menggunakan pengetahuan, keterampilan, kemampuan dan imajinasi untuk membantu mencapai tujuan organisasi.
6.19.3. Teori Frederich Herzberg
Teori ini berhubungan dengan kepuasan kerja. Berdasarkan penelitian yang dilakukan Herzberg ada dua rangkaian kondisi yang mempengaruhi
seseorang dalam pekerjaannya. Rangkaian kondisi pertama disebut faktor motivator dan rangkaian kondisi. Rangkaian kedua disebut faktor dari kepuasan
kerja. Faktor-faktor yang berperan sebagai motivator terhadap pekerja dalam
faktor pertama yaitu faktor yang mampu memuaskan dan mendorong orang untuk bekerja dengan baik, yang terdiri dari :
1. Keberhasilan pelaksanaan achievement. 2. Pengakuan recognition.
3. Pekerjaan itu sendiri the work it self. 4. Tanggung jawab responsibility.
5. Pengembangan advancement. Rangkaian faktor motivator menggambarkan hubungan seseorang dengan
apa yang dikerjakan yaitu kandungan kerja, prestasi tugas, penghargaan atas prestasi yang dicapai dan peningkatan dalam tugas yang dilakukan.
Faktor kedua dapat menimbulkan rasa tidak puas kepada tenaga kerja yang terdiri dari :
Universitas Sumatera Utara
1. Kebijaksanaan dan administrasi perusahaan company policy and administration.
2. Supervisi technical supervisior. 3. Hubungan antar pribadi interpersonal supervision.
4. Kondisi kerja working condition. 5. Gaji wages.
6.19.4. Teori David MC Clelland
Teori kebutuhan yang dikemukakan oleh Mc Clelland berfokus pada tiga kebutuhan, yaitu :
1. Kebutuhan akan prestasi : dorongan untuk berprestasi dan mengungguli. 2. Kebutuhan akan kekuasaan : kebutuhan untuk memebuat orang lain
berprilaku dalam suatu cara yang orang-orang tersebut tanpa dipaksa tidak akan berprilaku demikian.
3. Kebutuhan akan afiliasi : hasrat untuk hubungan antar pribadi yang ramah dan akrab.
Mc Clelland mempelajari persoalan yang menyangkut keberhasilan dan berhasil merumuskan konsep kebutuhan untuk keberhasilan yang disebut dengan
achievement motivation theory. Menurut Mc Clelland, orang yang mempunyai kebutuhan untuk keberhasilan yaitu orang yang mempunyai keinginan yang kuat
untuk mencapai sesuatu dengan ciri-ciri sebagai berikut : 1. Memiliki tingkat tanggung jawab pribadi yang tinggi.
2. Berani mengambil resiko.
Universitas Sumatera Utara
3. Memiliki tujuan realistik. 4. Memiliki rencana kerja yang menyeluruh dan berjuan untuk merealisasikan
tujuan. 5. Memanfaatkan umpan balik yang konkrit dalam semua kegiatan yang
dilakukan. 6. Mencari kesempatan untuk merealisasikan rencana yang telah diprogramkan.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
Metodologi penelitian merupakan suatu tahapan proses berpikir mulai dari penemuan masalah dan melakukan pemecahan masalah berdasarkan data-data
yang ada sehingga ditemukan suatu kesimpulan dari masalah tersebut.
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT. Sang Hyang Seri Persero Kantor Regional IV Sumatera Utara Cabang Deli Serdang yang bergerak dalam bidang pengolahan
perbenihan yang berlokasi di jalan Raya Medan-Lubuk Pakam Km. 21 Tanjung Morawa pada tahun 2011-2012.
4.2. Rancangan Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian analisa kerja dan aktivitas yang merupakan suatu penelitian deskriptif yang ditujukan untuk menyelidiki secara terperinci
aktivitas dan pekerjaan seseorang atau sekelompok orang agar mendapatkan rekomendasi untuk berbagai keperluan seperti mendapatkan keseimbangan beban
kerja antar karyawan, penentuan standar pengupahan, standar prestasi kerja dan lain-lain Sinulingga, Sukaria. 2011.
Hal pertama yang dilakukan dalam penelitian ini adalah melakukan
identifikasi permasalahan terhadap tenaga kerja yang ada pada perusahaan. Dan
Universitas Sumatera Utara