTA LINGKUNGAN PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII G SMP NEGERI 1 KANDEMAN SEMESTER GENAP

1 14 313

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENULIS PENGUMUMAN MELALUI MEDIA CETAK PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 PEGUYANGAN PEMALANG

0 14 235

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS PENGUMUMAN DENGAN METODE THINK PAIR AND SHARE MELALUI PEMANFAATAN MEDIA MASSA CETAK PADA SISWA KELAS VIIG SMP NEGERI 1 BODEH KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2010/2011.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS ARTIKEL DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR AND SHARE MELALUI MEDIA MAJALAH DINDING PADA SISWA KELAS IX SMP MUHAMMADIYAH, KEC.KESESI, KAB. PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2009/2010.

1 9 278

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT SEDERHANA BERHURUF JAWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE THINK-PAIR-SHARE.

0 0 4

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MELALUI METODE THINK PAIR AND SHARE PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA.

0 0 135

Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa melalui Penerapan Metode Think Pair Share

0 0 9