BAB I : Pendahuluan dengan memberikan gambaran mengenai isi penelitian
maka pada bab ini diuraikan tentang alasan pemilihan judul, permasalahan, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penegasan istilah dan sistematika skripsi.
BAB 2 : Landasan Teori dan Hipotesis. Bab ini memaparkan landasan teori yang
digunakan sebagai landasan berpikir dan sebagai acuan dalam melaksanakan penelitian, landasan teori yang akan diuraikan meliputi tinjauan tentang hasil
belajar dengan model konvensional dan model group investigation, dilanjutkan dengan kerangka berpikir dan hipotesis.
BAB 3 : Metode Penelitian. Bab ini dipaparkan tentang metode penentuan objek
penelitian, metode pengambilan data, metode analisis data, populasi, sampel dan instrumen analisis data. Metode penelitian ini berguna untuk menganalisa data
dan kebenaran hipotesis dalam penelitian sehingga pelaksanaan penelitian dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
BAB 4 : Hasil Penelitian dan Pembahasan. Bab ini dipaparkan tentang penyajian
data penelitian, analisis data penelitian dan pembahasan hasil penelitian, sehingga data yang ada memiliki arti.
BAB 5 : Penutup, berisi tentang kesimpulan dan saran yang ditarik dari hasil
analisis data, hipotesis dan pembahasan secara singkat serta berisi masukan - masukan dari peneliti untuk perbaikan berkaitan dengan penelitian.
12
BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1 Belajar
2.1.1 Definisi Belajar
Belajar merupakan kegiatan yang wajib didapat oleh setiap jiwa manusia. Menurut Sudjana sebagaimana dikutip oleh Rusman 2012: 1 belajar pada
hakekatnya adalah proses interaksi terhadap semua situasi yang ada disekitar individu. Belajar dapat dipandang sebagai proses yang diarahkan kepada tujuan
dan proses berbuat melalui berbagai pengalaman. Belajar juga merupakan proses melihat, mengamati, dan memahami sesuatu. Belajar menurut Dimyati dan
Mudjiono 2009: 295 adalah kegiatan individu memperoleh pengetahuan, perilaku, dan keterampilan dengan cara mengolah bahan belajar.
Uraian di atas menyatakan bahwa belajar adalah sebuah kegiatan interaksi yang ada di sekitar individu yang diarahkan kepada tujuan tertentu dan proses
untuk memperoleh pengalaman, pengetahuan, perilaku, keterampilan dengan belajar seseorang dapat melihat, mengamati, dan memahami sesuatu yang ada di
lingkungan sekitar.
Belajar merupakan pengetahuan yang dibentuk oleh individu. Sebab individu melakukan interaksi tindakan terus-menerus dengan lingkungan,
lingkungan tersebut mengalami perubahan. Adanya interaksi dengan lingkungan maka fungsi intelektual semakin berkembang. Perkembangan intelektual melalui