Identitas Regional menurut Stakeholder Wanita

itu wanita tertua ini merupakan lambang kekuasaan ibu dalam sebuah kaum. Harta pusaka merupakan warisan turun-temurun menurut garis ibu, dan tidak boleh dibagi-bagikan oleh pewarisnya. Setiap harta pusaka yang diterima harus selalu dijaga agar tetap utuh. Selain sebagai bundo kanduang dan pemilik harta pusaka dalam kaum, seorang perempuan juga berperan sebagai pendidik anak dalam keluarga. Dalam sistem kekerabatan masyarakat Minangkabau, hubungan yang paling dekat adalah hubungan ibu jo anak ibu dengan anak. Kedekatan ini dikarenakan si ibu adalah orang yang mengandung dan melahirkan si anak. Kemudian ibu juga yang biasanya merawat anak secara langsung sejak bayi sehingga ibu menjadi pendidik utama si anak dalam keluarga.

3. Identitas Regional menurut Stakeholder Wanita

Berdasarkan perhitungan terhadap nilai- nilai persepsi, motivasi dan preferensi dari responden menunjukkan bahwa stakeholder wanita memilih elemen budaya upacara adat sebagai identitas regional Kabupaten Tanah Datar Keterangan : A. Pakaian B. Rumah C. Makanan D. Kerajinan tangan E. Alat produksi F. Permainan G. Kesenian H. Bahasa I. Upacara adat J. Sistem ekonomi K. Sistem kekerabatan L. Sistem hukum M. Sistem pemerintahan Gambar 17. Grafik identitas regional menurut stakeholder wanita Frekuensi pemilihan elemen budaya sebagai identitas regional oleh wanita 3 2 7 2 1 1 1 2 34 1 4 1 1 5.003.33 11.67 3.331.671.671.673.33 56.67 1.67 6.67 1.671.67 10 20 30 40 50 60 A B C D E F G H I J K L M Elemen budaya Frekuensi Jumlah responden responden GRAFIK BIPLOT STAKEHOLDER WANITA VAR1 VAR2 A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7 A8 A9 A10 A11 A12 A13 B1 B2 B3 B4 B5 B6 C1 C2 C3 C4 D1 D2 -6 -5 -4 -3 -2 -1 1 2 3 -3.5 -2.5 -1.5 -0.5 0.5 1.5 Elemen upacara adat Berdasarkan grafik identitas regional responden wanita Gambar 17, sebanyak 34 responden 56.67 memilih elemen budaya upacara adat sebagai identitas regional di Kabupaten Tanah Datar. Penilaian responden terhadap upacara adat lebih tinggi apabila dibandingkan elemen kebudayaan lainnya. Elemen budaya makanan hanya dipilih oleh 7 orang 11.67 dan responden yang lain tersebar merata pada tiap elemen kebudayaan. Sedangkan berdasarkan perhitungan MCA Multiple corresponden analysis yang digambarkan pada lingkaran hitam pada grafik biplot dibawah didapatkan pernyataan bahwa secara spesifik responden wanita yang memilih elemen budaya upacara adat sebagai identitas regional di Kabupaten Tanah Datar memiliki karakteristik umur antara 35-39 tahun. Pendidikan terakhir adalah SLTA dengan pendapatan rata-rata per bulan sebesar Rp. 250.000-Rp. 700.000,-. Gambar 18. Grafik biplot karakteristik responden wanita Keterangan: Elemen budaya : A1 Pakaian, A2 Rumah, A3 Makanan, A4 Kerajinan tangan, A5 Alat produksi, A6 Permainan, A7 Kesenian, A8 Bahasa, A9 Upacara adat, A10 Sistem ekonomi, A11 Sistem kekerabatan, A12 Sistem ekonomi, A13 Sistem pemerintahan Umur : B1 20-24 th, B2 25-29 th, B3 30-34 th, B4 35-39 th, B5 40-44 th, B6 45-49, B7 50-54 th Pendidikan : C1 SD, C2 SLTP, C3 SLTA, C4 Diploma, C5 Sarjana Pendapatan : D1 Rp 250.000-Rp 700.000,- D2 Rp 700.000-Rp 1.500.000,-

4. Elemen Budaya Upacara Adat sebagai Identitas Regional

Dokumen yang terkait

Identitas Budaya Dan Komunikasi Antarbudaya (Studi Kasus Peran Identitas Budaya dalam Komunikasi Antarbudaya pada Mahasiswa Etnis Minangkabau Asal Sumatera Barat di Universitas Sumatera Utara)

10 110 264

Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Pariwisata (Studi Tentang Pembangunan Ekowisata Di Kenagarian Lasi Kecamatan Candung Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat)

3 79 104

Memafaat Umpan Balik dalam Menunjang Siaran Pedesaan (Studi Kasus Stasiun Regional II RRI Bagor, Jawa Barat)

0 13 100

Studi identitas regional guna menunjang pembangunan pariwisata berkelanjutan di Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat studi kasus menurut pemerintah lokal, pemuda dan anak-anak

0 23 123

Studi identitas regional guna menunjang pembangunan pariwisata berkelanjutan di Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat studi kasaus identitas regional menurut masyarakat adat dan petani

0 40 129

Studi identitas regional guna menunjang pembangunan pariwisata berkelanjutan di Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat studi kasus identitas regional menurut masyarakat pendidikan, masyarakat industri dan masyarakat tenaga kerja

0 22 134

JILBAB DAN IDENTITAS DIRI MUSLIMAH (Studi Kasus Pergeseran Identitas Diri Muslimah Jilbab dan Identitas Diri Muslimah Studi Kasus Pergeseran Identitas Diri Muslimah di Komunitas Solo Hijabers Kota Surakarta.

0 5 14

Pengembangan Perangkat Lunak Penentuan Produk Domestik Regional Bruto (Studi Kasus : Provinsi Sumatera Barat).

0 1 18

Pengembangan Perangkat Lunak Penentuan Produk Domestik Regional Bruto (Studi Kasus : Provinsi Sumatera Barat) - Repositori Universitas Andalas

0 0 1

Konsep pembangunan berkelanjutan kelompok studi

0 0 2