pekerjaannya, siswa yang yang lain mendengarkan dan memperhatikan. Meskipun demikian, masih terdapat siswa yang sibuk mengobrol dengan teman yang lain.
Pada gambar tersebut dapat terlihat bahwa siswa membacakan hasil pekerjaan mereka masih terlihat gerogi dan malu-malu tetapi mereka mau membacakan hasil
pekerjaanya dengan maju kedepan kelas dan suara mereka juga lantang tidak seperti pada siklus I yang tidak mau maju kedepan kelas dan suaranya masih kecil
mereka memilih berdiri didekat tempat duduk masing-masing. Kelompok lain yang menanggapi hasil presentasi kelompok juga mengungkapkan dengan
lantang.
4.1.3.3.2 Kekritisan Siswa
Berdasarkan hasil observasi, dapat dijelaskan bahwa pada siklus II siswa yang memperhatikan penjelasan guru meningkat menjadi 36 siswa atau 85,72
dari 42 siswa. Sisanya, yaitu 6 siswa atau sebesar 14,28 adalah kategori siswa yang tidak memperhatikan penjelasan guru dan melakukan kegiatan yang tidak
perlu. Berbeda dengan hasil pada siklus I dijelaskan bahwa pada siklus I terdapat 33 siswa atau 78,57 yang memperhatikan penjelasan guru. Sisanya, yaitu 9
siswa atau sebesar 21,43 adalah kategori siswa yang tidak memperhatikan penjelasan guru dan melakukan kegiatan yang tidak perlu. Banyaknya siswa yang
mendengarkan penjelasan guru dikarenakan siswa yang ingin tahu dan paham akan materi menulis teks pengumuman resmi.
Berdasarkan hasil dokumentasi foto, terlihat kekritisan siswa. Siswa menjadi siswa yang kritis pada saat guru membagikan contoh teks pengumuman
yang ada pada surat kabar. Siswa harus mencari perbedaan dari struktur teks
pengumuman dan bahasa kedua pengumuman antara teks pengumuman resmi dengan contoh teks pengumuman yang ada pada surat kabar yang dihadirkan.
Berdasarkan pendidikan karakter kekritisan siswa dalam pembelajaran maka dapat dijelaskan secara singkat pada gambar berikut ini.
Gambar 12. Aktivitas Siswa Mengidentifikasi Perbedaan Teks Pengumuman yang Dibagikan Peneliti
Gambar 12. menjelaskan aktivitas guru membagikan contoh teks pengumuman yang ada pada surat kabar. Siswa harus mencari perbedaan dari
struktur teks pengumuman dan bahasa kedua pengumuman antara teks pengumuman resmi dengan contoh teks pengumuman yang ada pada surat kabar
yang dihadirkan. Sebagian besar siswa sudah mengerjakan dengn baik Akan tetapi, pada gambar tersebut terlihat masih ada siswa yang melihat-lihat kelompok
yang lain dan ada juga yang ngobrol dengan teman satu kelompoknya.
Berdasarkan pendidikan karakter kekritisan siswa dalam pembelajaran maka dapat dijelaskan secara singkat pada gambar berikut ini.
Gambar 13. Aktivitas Siswa Menyunting Teks Pengumuman Teman
Gambar 13 merupakan aktivitas siswa menyunting teks pengumuman teman. Aktivitas menyunting teks pengumuman merupakan aktivitas yang melatih
siswa untuk menjadi siswa yang kritis dalam mengamati pekerjaan teman. Mereka mencari kesalahan hasil pekerjaan teman, baik dari segi isi maupun bahasa. Pada
gambar tersebut dapat terlihat bahwa siswa sudah menyunting teks pengumuman dengan baik. Meskipun demikian, masih terdapat siswa yang menoleh ke
belakang dan mengajak bicara dan bercanda teman yang disebelahnya. Tetapi
pada siklus II siswa yang mengganggu teman yang lain sudah berkurang dan mereka menyunting dengan tenang.
4.1.3.3.3 Kejujuran Siswa