Tindakan Prosedur Tindakan Siklus I

teks pengumuman. Sebelum siswa melakukan kegiatan tersebut siswa dan guru melakukan diskusi mengenai teks pengumuman dan media yang akan digunakan.

3.1.2.2 Tindakan

Tindakan yang dilakukan pada siklus I disesuaikan dengan perencanaan yang telah dipersiapkan. Tindakan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pembelajaran menulis teks pengumuman dengan metode pembelajaran kooperatif think pair and share melalui pemanfaatan media massa cetak. Langkah-langkah yang dilakukan pada pertemuan pertama pada tahap ini adalah apersepsi, proses pembelajaran, dan evaluasi. 1 Apersepsi Tahap apersepsi, peneliti mengkondisikan siswa agar siap menerima pembelajaran. Peneliti memberikan tentang tujuan pembelajaran dan manfaat yang akan diperoleh siswa setelah mengikuti proses pembelajaran. Peneliti memberikan motivasi kepada siswa agar siswa tertarik dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran menulis teks pengumuman. Selain itu, peneliti juga bertanya jawab dengan siswa mengenai pengalamannya tentang menulis pengumuman. 2 Proses Pembelajaran Pada tahap proses pembelajaran merupakan tahap melaksanakan kegiatan belajar mengajar menulis teks pengumuman. Kegiatan ini merupakan kegiatan inti pembelajaran materi. Pada kegiatan ini peneliti 1 mengkondisikan kelas agar tenang, 2 peneliti menyuruh siswa untuk melihat atau mengamati contoh-contoh pengumuman pada surat kabar, 3 siswa mengidentifikasi perbedaan struktur dan bahasa dari teks pengumuman ragam jurnalistik pada surat kabar dan teks pengumuman ragam resmi kemudian siswa menulis teks pengumuman, 4 peneliti membagi siswa dalam kelompok, tiap kelompok terdiri atas 4-5 orang, 5 dalam kelompok tersebut siswa menuangkan pemikirannya dan menyamakan dengan pemikiran teman, 6 siswa bekerja sama dalam kelompok untuk mengidentifikasi perbedaan struktur dan bahasa dari teks pengumuman ragam jurnalistik pada surat kabar dan teks pengumuman ragam resmi, 7 hasil diskusi tiap kelompok dipresentasikan di depan kelas secara singkat, 8 kelompok lain menanggapi, 9 peneliti menugasi masing-masing individu untuk menulis teks pengumuman resmi. 3 Evaluasi Tahap evaluasi, digunakan oleh peneliti untuk mengetahui dan mengukur tingkat pemahaman siswa terhadap menulis teks pengumuman. Untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa peneliti mengadakan tes menulis teks pengumuman resmi yang baik. Peneliti memberikan sejumlah pertanyaan kepada siswa tentang materi menulis teks pengumuman. Hasil dari tes keterampilan tersebut dikumpulkan sebagai tolak ukur keberhasilan dan pemahaman siswa tentang menulis teks pengumuman pada siklus I. Selain tes keterampilan tersebut, peneliti melakukan refleksi pembelajaran yang telah dilakukan. Peneliti juga menyuruh siswa untuk mengisi catatan harian mengenai pembelajaran hari itu. Setelah pertemuan pertama dilakukan peneliti melakukan pertemuan kedua. Langkah-langkah yang dilakukan pada pertemuan kedua terdiri atas apersepsi, proses pembelajaran, dan evaluasi. 1 Apersepsi Pada tahap apersepsi ini peneliti mengingatkan kembali apa yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya dan peneliti menjelaskan kompetensi dasar yang akan diajarkan. Pada pertemuan kedua ini diharapkan siswa sudah mampu menguasai keterampilan menulis teks pengumuman resmi. 2 Proses Pembelajaran Proses pembelajaran pada tahap kedua ini adalah 1 peneliti membagi siswa ke dalam kelompok seperti pada pertemuan pertama, 2 peneliti membagikan kembali teks pengumuman yang sudah dibuat siswa pada pertemuan sebelumnya kepada setiap kelompok, 3 teks pengumuman tersebut ditukar pada kelompok lain, 4 kelompok lain menyunting teks pengumuman yang diperoleh, 5 hasil suntingan teks pengumuman tersebut dikembalikan kepada masing- masing kelompok, 6 guru dan siswa membahas hasil suntingan siswa, 7 apabila siswa sudah paham dan mengetahui kesalahannya dalam menulis teks pengumuman, maka siswa disuruh menulis teks pengumuman kembali dengan tema yang ditentukan oleh guru, 8 hasil tulisan teks pengumuman siswa dikumpulkan. 3 Evaluasi Pada tahap evaluasi 1 peneliti dan siswa mengadakan refleksi terhadap proses dan hasil belajar hari itu. Setelah itu, 2 peneliti meminta kepada siswa untuk mengisi catatan harian siswa tentang pembelajaran hari itu.

3.1.2.3 Observasi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE BERBANTUAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02 SEMARANG

0 5 363

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERPEN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS XI IPS 4 SMA NEGERI 1 RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG

0 6 316

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PANTUN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGANYAR 02

2 16 203

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA KOMIK BERMUATAN CINTA LINGKUNGAN PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII G SMP NEGERI 1 KANDEMAN SEMESTER GENAP

1 14 313

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENULIS PENGUMUMAN MELALUI MEDIA CETAK PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 PEGUYANGAN PEMALANG

0 14 235

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS PENGUMUMAN DENGAN METODE THINK PAIR AND SHARE MELALUI PEMANFAATAN MEDIA MASSA CETAK PADA SISWA KELAS VIIG SMP NEGERI 1 BODEH KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2010/2011.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS ARTIKEL DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR AND SHARE MELALUI MEDIA MAJALAH DINDING PADA SISWA KELAS IX SMP MUHAMMADIYAH, KEC.KESESI, KAB. PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2009/2010.

1 9 278

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT SEDERHANA BERHURUF JAWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE THINK-PAIR-SHARE.

0 0 4

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MELALUI METODE THINK PAIR AND SHARE PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA.

0 0 135

Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa melalui Penerapan Metode Think Pair Share

0 0 9