6.2. Analisis Jabatan
Job Analisys
2
Analisis jabatan adalah suatu proses yang secara sistematik
mengumpulkan, menentukan, mengevaluasi dan mengorganisasi tentang keterampilan, kewajiban, dan pengetahuan yang diperlukan untuk menyelesaikan
pekerjaan-pekerjaan dalam suatu organisasi. Analisis jabatan merupakan suatu teknik sumber daya manusia yang penting dan luas sekali. Tujuan analisis jabatan
adalah mendapatkan jawaban atas enam pertanyaan yang penting: 1. Apakah tugas fisik dan non fisik yang dilakukan oleh tenaga kerja?
2. Bagaimana tenaga kerja menyelesaikan pekerjaan tersebut? 3. Dimana pekerjaan tersebut akan dilakasanakan?
4. Bagaimana cara-cara tenaga kerja menyelesaikannya? 5. Mengapa pekerjaan tersebut dilakukan?
6. Syarat apa saja yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut? Analisis jabatan
memberikan informasi kewajiban dan tanggung jawab-
dari suatu jabatan, hubungannya dengan jabatan-jabatan lain, pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan, dan kondisi kerja dimana jabatan tersebut
diselesaikan. Fakta-fakta jabatan dikumpulkan, dianalisis, dan dicatat seperti apa adanya jabatan itu, bukan seperti bagaimana seharusnya jabatan itu. Fungsi
terakhir ini paling sering diserahkan kepada para insinyur industri, para analis metode, atau lain-lainnya. Analisis jabatan dilakukan setelah jabatan didesain,
tenaga kerja telah dilatih, dan jabatan sedang dilakukan.
2
Drs. Moekijat. Analisis Jabatan, Mandar Maju, Bandung, 1998, Hal. 41-42.
Universitas Sumatera Utara
Analisis jabatan dilakukan pada tiga kejadian. Pertama, analisis jabatan dilakukan apabila organisasi ditemukan dan suatu program analisis jabatan
dimulai pertama kali. Kedua, analisis jabatan dilakukan apabila diciptakan jabatan-jabatan baru. Ketiga, analisis jabatan dipergunakan apabila jabatan-
jabatan perlu diubah sebagai akibat teknologi, metode-metode, prosedur-prosedur, atau sistem-sistem baru. Kebanyakan anallisis jabatan dilakukan karena perubahan
dalam hakekat jabatan-jabatan. Informasi analisis jabatan dipergunakan untuk mempersiapkan baik uraian jabatan maupun persyaratan jabatan.
Uraian-uraian adalah suatu dokumen yang memberikan informasi tentang tugas-tugas, kewajiban-kewajiban, dan tanggung jawab-tanggung jawab jabatan.
Persyaratan minimum yang harus dimiliki oleh seseorang untuk melaksanakan suatu jabatan tertentu dituangkan dalam persyaratan jabatan.
Terdapat beberapa istilah-istilah yang berhubungan dengan Job analysis, yaitu:
1. Unsur atau work element
3
Unsur merupakan kesatuan paling kecil yang digunakan dalam kebanyakan analisis jabatan. Unsur didefenisikan sebagai suatu aspek khusus dari suatu
tugas tertentu. Mengeluarkan kertas dari suatu laci meja adalah suatu unsur yang berhubungan dengan tugas mempersiapkan suatu kuliah atau menulis
suatu ikhtisar mata pelajaran. Kebanyakan metode analisis jabatan dan uraian jabatan tidak menguraikan atau merinci unsur-unsur jabatan. Rincian
demikian hanya perlu untuk jabatan-jabatan yang sifatnya sangat berulang
3
Ibid. Halaman: 10
Universitas Sumatera Utara
dan dikerjakan dengan tangan, seperti jabatan-jabatan memasang bagian- bagian mesin, dan untuk jabatan-jabatan dimana pembayarannya ditentukan
oleh banyaknya kesatuan yang dihasilkan pekerjaan yang dibayar menurut hasil yang dikerjakan. Unsur-unsur biasanya hanya digunakan dalam
pengembangan metode analisis jabatan yang terinci, seperti studi gerak dan waktu dan analisis gerak-gerak mikro.
2. Tugas task
4
Tugas adalah suatu bagian atau suatu unsur atau komponen dari suatu jabatan. Tugas adalah gabungan dari dua unsur elemen atau lebih sehingga
menjadi suatu kegiatan yang lengkap. 3. Posisi position
5
Posisi atau sering disebut jabatan adalah tugas-tugas dan tanggung jawab- tanggung jawab dari seseorang tenaga kerja. Jabatan merupakan terkait
pekerjaan yang dilakukan, bukan orang yang melakukan pekerjaan tersebut. 4. Pekerjaan Job
6
Job adalah sekelompok posisi yang hampir sama dalam suatu badan, lembaga, atau perusahaan. Dalam rumusan ini dikatakan hampir sama, karena
pada hakikatnya tidak ada dua posisi yang tepat sama dalam tugas, tanggung jawab, dan syarat-syarat kerjanya. Pekerjaan yang dilakukan oleh dua orang
pesuruh misalnya tidak akan persis sama banyaknya atau sama beratnya. 5. Okupasi Occupation
7
4
Ibid. Halaman: 12
5
Ibid. Halaman: 16
6
Ibid. Halaman: 19
7
Ibid. Halaman: 22
Universitas Sumatera Utara
Okupasi adalah jabatan-jabatan yang hampir sama dalam arti syarat-syarat yang diperlukan untuk mengerjakan jabatan itu yang terdapat dalam banyak
perusahaan dan daerah.
6.3. Deskripsi Jabatan