Materi Komponen Pembelajaran Motorik Halus bagi Anak Tunagrahita
34
dalam menerapkan metode pembelajaran dapat seiring sejalan dan terarah dalam penggunaannya. Menurut Kemis dan Ati Rosnawati
2013: 94, ada beberapa prinsip dalam menerapkan metode pembelajaran bagi anak tunagrahita yaitu metode pembelajaran harus
sesuai dengan tujuan, materi, kemampuan guru, kondisi siswa, sumber dan fasilitas yang tersedia, dan situasi kondisi pembelajaran.
Beberapa metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam pembelajaran pada anak tunagrahita adalah metode ceramah, simulasi,
tanya jawab, demonstrasi, karyawisata dan metode latihan Kemis dan Ati Rosnawati, 2013: 94. Berikut ini akan dikaji lebih lanjut tentang
metode tersebut, yaitu: metode ceramah, cara penyampaian pelajaran dengan melalui penuturan, dan bisa disederhanakan pada anak
tunagrahita dengan kalimat yang sederhana sesuai dengan kemampuan anak dalam menerima informasi.
1 Metode simulasi
Metode simulasi merupakan metode yang sangat disukai oleh anak tunagrahita sebab anak tunagrahita suka menirukan.
Tujuan dari metode ini untuk memberikan anak pemahaman suatu konsep dan cara pemecahannya. Misalnya: kegiatan menalikan
sepatu. 2
Metode tanya jawab Metode tanya jawab merupakan suatu cara penyajian bahan
pelajaran melalui bentuk pertanyaan yang perlu dijawab oleh siswa.
35
Kelebihan metode ini adalah lebih mengaktifkan peserta didik, anak akan lebih cepat mengerti, mengetahui perbedaan antara satu
anak dengan yang lainnya dan pertanyaan dapat memusatkan perhatian anak.
3 Metode demonstrasi
Metode demonstrasi merupakan metode pembelajaran untuk memperlihatkan proses cara kerja suatu benda. Dalam metode ini
guru lebih aktif sedangkan siswa dibimbing untuk mengikuti demonstrasi yang dilakukan guru dengan tujuan agar siswa juga
aktif mengikuti kegiatan. 4
Metode latihan Metode ini merupakan metode yang sering digunakan oleh
guru. metode ini dapat diartikan sebuah metode untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu. Metode ini dapat digunakan untuk
memperoleh suatu ketangkasan, ketepatan, kesempatan, dan keterampilan. Kelebihan metode ini, dapat memperoleh kecakapan
motoris, seperti menulis dan melafalkan huruf. Beberapa metode pembelajaran yang dapat digunakan
dalam pembelajaran bagi anak tunagrahita. Menurut Kemis dan Ati Rosnawati 2013: 94, beberapa metode pembelajaran yang dapat
digunakan dalam pembelajaran pada anak tunagrahita adalah metode ceramah, simulasi, tanya jawab, demonstrasi, karyawisata
dan metode latihan. Namun, ada strategi khusus yang dapat