Gambar 2.15. Mesin Filling Vertical U-5000
2.7.2. Peralatan Equipment
Peralatan produksi adalah semua peralatan yang tidak memerlukan penggerak yang digunakan dalam proses produksi. Adapun penjelasan mengenai
peralatan produksi yang ada di PT Sang Hyang Seri untuk setiap stasiunnya adalah sebagai berikut.
1. Bagian penerimaan dan pengiriman a. Truck
Tipe : Toyota Dyna 125 LT, Mitsubishi Colt Diesel 135 PS,
Toyota Rino 115 PS
Fungsi : alat angkut GKP dan benih lulus
Universitas Sumatera Utara
Kapasitas : 8000 Kg
Jumlah : 4 Unit
b. Forklift Fungsi
: alat angkut GKP dan benih Kapasitas
: 2000 Kg Jumlah
: 2 unit c. Timbangan Avery
Fungsi : mengukur berat GKP
Kapasitas : 500 Kg
Jumlah : 1 Unit
d. Timbangan biasa Fungsi
: Mengukur berat benih Kapasitas
: 150 Kg Jumlah
: 2 Unit e. Kereta sorong
Fungsi : alat angkut GKP dan benih
Kapasitas : 100 Kg
Jumlah : ± 7 unit
f. Palet Fungsi
: Menampung GKP dan benih Kapasitas
: 1000 Kg Jumlah
: ± 500 Unit 2. Bagian pengeringan
Universitas Sumatera Utara
a. Thermometer Fungsi
: Mengukur suhu GKP pada box dryer Jumlah
: ± 12 Unit b. Sekop
Fungsi : Mengaduk GKP
Jumlah : ± 15 Unit
c. Sekop garpu kayu Fungsi
: meratakan ketebalan benih pada saat proses pengeringan di lantai jemur
Jumlah : ± 20 Unit
d. Sapu lidi Fungsi
: memisahkan jerami dari GKP dan membersihkan lantai jemur
Jumlah : ± 10 Unit
e. Karung Fungsi
: wadah GKP f. Tali plastik
Fungsi : mengikat karung GKP
g. Terpal Fungsi
: menutup GKP jika hujan 3. Bagian penyortiran
a. Hopper Fungsi
: menyalurkan GKP ke mesin seed cleaner
Universitas Sumatera Utara
Jumlah : 2 unit
b. Elevator
Fungsi : Mengangkat GKP ke seed cleaner
Jumlah : 3 unit
4. Bagian Pengemasan a. Box saluran
Fungsi : wadah untuk menyalurkan benih ke kantong plastik
Jumlah : 1 unit
b. Kantong plastik Fungsi
: wadah untuk mengemas benih c. Kertas label bantuan dan bebas
Fungsi : tanda pengenal benih berisikan spesifikasi benih
d. Benang Fungsi :
mengikat karung yang sudah berisi benih dalam kemasan e. Impluse sealer
Fungsi : menjahit karung yang sudah berisi benih dalam kemasan
Jumlah : 2 unit
f. Timbangan biasa Fungsi
: mengukur berat benih untuk satu kemasan Jumlah
: 1 unit g. Jarum goni
Fungsi : menjahit karung yang sudah berisi benih dalam kemasan
Jumlah : 3 buah
Universitas Sumatera Utara
h. Mesin new-long Fungsi
: menjahit karung yang sudah berisi benih dalam kemasan Jumlah
: 2 buah 5. Laboratorium
a. Lemari Pendingin Fungsi
: mendinginkan bahan Jumlah
: 1 Unit b. Oven
Fungsi : memanaskan bahan
Jumlah : 1 Unit
c. Germinator Fungsi
: alat pemeraman Jumlah
: 1 Unit d. Moisture tester
Fungsi : mengukur kadar air
Jumlah : 2 Unit
e. Lemari Fungsi
: menyimpan tabung dan bahan kimia Jumlah
: 1 Unit f. Thermometer
Fungsi : mengukur suhu ruangan
Jumlah : 1 Unit
Universitas Sumatera Utara
2.8. Utilitas
Yang dimaksud dengan utilitas dalam sebuah pabrik adalah unit pembantu produksi yang tidak terlibat secara langsung terhadap bahan baku, tetapi
penunjang proses agar produksi dapat berjalan lancar. Utilitas yang terdapat pada PT SHS antara lain sebagai berikut:
1. Unit Pembangkit Tenaga Power Plant Tenaga yang digunakan untuk dapat mengoperasikan seluruh alat dan mesin di
PT SHS diperoleh dari tenaga listrik PLN. Selain itu, tenaga listrik juga diperoleh dari unit pendukung seperti Genset. Adapun spesifikasi dari mesin
Genset yang digunakan adalah : Output
: 32,5 KVA Voltage
: 380220 V Frequency
: 50 Hz Daya listrik yang tersedia didistribusikan ke bagian-bagian sebagai berikut
: a. Perumahan pimpinan, staf dan karyawan.
b. Penerangan dan arus listrik kantor dan pabrik serta jalan. c. Unit-unit proses pengolahan benih.
2. Unit Pengolahan Air Water Treatment Salah satu bagian yang penting untuk mendukung proses pengolahan di PT
SHS adalah air. Sumber air di PT. SHS berasal dari PDAM Deli Serdang. Fungsi air di sini tidak dapat tergantikan oleh senyawa lain. Air digunakan
untuk keperluan sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara